Beranda Berita Berita Otomotif Insentif PPnBM Berpotensi Lanjut, Harga Mobil Mungkin Masih Turun pada 2022 Insentif PPnBM Berpotensi Lanjut, Harga Mobil Mungkin Masih Turun pada 2022 Berita Otomotif Insan Akbar | 24 November 2021 14:14 TANGERANG – ‘Diskon’ Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) dari pemerintah, yang menurunkan harga jual mobil baru, kemungkinan masih bisa dinikmati pada 2022.Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, ketika menemani Presiden Joko Widodo berkunjung ke Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021, membeberkan insentif PPnBM yang mereka berikan kepada para pabrikan roda empat berpotensi dilanjutkan tahun depan.“Tadi Bapak Presiden menyampaikan bahwa program PPnBM DTP (Ditanggung Pemerintah—Red) yang akan berakhir pada Desember 2021 bisa saja dievaluasi. (Untuk diperpanjang) bisa saja,” ujar dia dalam pameran yang berlangsung pada 11-21 November kemarin di Serpong, Tangerang itu.Sekadar mengingatkan, kebijakan yang beberapa kali direvisi sepanjang 2021 tersebut terbagi menjadi dua kategori. Pertama adalah insentif PPnBM 100 persen pada Maret-Desember bagi mobil-mobil 1.500 cc ke bawah yang dirakit di dalam negeri dengan komponen lokal minimal 60 persen. Artikel terkait Tenang, Harga Xpander & Xpander Cross Facelift Masih Dapat Diskon PPnBM Berita Otomotif 09 November 2021 Inden Panjang Daihatsu karena Diskon PPnBM Membaik Setelah Lebaran Berita Otomotif 26 April 2021 Diskon PPnBM 100% bagi Mobil 1.500 cc ke Bawah Berakhir Sebentar Lagi Panduan Pembeli 28 May 2021 Kedua ialah insentif PPnBM 50 persen atau 25 persen (tergantung jenis sistem penggerak roda) pada April-Desember bagi mobil-mobil rakitan dalam negeri berkapasitas 1.501-2.500 cc. Tingkat kandungan komponen lokalnya pun sekurang-kurangnya mesti 60 persen.Harga model-model kendaraan penumpang yang berhak mendapatkan stimulus itu pun akhirnya turun. Pasar serta industri otomotif nasional bergerak lebih cepat pada masa pandemi Covid-19.“Untuk pemerintah, (pemasukan dari) PPnBM berkurang, tapi ada benefit di tempat lain. Kalau kami hitung-hitung, kira-kira benefitnya enam kali lipat di industri pendukung otomotif seperti tier satu, tier dua, dan IKM (Industri Kecil Menengah),” lanjut Agus.Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan penjualan mobil pada Januari-Oktober 2021 mencapai 703.089 unit secara wholesales dan 677.333 unit secara retail. Volume tersebut naik masing-masing 67 persen dan 49,3 persen, jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year on year/yoy).Beberapa pabrikan memprediksi angka penjualan mobil nasional pada akhir tahun nanti mencapai 800-850 ribu unit. Ini lebih besar daripada proyeksi awal Gaikindo yang ‘hanya’ 750 ribu unit.Adapun pada 2020, bobot pasar mobil nasional jeblok menjadi hanya 500 ribu-an unit gara-gara pandemi. Padahal, sejak 2012, pasar mobil Nusantara sudah masuk ke dalam ‘klub satu juta unit’. [Xan] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait GIIAS 2021 diskon PPnBM mobil baru Menteri Perindustrian insentif PPnBM mobil baru Agus Gumiwang Kartasasmita Cetak Berita Utama Suzuki Minta Konsumen Laporkan Tenaga Penjual Diler yang ‘Goreng’ Harga Jimny 5 Pintu Berita Otomotif Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki berjanji akan menindak tegas tenaga penjual diler yang masih ‘menggoreng’ harga Jimny 5-door (5 pintu). Konsumen yang menemukan ... Mazda Akhirnya Pastikan Perakitan di Indonesia! Model Lokal Pertama CX-3? Berita Otomotif Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Mazda akhirnya akan memiliki pabrik perakitan lokal di Indonesia.Mazda, melalui keterangan resmi pada pertengahan pekan ini, mengumumkan ... Mobil Listrik Neta V Dirakit di Indonesia Mei 2024, Satu Pabrik dengan Chery Mobil Listrik Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Mobil listrik Neta V siap dirakit di Indonesia dalam beberapa bulan ke depan di pabrik yang sama dengan mobil-mobil Chery.Neta, melalui ... Harga Bekas Honda Freed Lebih Tinggi Dari Toyota Sienta, Spesifikasinya Lebih Baik? Panduan Pembeli Yongki Sanjaya Putra | 4 hari yang lalu MPV dengan wujud boxy memberi kesan mewah tersendiri. Hal ini yang kemudian mendasari Honda pada medio 2009 merilis Freed di Indonesia. Melihat ... Komentar
Insentif PPnBM Berpotensi Lanjut, Harga Mobil Mungkin Masih Turun pada 2022 Berita Otomotif Insan Akbar | 24 November 2021 14:14 TANGERANG – ‘Diskon’ Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) dari pemerintah, yang menurunkan harga jual mobil baru, kemungkinan masih bisa dinikmati pada 2022.Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, ketika menemani Presiden Joko Widodo berkunjung ke Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021, membeberkan insentif PPnBM yang mereka berikan kepada para pabrikan roda empat berpotensi dilanjutkan tahun depan.“Tadi Bapak Presiden menyampaikan bahwa program PPnBM DTP (Ditanggung Pemerintah—Red) yang akan berakhir pada Desember 2021 bisa saja dievaluasi. (Untuk diperpanjang) bisa saja,” ujar dia dalam pameran yang berlangsung pada 11-21 November kemarin di Serpong, Tangerang itu.Sekadar mengingatkan, kebijakan yang beberapa kali direvisi sepanjang 2021 tersebut terbagi menjadi dua kategori. Pertama adalah insentif PPnBM 100 persen pada Maret-Desember bagi mobil-mobil 1.500 cc ke bawah yang dirakit di dalam negeri dengan komponen lokal minimal 60 persen. Artikel terkait Tenang, Harga Xpander & Xpander Cross Facelift Masih Dapat Diskon PPnBM Berita Otomotif 09 November 2021 Inden Panjang Daihatsu karena Diskon PPnBM Membaik Setelah Lebaran Berita Otomotif 26 April 2021 Diskon PPnBM 100% bagi Mobil 1.500 cc ke Bawah Berakhir Sebentar Lagi Panduan Pembeli 28 May 2021 Kedua ialah insentif PPnBM 50 persen atau 25 persen (tergantung jenis sistem penggerak roda) pada April-Desember bagi mobil-mobil rakitan dalam negeri berkapasitas 1.501-2.500 cc. Tingkat kandungan komponen lokalnya pun sekurang-kurangnya mesti 60 persen.Harga model-model kendaraan penumpang yang berhak mendapatkan stimulus itu pun akhirnya turun. Pasar serta industri otomotif nasional bergerak lebih cepat pada masa pandemi Covid-19.“Untuk pemerintah, (pemasukan dari) PPnBM berkurang, tapi ada benefit di tempat lain. Kalau kami hitung-hitung, kira-kira benefitnya enam kali lipat di industri pendukung otomotif seperti tier satu, tier dua, dan IKM (Industri Kecil Menengah),” lanjut Agus.Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan penjualan mobil pada Januari-Oktober 2021 mencapai 703.089 unit secara wholesales dan 677.333 unit secara retail. Volume tersebut naik masing-masing 67 persen dan 49,3 persen, jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year on year/yoy).Beberapa pabrikan memprediksi angka penjualan mobil nasional pada akhir tahun nanti mencapai 800-850 ribu unit. Ini lebih besar daripada proyeksi awal Gaikindo yang ‘hanya’ 750 ribu unit.Adapun pada 2020, bobot pasar mobil nasional jeblok menjadi hanya 500 ribu-an unit gara-gara pandemi. Padahal, sejak 2012, pasar mobil Nusantara sudah masuk ke dalam ‘klub satu juta unit’. [Xan] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait GIIAS 2021 diskon PPnBM mobil baru Menteri Perindustrian insentif PPnBM mobil baru Agus Gumiwang Kartasasmita
Tenang, Harga Xpander & Xpander Cross Facelift Masih Dapat Diskon PPnBM Berita Otomotif 09 November 2021
Suzuki Minta Konsumen Laporkan Tenaga Penjual Diler yang ‘Goreng’ Harga Jimny 5 Pintu Berita Otomotif Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki berjanji akan menindak tegas tenaga penjual diler yang masih ‘menggoreng’ harga Jimny 5-door (5 pintu). Konsumen yang menemukan ...
Mazda Akhirnya Pastikan Perakitan di Indonesia! Model Lokal Pertama CX-3? Berita Otomotif Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Mazda akhirnya akan memiliki pabrik perakitan lokal di Indonesia.Mazda, melalui keterangan resmi pada pertengahan pekan ini, mengumumkan ...
Mobil Listrik Neta V Dirakit di Indonesia Mei 2024, Satu Pabrik dengan Chery Mobil Listrik Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Mobil listrik Neta V siap dirakit di Indonesia dalam beberapa bulan ke depan di pabrik yang sama dengan mobil-mobil Chery.Neta, melalui ...
Harga Bekas Honda Freed Lebih Tinggi Dari Toyota Sienta, Spesifikasinya Lebih Baik? Panduan Pembeli Yongki Sanjaya Putra | 4 hari yang lalu MPV dengan wujud boxy memberi kesan mewah tersendiri. Hal ini yang kemudian mendasari Honda pada medio 2009 merilis Freed di Indonesia. Melihat ...