Mobil123.com
Aplikasi Mobil123.com
Prediksi Harga Kendaraan Anda
4.4
33,336

Harga Lebih Murah Hampir Rp30 Juta, Spesifikasi Wuling Cloud EV Sanggup Ungguli BYD Dolphin?

Mobil Listrik

Harga Lebih Murah Hampir Rp30 Juta, Spesifikasi Wuling Cloud EV Sanggup Ungguli BYD Dolphin?

Wuling Motors baru saja mengumumkan harga resmi untuk mobil listrik terbaru mereka yaitu Cloud EV untuk pasar Indonesia. Mobil listrik di segmen medium hatchback ini ditawarkan Rp398 jutaan (harga dengan insentif PPN untuk area Jakarta).

Melihat harganya, Wuling Cloud EV bisa lebih murah dari BYD Dolphin yang dijual Rp425 juta. Padahal secara segmen, keduanya sama-sama merupakan medium hatchback. Dengan harga yang lebih murah, apakah Cloud EV punya spesifikasi yang lebih oke?

Untuk itu, kami akan membandingkan kedua mobil listrik tadi. Mana yang kira-kira harganya benar-benar murah sesuai kelengkapan spesifikasi yang ditawarkan.

Komparasi Dimensi BYD Dolphin vs Wuling Cloud EV, Mana Paling Luas Interiornya?

BYD Dolphin memiliki ukuran panjang 4.290 mm, lebar 1.770 mm, tinggi 1.570 mm, dan jarak sumbu roda 2.700 mm. Sementara itu, Wuling Cloud EV memiliki dimensi panjang 4.295 mm, lebar 1.850 mm, wheelbase 2.700 mm dan tinggi 1.570 mm. 

Melihat angka tadi, panjang dan tinggi keduanya nyaris sama. Namun demikian, Wuling Cloud EV ukurannya lebih lebar 80 mm, sehingga memberi kesan kabin lebih luas. Ini karena Cloud EV dirancang dengan konsep untuk menghadirkan spacious & luxurious feel.

Adu Fitur Kenyamanan di Interior Wuling Cloud EV vs BYD Dolphin

Pada segmen ini terlebih dahulu kami akan membahas soal interior Wuling Cloud EV, dimana mobil listrik ini menerapkan rasio pemanfaatan ruang hingga 84.7 persen.

Cloud EV didukung layar besar Intelligent Head Unit 15.6 inci yang berfungsi sebagai pusat kendali kendaraan dan fitur entertainment serta layar MID berukuran 8.8 inci pada bagian dashboard. Ini memudahkan para pengguna untuk melakukan pengaturan beragam fungsi kendaraan serta mengakses fitur hiburan.

Kursi depan pada Cloud EV telah memakai fitur electric seat adjuster dengan kemampuan rebahan maksimal. Kemudian pada jok belakang dapat direbahkan hingga 135° sehingga memberikan kesan seperti duduk di sofa. 

Jangan lupa, Wuling Cloud EV juga didukung fitur voice command Wuling Indonesian Command (WIND). Fitur ini mendapatkan pembaruan yang memampukan penggunanya untuk mengakses lebih banyak fitur. WIND kini bisa diperintah membuka bagasi, mengetahui sisa daya baterai, sampai dengan mengganti mode berkendara.

Selanjutnya pada BYD Dolphin, fitur multimedia dan pengaturan mobil bisa dilakukan pada layar sentuh berukuran 12,8 inci yang dapat dirotasi vertikal maupun horizontal. Pengaturan kursi depannya juga sama-sama memakai electric seat adjuster. Kursinya memiliki bentuk semi bucket yang ergonomis dengan desain ala balap. 

Bila kondisi cuaca cukup panas dan kita kegerahan, maka kita bisa mengaktifkan fitur air vent yang ada di sandaran kursi. Dengan begini, punggung akan ditiup angin dari dalam kursi. Lebih lanjut, BYD Dolphin memiliki kaca panoramik yang membentang luas, sehingga memberi kesan lega saat tirai panoramik sedang dibuka. 

Agak disayangkan, untuk pengemudi hanya terdapat panel instrumen berukuran minimalis yang ada di balik setir. Selain perbedaan tadi, fitur yang ada di interior keduanya hampir mirip, seperti All-Around 360° Camera, Wireless Charger, USB Port.

Adu Spesifikasi BYD Dolphin vs Wuling Cloud EV, Mana Paling Bertenaga?

Pertama kita bahas kinerja BYD Dolphin yang tersedia dalam dua varian yaitu Dynamic Standard Range dan Premium Extended Range. Untuk jenis motor yang digunakan juga memiliki perbedaan output tenaga antara varian Dynamic Standard Range ataupun Premium Extended Range. 

Pada Dynamic Standard Range jarak tempuh bisa sampai 410 km, dengan kapasitas baterai sebesar 44,9 kWh. Motor listriknya memiliki tenaga maksimal 70 kW dengan torsi maksimal 180 Nm. Akserasi 0-100 km/jam butuh waktu selama 12,3 detik. 

Kemudian pada varian Premium Extended Range jarak tempuhnya lebih panjang, bisa sampai 490 km, dengan baterai berkapasitas 60,48 kWh. Motor listriknya menghasilkan daya 150 kW dengan torsi maksimal 310 Nm. Akselerasi dari 0-100 km/jam cuma butuh 7 detik. 

Terdapat tiga mode berkendara dari BYD Dolphin ini, antara lain Eco, Normal, dan Sport. Pada mode Eco, mobil hanya bisa kami pacu hingga kecepatan 93 km/jam di jalan tol. Setelah memasuki kecepatan 90 km/jam, mobil sulit menambah laju semakin cepat.

Di sisi lain, Wuling Motors menawarkan Cloud EV dalam satu varian dengan jarak tempuh 460 km yang didukung baterai 50.6 kWh. Ini menjadikan Wuling Cloud EV sebagai kendaraan listrik dari Wuling dengan jarak tempuh paling jauh dibanding BYD Dolphin.

Namun demikian, performa motor listrik pada Wuling Cloud EV tak seimpresif BYD Dolphin. Ini karena outputnya hanya 100 kW dengan torsi 200 Nm dengan sistem penggerak roda depan. 

Lebih lanjut, Cloud EV memiliki empat opsi mode berkendara, yakni ECO, ECO+, Sport, dan Normal. Ketiga mode berkendara tadi bisa dimanfaatkan sesuai kebutuhan dan karakter pengemudi.

Adu Fitur Keselamatan Wuling Air EV dan BYD Dolphin, Mana Paling Lengkap?

Wuling Cloud EV dibekali dengan Wuling Smart Ecosystem untuk menunjang pengalaman berkendara yang tenang dan aman dengan memanfaatkan kamera canggih. Ragam inovasi tersebut terdiri Adaptive Cruise, Lane Recognition, Safe Distance & Braking Assistance, dan Automatic Light.

Untuk sistem keselamatannya, BYD Dolphin juga dibekali Advanced Driving Assistance System (ADAS), termasuk intelligent driving, driving assistant, active safety, parking assistance. 

Untuk mendukung kinerja ADAS, terdapat juga berbagai sistem sensor, antara lain Lane Change Collision Warning (LCW), Rear Cross Traffic Alert, Rear Cross Traffic Brake, Adaptive Cruise Control, Automatic Emergency Braking System (AEB), dan Blind Spot Detection. 

(YS)



Berita Utama


Komentar

app-icon
app-icon
app-icon
Lihat Mobil Impian Anda di Aplikasi
Unduh Aplikasi Sekarang