Pilihan Mobil Bekas di Bawah Rp100 juta yang Bagus untuk Berbagai Keperluan, Mulai Dari Jazz Hingga Grand Vitara
Adu 3 Mobil Listrik Baru di Bawah Rp500 Juta, Wuling Binguo EV Lebih Oke dari Citroen E-C3 dan Neta V?
Beranda Berita Berita Otomotif Menperin ke Toyota: Mohon Lihat Ekspor Yaris Cross ke Pasar Australia Menperin ke Toyota: Mohon Lihat Ekspor Yaris Cross ke Pasar Australia Berita Otomotif Andrew Barnabas | 13 June 2023 16:49 JAKARTA - Toyota Yaris Cross buatan Indonesia sudah mulai diekspor. Pemerintah mengharapkan model ini diekspor juga ke pasar Australia. Toyota meresmikan proses produksi pertama dan ekspor Yaris Cross. Adapun Yaris Cross akan diekspor ke lebih dari 25 negara, sebagian besar berfokus di kawasan Asia dan Amerika Latin. Dalam acara peresmian produksi pertama dan ekspor Yaris Cross, Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang, mengimbau Toyota untuk mengekspor sport utility vehicle (SUV) terbarunya ke Australia juga. "Saya berharap Yaris Cross juga bisa menjadi bagian dari ekspor Toyota Indonesia ke pasar Australia," kata Agus di Karawang Barat, Jawa Barat, Selasa (13/6/2023). Ia menjelaskan bahwa pasar Australia sangat berpotensi untuk jenama-jenama di Indonesia, khususnya Toyota, karena minat terhadap mobil SUV yang cukup tinggi. "Pasar di Australia, kebutuhan terhadap SUV cukup tinggi. Mereka baru mencukupi SUV-SUV yang (berukuran) agak besar, namun SUV berukuran kecil permintaannya masih luar biasa," terang Agus. Ia juga mengatakan kalau ekspor mobil ke Australia akan menjadi sebuah pencapaian sendiri, karena artinya mobil tersebut memiliki persyaratan yang cukup tinggi untuk masuk pasar mobil Australia. "Kalau Indonesia sudah bisa ekspor mobil ke Australia, khususnya Toyota, artinya kendaraan-kendaraan yang diproduksi di Indonesia sudah memenuhi kriteria yang sangat tinggi," pungkas Agus. Menanggapi permintaan dari Menperin soal ekspor ke Australia, Bob Azam selaku Direktur Hubungan Eksternal PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) mengatakan kalau pihaknya masih mempelajarinya. "Ekspor di Australia kita akan studi terus. Pasar Australia itu agak beda karena ini pasar negara maju," terang Bob. Menurutnya, salah satu tantangan dalam melakukan ekspor ke Australia adalah penyesuaian spesifikasi mobil. Ia menyebutkan beberapa kriteria yang berbeda ada di penilaian NCAP dan juga mesin standar Euro 5. "Jadi lebih besar dan butuh penyesuaian," terangnya. Selain itu, Bob juga mengatakan keterlibatan dari merek-merek mobil lain juga akan berpengaruh terhadap kekuatan ekspor otomotif Indonesia. "Harus bareng-bareng, supaya logistiknya akan lebih efisien. Kalau hanya kita saja tidak efisien, tapi kalau bareng-bareng dengan brand yang lain akan menjadi lebih efisien," ujar Bob. Maka dari itu, ia mengharapkan kepada pemerintah untuk juga menghimbau merek-merek lain mengisi pasar Australia. "Tidak selalu yang dicari kompetisi dalam ekspor, kan kita juga bisa kolaborasi," tutup Bob. Sebagai informasi, Toyota Indonesia sudah memiliki satu model yang diekspor ke Australia dalam bentuk utuh atau completely built up (CBU), yaitu Toyota Fortuner. Model tersebut pertama kali dikirimkan ke Australia pada Februari 2022. [ABP/Ses] >>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<< ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Berita Otomotif news Toyota Yaris Cross Ekspor TMMIN menperin Agus Gumiwang Cetak Berita Utama BYD Mulai Tunjukkan Pergerakan! Kenalkan Diri di Indonesia Semester Satu 2024 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Merek mobil listrik BYD mulai memperlihatkan pergerakan untuk masuk secara resmi ke pasar Indonesia.Kendaraan-kendaraan listrik BYD ... Target Penjualan Mobil 2024 1,1 Juta Unit! Pemilu Enggak Berpengaruh, nih? Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu BANDUNG – Para pengurus Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) sudah menentukan target penjualan mobil tahun depan. Mereka masih ... Pasar lagi agak Berat, Kredit Mobil Baru Diperketat! Berita Otomotif Insan Akbar | 29 November 2023 BANDUNG – Perusahaan pembiayaan sedang lebih berhati-hati menyalurkan kredit mobil baru. Ini berdampak pada pertumbuhan penjualan di pasar.Ketua Umum ... Prediksi Mobil Terbaru yang Meluncur 2024 di Indonesia, dari Toyota hingga VinFast Berita Otomotif Insan Akbar | 29 November 2023 2024 tak sampai dua bulan lagi ‘tiba’. Berbagai mobil terbaru sudah menunggu untuk melakukan debutnya di pasar Indonesia.Topik mengenai peluncuran ... Komentar
Menperin ke Toyota: Mohon Lihat Ekspor Yaris Cross ke Pasar Australia Berita Otomotif Andrew Barnabas | 13 June 2023 16:49 JAKARTA - Toyota Yaris Cross buatan Indonesia sudah mulai diekspor. Pemerintah mengharapkan model ini diekspor juga ke pasar Australia. Toyota meresmikan proses produksi pertama dan ekspor Yaris Cross. Adapun Yaris Cross akan diekspor ke lebih dari 25 negara, sebagian besar berfokus di kawasan Asia dan Amerika Latin. Dalam acara peresmian produksi pertama dan ekspor Yaris Cross, Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang, mengimbau Toyota untuk mengekspor sport utility vehicle (SUV) terbarunya ke Australia juga. "Saya berharap Yaris Cross juga bisa menjadi bagian dari ekspor Toyota Indonesia ke pasar Australia," kata Agus di Karawang Barat, Jawa Barat, Selasa (13/6/2023). Ia menjelaskan bahwa pasar Australia sangat berpotensi untuk jenama-jenama di Indonesia, khususnya Toyota, karena minat terhadap mobil SUV yang cukup tinggi. "Pasar di Australia, kebutuhan terhadap SUV cukup tinggi. Mereka baru mencukupi SUV-SUV yang (berukuran) agak besar, namun SUV berukuran kecil permintaannya masih luar biasa," terang Agus. Ia juga mengatakan kalau ekspor mobil ke Australia akan menjadi sebuah pencapaian sendiri, karena artinya mobil tersebut memiliki persyaratan yang cukup tinggi untuk masuk pasar mobil Australia. "Kalau Indonesia sudah bisa ekspor mobil ke Australia, khususnya Toyota, artinya kendaraan-kendaraan yang diproduksi di Indonesia sudah memenuhi kriteria yang sangat tinggi," pungkas Agus. Menanggapi permintaan dari Menperin soal ekspor ke Australia, Bob Azam selaku Direktur Hubungan Eksternal PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) mengatakan kalau pihaknya masih mempelajarinya. "Ekspor di Australia kita akan studi terus. Pasar Australia itu agak beda karena ini pasar negara maju," terang Bob. Menurutnya, salah satu tantangan dalam melakukan ekspor ke Australia adalah penyesuaian spesifikasi mobil. Ia menyebutkan beberapa kriteria yang berbeda ada di penilaian NCAP dan juga mesin standar Euro 5. "Jadi lebih besar dan butuh penyesuaian," terangnya. Selain itu, Bob juga mengatakan keterlibatan dari merek-merek mobil lain juga akan berpengaruh terhadap kekuatan ekspor otomotif Indonesia. "Harus bareng-bareng, supaya logistiknya akan lebih efisien. Kalau hanya kita saja tidak efisien, tapi kalau bareng-bareng dengan brand yang lain akan menjadi lebih efisien," ujar Bob. Maka dari itu, ia mengharapkan kepada pemerintah untuk juga menghimbau merek-merek lain mengisi pasar Australia. "Tidak selalu yang dicari kompetisi dalam ekspor, kan kita juga bisa kolaborasi," tutup Bob. Sebagai informasi, Toyota Indonesia sudah memiliki satu model yang diekspor ke Australia dalam bentuk utuh atau completely built up (CBU), yaitu Toyota Fortuner. Model tersebut pertama kali dikirimkan ke Australia pada Februari 2022. [ABP/Ses] >>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<< ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Berita Otomotif news Toyota Yaris Cross Ekspor TMMIN menperin Agus Gumiwang
BYD Mulai Tunjukkan Pergerakan! Kenalkan Diri di Indonesia Semester Satu 2024 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Merek mobil listrik BYD mulai memperlihatkan pergerakan untuk masuk secara resmi ke pasar Indonesia.Kendaraan-kendaraan listrik BYD ...
Target Penjualan Mobil 2024 1,1 Juta Unit! Pemilu Enggak Berpengaruh, nih? Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu BANDUNG – Para pengurus Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) sudah menentukan target penjualan mobil tahun depan. Mereka masih ...
Pasar lagi agak Berat, Kredit Mobil Baru Diperketat! Berita Otomotif Insan Akbar | 29 November 2023 BANDUNG – Perusahaan pembiayaan sedang lebih berhati-hati menyalurkan kredit mobil baru. Ini berdampak pada pertumbuhan penjualan di pasar.Ketua Umum ...
Prediksi Mobil Terbaru yang Meluncur 2024 di Indonesia, dari Toyota hingga VinFast Berita Otomotif Insan Akbar | 29 November 2023 2024 tak sampai dua bulan lagi ‘tiba’. Berbagai mobil terbaru sudah menunggu untuk melakukan debutnya di pasar Indonesia.Topik mengenai peluncuran ...