Marquez: Pedrosa Pembalap Paling Alami di MotoGP

JAKARTA - Di antara 4 pembalap terdepan saat ini, hanya Dani Pedrosa yang belum merasakan gelar juara dunia MotoGP. Tapi bagi rekan setimnya, Marc Marquez, Pedrosa adalah pebalap dengan bakat paling alami di MotoGP saat ini.

Selama tiga tahun bersama, Marquez telah mengenal dan mengukur kemampuan Pedrosa.

"Jika kita berbicara tentang bakat murni, Dani adalah yang terbaik dari kita semua," kata Marquez kepada Speedweek. 

"Dia pembalap terkecil dan ia harus berurusan dengan kekuatan motor MotoGP. Itu membuat dia layak dihormati, dan dia sangat baik ketika melaju di trek yang berubah dari kering ke basah. "Fisiknya yang kadang-kadang menghambat dia. Kecelakaan sering menyebabkan cedera yang bisa membuatnya lebih berhati-hati," kata rider berusia 22 tahun. 

Marquez lalu mengatakan bahwa Pedrosa adalah salah satu mentornya ketika naik ke kelas MotoGP.

"Dani menunjukkan bagaimana naik motor MotoGP. Anda harus menjadi agresif, menyalip di corner dan melihat apa yang terjadi saat mengerem."

Pedrosa sendiri sudah memenangkan 50 grand prix sejak kemenangan pertamanya di kelas 125 cc pada tahun 2002 di Belanda.

Pembalap yang memulai balapan grand prix di Jepang pada 2001 itu telah memenangkan 50 balapan yang terdiri dari 8 kemenangan di kelas 125 cc, 15 kemenangan di kelas 250 cc dan 27 kemenangan di MotoGP. (Baca juga: Infografis Karir Dani Pedrosa)

Pada 2005, dalam semusim Pedrosa bisa menang di 8 balapan dan 7 balapan di musim 2004 dan 2012. Di musim 2015 ini, Pedrosa berada di 4 klasemen pebalap.

Dengan kemenangan-kemenangan itu, Pedrosa sukses menjadi juara dunia 3 kali yakni sekali di kelas 125 cc dan 2 kali di kelas 250 cc. Adapun di MotoGP, pencapaian tertingginya adalah 3 kali runner-up di musim 2007, 2010 dan 2012.

Dengan pencapaian tersebut, Pedrosa kini menempati urutan 8 dalam daftar pembalap dengan kemenangan grand prix terbanyak. Dia masih bisa melewati raihan Phil Read dan Mick Doohan yang masing-masing mencetak 52 dan 54 kemenangan di ajang grand prix.

Di sisi lain, pembalap yang masih eksis seperti Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi ada di atasnya di urutan 5 dan 2. Pembalap dalam daftar teratas masih dipegang pebalap legendaris Giacomo Agostini yang meraih 122 kemenangn di grand prix. [Syu/Idr]

Temukan mobil idaman di Mobil123
Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter