Dollar Meroket, Honda Berusaha Tahan Harga BR-V

KARAWANG - Melihat antusiasme tinggi terhadap Honda BR-V, Honda berkomitmen untuk menyerap banyak komponen lokal di crossover terbaru mereka ini.

"Komposisi komponen lokal BR-V mencapai 75%," kata Jonfis Fandy, Marketing & Aftersales Service Director PT Honda Prospect Motor (HPM).

Saat ini, sudah ada 2.500 Honda BR-V yang terpesan meski jadwal produksinya akan dilakukan Januari 2016. Honda sendiri akan menyediakan empat tipe BR-V yakni tipe S transmisi manual, BR-V E transmisi manual dan CVT serta BR-V Prestige CVT.

Keempat tipe mengandalkan mesin sama yakni mesin bensin SOHC 1.5-liter i-VTEC bertransmisi manual 6-speed atau CVT.

Ketika Honda mengenalkan BR-V di GIIAS 2015 menyatakan harga akan di kisaran Rp 230 - Rp 265 juta. Tapi karena situasi ekonomi dan nilai tukar rupiah terhadap dolar tengah tidak menentu, Honda mengakui kalau mereka kesulitan mempertahankan harga tersebut. Namun, bila pun harus ada kenaikan harga dari perkiraan tadi, angkanya tidak akan banyak.

"Kami sudah janji bila naik Rp 10 juta, (jika lebih dari itu) para konsumen bisa batal beli. Sekarang US dollar berat, tapi komitmen kami jaga," ujar Jonfis.

Dari seluruh Honda BR-V yang terpesan, tipe tertinggi, Honda BR-V Prestige CVT menjadi varian paling banyak diburu, sekitar 25%. [Syu/Idr]

Temukan mobil idaman di Mobil123
Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter