Influencer Instagram Ditangkap, Ngebut Naik Lamborghini dan Akibatkan Kecelakaan Maut

HOFHEIM - Seorang influencer pemilik akun Instagram (IG) Navid Alpha ditangkap karena kebut-kebutan naik Lamborghini Avantador miliknya dan akibatkan kecelakaan maut.

Kecelakaan di Hofheim, Jerman pada akhir pekan lalu ini menjadi salah satu yang paling konyol dan kemudian berakhir tragis karena mengakibatkan 1 orang tewas. Karena diduga sang influencer IG tersebut melakukan aksi kebut-kebutan sambil merekam atau membuat video konten dengan menggunakan smartphone

Kejadian ini dilaporkan bermula saat Navid Alpha beraksi dengan Avantadornya di jalan-jalan utama kota Hofheim. Kebut-kebutan atau aksi balapan jalanan ilegal yang sempat terekam video tersebut melibatkan pula 2 mobil eksotis lainnya yakni Lamborghini Aventador Roadster putih dan Porsche 911 GT3.

Navid Alpha sendiri menggunakan Lamborgini Aventador kesayangannya berwarna matte green. Jika melihat akun IG-nya yang punya 1.1 juta pengikut, Ia sering berpose bersama sportscar buatan Italia tersebut.

Bild Jerman melaporkan bahwa dalam suatu titik Navid Alpha kehilangan kendali saat memacu mobilnya. Sesaat kemudian mobilnya menabrak pembatas jalan dan menabrak mobil lainnya yang berada di jalan yakni satu unit Skoda serta Opel.

Lamborghini Avantador dan Skoda kemudian terbakar. Navid Alpha sempat meloloskan diri, namun malangnya, pengemudi Skoda tewas secara tragis di tempat kejadian.

Navid Alpha kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat dan hanya mendapat luka-luka ringan. Setelahnya Ia kemudian masuk ke dalam sel tahanan polisi.

Polisi juga berhasil mengamankan pelaku kebut-kebutan tersebut yakni pengemudi Porsche 911 GT3 yakni seorang pemuda berusia 26 tahun. Sementara pengemudi Lamborghini lainnya yang berhasil melarikan diri sedang dalam penyelidikan pihak Kepolisian. 

Navid Alpha sendiri pada kesempatan lain pernah memposting dalam IG Story-nya sebuah momen super konyol. Yakni saat ia ngebut bersama Lamborghini Aventador hijaunya hingga menyentuh kecepatan 321 km/jam sambil merekam video.

Artinya, pada kondisi kecepatan maksimal, konsetrasinya terpecah. Antara memperhatikan jalan, menjaga arah mobil dengan menggunakan tangan satu dan tentunya tangan lainnya memegang smart phone untuk merekam aksi konyolnya itu.

Seperti kita ketahui, cukup sulit untuk menjinakkan sebuah Lamborghini. Banyak kejadian kecelakaan yang melibatkan banteng liar ini karena pengemudi gagal mengendalikannya terlebih saat memaksimalkan kekuatannya.

Fokus tentu menjadi hal utama dalam berkendara mobil apapun, terlebih sebuah sportscar sekelas Lamborghini yang bertenaga besar. Tentu menjadi sangat berisiko jika Anda sambil beraksi kemudian pikiran terpecah dengan urusan membuat konten.

Tolong jangan ditiru kelakukan konyol influencer asal Jerman itu. [Ari]