GWM Berniat Luncurkan Lebih dari 4 Mobil Baru di Indonesia Sepanjang 2024

Mobil Listrik

Insan Akbar | 18 March 2024 10:16

JAKARTA – Great Wall Motor (GWM) berencana langsung ‘menggempur’ Indonesia dengan banyak mobil baru pada tahun pertama mereka.

Merek mobil asal China tersebut, dalam Media Gathering perdana mereka beberapa waktu lalu, sudah mengungkap empat model yang ingin mereka luncurkan di Indonesia pada 2024. Ternyata, jumlah model yang mereka ingin ‘terjunkan’ lebih banyak dari itu.

“Ada satu atau dua line up (lini produk) yang ingin kami tambah,” beber General Manager PT Inchcape Indomobil Energi Baru (IIEB) Constantinus Herlijoso di sela-sela BCA Expoversary 2024 pada awal Maret di Serpong, Tangerang.

GWM Haval H6 dan Tank 500

Diberitakan sebelumnya, empat model pertama GWM di Indonesia ialah Haval H6 hybrid, Tank 500 hybrid, Haval Jolion hybrid, dan Ora 03 BEV (battery electric vehicle).

Haval H6 serta Tank 500 sudah dibuka pemesanannya sejak BCA Expoversary 2024, dengan harga spesial masing-masing Rp595,8 juta dan Rp1,196 miliar on the road (OTR) Jakarta.

Akan tetapi, peluncuran sekaligus pengumuman harga resmi dari pesaing Honda CR-V dan Toyota Land Cruiser itu baru dilakukan pada 21 Maret 2024 mendatang.

GWM juga sedang bersiap ‘melepas’ Haval Jolion hybrid, sport utility vehicle (SUV) pesaing Honda HR-V, pada semester kedua 2024. Mobil listrik murni Ora 03 berada dalam antrean berikutnya.

Ora 03

Sayangnya, GWM tidak bersedia mengungkapkan beberapa mobil baru lain yang diharapkan dapat meluncur pada 2024. Namun, model-model itu dipastikan tetap mengusung teknologi elektrifikasi.

“Motto perusahaan kami kan ‘new energy vehicle’ (kendaraan energi baru). Jadi, kami memberikan pilihan terkait kendaraan-kendaraan energi terbaru seperti apa,” ucap Marketing Director GWM Hari Arifianto dalam BCA Expoversary 2024.

GWM, lanjut dia, sadar bahwa salah satu cara untuk menghadirkan antusiasme pasar terhadap sebuah merek adalah dengan menghadirkan produk-produk baru. Ini mengapa mereka ingin langsung agresif pada tahun pertama hadir di Tanah Air.

“Biasanya yang menjadi stimulus untuk sebuah merek itu yang pertama adalah minor change. Model-model kami, kan, baru diluncurkan. Masa iya langsung minor change. Cara menciptakan antusiasme yang kedua adalah dengan memperkenalkan model baru untuk menambah opsi di masyarakat,” papar dia.

IIEB yang menjadi agen pemegang merek (APM) GWM dimiliki sahamnya oleh duet Inchcape Group (70 persen) dan Indomobil Group (30 persen). Keduanya juga mengakuisisi APM Mercedes-Benz di Indonesia plus pabrik Mercedes-Benz di Wanaherang, Bogor.

Tak heran, GWM pun berencana melakukan perakitan di pabrik Wanaherang. Model pertama yang bersiap dirakit ialah Haval H6, tepatnya mulai semester kedua. [Xan]

Tag Terkait

Cetak

Berita Utama

2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK

Berita Otomotif

Insan Akbar | 5 hari yang lalu

JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ...

Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun!

Berita Otomotif

Insan Akbar | 5 hari yang lalu

JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ...

Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN

Mobil Listrik

Insan Akbar | 5 hari yang lalu

JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ...