Beranda Berita Berita Otomotif Hankook Sukses Uji Coba Ban Tanpa Tekanan Angin Hankook Sukses Uji Coba Ban Tanpa Tekanan Angin Berita Otomotif Syubhan Akib | 28 July 2015 13:51 JAKARTA - Saat ini hampir semua ban yang digunakan masih menggunakan tekanan angin. Tapi Hankook Tire sudah memikirkan hal lain. Produsen ban asal Korea Selatan itu telah sukses melakukan uji coba ban tanpa tekanan angin.Hankook Tire mengumumkan kesuksesan uji coba berkendara dan pengendalian pada ban non-pneumatik (NPT) atau ban tanpa tekanan angin terbaru mereka yakni Hankook iFlex, yang dibuat dengan menggunakan bahan ramah lingkungan.Ban iFlex merupakan contoh terkini dari teknologi terdepan Hankook Tire. Kemampuan perusahaan tersebut untuk menembus batas kemampuan berkendara adalah bukti nyata dari fondasi yang kuat di bidang penelitian dan pengembangan dan juga kemampuan teknologi kelas dunia.Sesuai dengan namanya, ban NPT tidak memerlukan tekanan angin. Hankook Tire telah melakukan penelitian lebih lanjut mengenai teknologi ban terbaru khususnya untuk jenis ban NPT sejak tahun 2011. Hankook Tire telah mengedepankan pengembangan ban-ban NPT yang memiliki semua kelebihan dari ban konvensional bertekanan udara sambil terus meningkatkan karakteristik ban kecepatan tinggi dari ban NPT mereka. iFlex, sebagai ban berkonsep NPT kelima yang dirilis oleh Hankook Tire, adalah pencapaian dari seluruh upaya tersebut.Hankook Tire telah menempatkan iFlex ke dalam serangkaian uji coba yang sangat ketat guna memaksimalkan kinerjanya di lima kategori yakni: daya tahan, tingkat kekerasan, stabilitas, kemampuan slalom (zigzag) dan kemampuan untuk dipacu pada kecepatan tinggi. Di dalam tes kecepatan, kendaraan bertenaga listrik yang menggunakan ban iFlex mampu mencapai kecepatan hingga 130km/jam. Hasil yang mengesankan di seluruh kategori membuktikan bahwa ban-ban NPT mampu bersaing dengan ban-ban konvensional dari sisi performa. Hasil pengujian iFlex diharapkan dapat membantu Hankook Tire untuk memperkuat posisinya sebagai perusahaan ban global kelas atas dan menjadi momentum baru untuk pembuktian kapabilitas penelitian dan pengembangan yang fokus ke masa depan.Konstruksi ban iFlex berpusat pada penggunaan bahan uni-material tipe baru yang dirancang untuk memaksimalkan potensi ramah lingkungan dari ban tersebut. Dari sudut pandang produksi, materi yang digunakan saat konstruksi produk secara signifikan meningkatkan efisiensi energi. Sedangkan dari sudut pandang produk, material tersebut memungkinkan iFlex untuk lebih mudah didaur ulang. Hankook Tire kembali menjadi yang terdepan dengan mengintegrasikan teknik konstruksi ban terbaru untuk menyederhanakan proses produksi dari delapan menjadi empat tahapan saja, sehingga dapat terus mengurangi emisi yang dihasilkan oleh jejak karbon perusahaan.“Kemampuan Hankook iFlex dalam memberikan performa sempurna berkendara pada kecepatan tinggi merupakan hasil dari komitmen jangka panjang dari Hankook Tire dalam inisiatif pengembangan teknologi ban yang progresif dan inovatif," kata Seung-Hwa Suh, Vice Chairman dan CEO Hankook Tire."Berupaya untuk memperkuat kepemimpinan teknologi kami di pasar ban global, kami akan terus mengembangkan ban dengan teknologi terkini, ramah lingkungan, dan berorientasi ke masa depan.”Saat ini, Hankook Tire memiliki beberapa proyek yang sedang berlangsung dengan fokus pada pengembangan produk ban berorientasi masa depan. Salah satunya adalah kampanye brand ‘The Next Driving Lab,’ di tahun 2013, yang dibuat untuk mendukung para insinyur dan perancang berbakat dalam mewujudkan impian-impian futuristik dan liar menjadi pengalaman berkendara yang inovatif. Tidak hanya itu, Hankook Tire setiap dua tahun sekali berkolaborasi dengan sekolah-sekolah desain terkemuka di dunia untuk menyelenggarakan proyek ‘Design Innovation’. Proyek ini memungkinkan para pelajar untuk mengajukan dan mempelajari konsep-konsep ban masa depan yang dirancang demi menghasilkan performa ban yang lebih aman, terpercaya, dan terdepan. [Syu/Idr] Temukan mobil idaman di Mobil123Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait hankook tire ban hankoook ban hankook ban korea Cetak Berita Utama Chery Pastikan Omoda 7 akan Masuk ke Indonesia! Kapan? Mobil Listrik Insan Akbar | 3 jam yang lalu WUHU – Bos besar Chery memastikan bahwa Omoda 7 direncanakan masuk ke pasar otomotif Indonesia.Omoda 7 baru saja menjalani world premiere (debut ... 2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 3 jam yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ... Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 3 jam yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ... Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 3 jam yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ... Komentar
Hankook Sukses Uji Coba Ban Tanpa Tekanan Angin Berita Otomotif Syubhan Akib | 28 July 2015 13:51 JAKARTA - Saat ini hampir semua ban yang digunakan masih menggunakan tekanan angin. Tapi Hankook Tire sudah memikirkan hal lain. Produsen ban asal Korea Selatan itu telah sukses melakukan uji coba ban tanpa tekanan angin.Hankook Tire mengumumkan kesuksesan uji coba berkendara dan pengendalian pada ban non-pneumatik (NPT) atau ban tanpa tekanan angin terbaru mereka yakni Hankook iFlex, yang dibuat dengan menggunakan bahan ramah lingkungan.Ban iFlex merupakan contoh terkini dari teknologi terdepan Hankook Tire. Kemampuan perusahaan tersebut untuk menembus batas kemampuan berkendara adalah bukti nyata dari fondasi yang kuat di bidang penelitian dan pengembangan dan juga kemampuan teknologi kelas dunia.Sesuai dengan namanya, ban NPT tidak memerlukan tekanan angin. Hankook Tire telah melakukan penelitian lebih lanjut mengenai teknologi ban terbaru khususnya untuk jenis ban NPT sejak tahun 2011. Hankook Tire telah mengedepankan pengembangan ban-ban NPT yang memiliki semua kelebihan dari ban konvensional bertekanan udara sambil terus meningkatkan karakteristik ban kecepatan tinggi dari ban NPT mereka. iFlex, sebagai ban berkonsep NPT kelima yang dirilis oleh Hankook Tire, adalah pencapaian dari seluruh upaya tersebut.Hankook Tire telah menempatkan iFlex ke dalam serangkaian uji coba yang sangat ketat guna memaksimalkan kinerjanya di lima kategori yakni: daya tahan, tingkat kekerasan, stabilitas, kemampuan slalom (zigzag) dan kemampuan untuk dipacu pada kecepatan tinggi. Di dalam tes kecepatan, kendaraan bertenaga listrik yang menggunakan ban iFlex mampu mencapai kecepatan hingga 130km/jam. Hasil yang mengesankan di seluruh kategori membuktikan bahwa ban-ban NPT mampu bersaing dengan ban-ban konvensional dari sisi performa. Hasil pengujian iFlex diharapkan dapat membantu Hankook Tire untuk memperkuat posisinya sebagai perusahaan ban global kelas atas dan menjadi momentum baru untuk pembuktian kapabilitas penelitian dan pengembangan yang fokus ke masa depan.Konstruksi ban iFlex berpusat pada penggunaan bahan uni-material tipe baru yang dirancang untuk memaksimalkan potensi ramah lingkungan dari ban tersebut. Dari sudut pandang produksi, materi yang digunakan saat konstruksi produk secara signifikan meningkatkan efisiensi energi. Sedangkan dari sudut pandang produk, material tersebut memungkinkan iFlex untuk lebih mudah didaur ulang. Hankook Tire kembali menjadi yang terdepan dengan mengintegrasikan teknik konstruksi ban terbaru untuk menyederhanakan proses produksi dari delapan menjadi empat tahapan saja, sehingga dapat terus mengurangi emisi yang dihasilkan oleh jejak karbon perusahaan.“Kemampuan Hankook iFlex dalam memberikan performa sempurna berkendara pada kecepatan tinggi merupakan hasil dari komitmen jangka panjang dari Hankook Tire dalam inisiatif pengembangan teknologi ban yang progresif dan inovatif," kata Seung-Hwa Suh, Vice Chairman dan CEO Hankook Tire."Berupaya untuk memperkuat kepemimpinan teknologi kami di pasar ban global, kami akan terus mengembangkan ban dengan teknologi terkini, ramah lingkungan, dan berorientasi ke masa depan.”Saat ini, Hankook Tire memiliki beberapa proyek yang sedang berlangsung dengan fokus pada pengembangan produk ban berorientasi masa depan. Salah satunya adalah kampanye brand ‘The Next Driving Lab,’ di tahun 2013, yang dibuat untuk mendukung para insinyur dan perancang berbakat dalam mewujudkan impian-impian futuristik dan liar menjadi pengalaman berkendara yang inovatif. Tidak hanya itu, Hankook Tire setiap dua tahun sekali berkolaborasi dengan sekolah-sekolah desain terkemuka di dunia untuk menyelenggarakan proyek ‘Design Innovation’. Proyek ini memungkinkan para pelajar untuk mengajukan dan mempelajari konsep-konsep ban masa depan yang dirancang demi menghasilkan performa ban yang lebih aman, terpercaya, dan terdepan. [Syu/Idr] Temukan mobil idaman di Mobil123Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait hankook tire ban hankoook ban hankook ban korea
Chery Pastikan Omoda 7 akan Masuk ke Indonesia! Kapan? Mobil Listrik Insan Akbar | 3 jam yang lalu WUHU – Bos besar Chery memastikan bahwa Omoda 7 direncanakan masuk ke pasar otomotif Indonesia.Omoda 7 baru saja menjalani world premiere (debut ...
2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 3 jam yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ...
Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 3 jam yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ...
Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 3 jam yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ...