Januari-Mei 2022, Renault Belum Menjual Satu Mobil pun di Indonesia

JAKARTA - Renault belum mencatatkan transaksi jual-beli sepanjang lima bulan pertama 2022.

Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) memperlihatkan penjualan retail (distribusi diler ke konsumen) Renault selama Januari hingga Mei 2022 berjumlah 0 unit.

Sama halnya dengan penjualan wholesales (distribusi ke diler/untuk stok) maupun impor. Tidak terlihat adanya ‘pergerakan’ satu unit pun sejauh ini dari merek asal Prancis tersebut.

Artikel terkait

Renault Janji Pasarkan Mobil dengan Harga Terjangkau

Berita Otomotif

08 April 2015

Renaut Triber Diklaim Hadir dengan Beragam Manfaat

Berita Otomotif

12 July 2019

Penjualan Mobil Mei Paling Sedikit Sepanjang 2022, Daya Beli Menurun?

Berita Otomotif

24 June 2022

Sebenarnya, terdapat merek-merek lain di data Gaikindo yang juga membukukan penjualan retail 0 unit.

Tapi, merek-merek tersebut memang sudah minggat dari pasar Tanah Air atau merupakan ‘pemain’ baru yang belum lama mendaftar sebagai anggota Gaikindo.

Merek-merek di dalam data yang diketahui sudah tidak aktif lagi adalah Chevrolet, Datsun, Infiniti. Adapun rentetan jenama yang memang ‘anak baru’ ialah Subaru, Chery, Hongyan.

Subaru, merek asal Jepang, baru bangkit dari ‘mati suri’ delapan tahun dan berjualan mulai Mei kemarin.

Chery, pabrikan otomotif asal China, sudah memperkenalkan diri dalam Indonesia International Motor Show (IIMS) 2022 pada akhir Maret lalu, tapi belum meluncurkan mobil.

Hongyang malah sama sekali belum memperlihatkan ‘gerak-gerik’ mereka di pasar.

Lebih lanjut, sepanjang Januari-Mei 2022, pasar mobil Indonesia membukukan penjualan retail 381.677 unit atau meningkat 18,5 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya (year on year/yoy).

Penjualan wholesales nasional, di sisi lain, mencapai 396.153 unit. Volumenya tumbuh 23,5 persen yoy.

Pasar mobil Indonesia sendiri terlempar dari ‘klub sejuta unit’ sejak pandemi Covid-19 masuk pada awal 2020.

Pada 2020, penjualan mobil secara retail hanya 578.762 unit. Performa pasar membaik pada 2021, dengan penjualan retail 863.359 unit.

Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi, dalam satu kesempatan, menjelaskan target penjualan mobil penumpang plus niaga pada 2022 ialah 900 ribu unit.

Akan tetapi, Vice President Director PT. Toyota Astra Motor Henry Tanoto optimisme realisasinya nanti di atas angka tersebut, minimal sebanyak 950 ribu unit. [Xan/Ses]

>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<<