Pilihan Mobil Bekas di Bawah Rp100 juta yang Bagus untuk Berbagai Keperluan, Mulai Dari Jazz Hingga Grand Vitara
Adu 3 Mobil Listrik Baru di Bawah Rp500 Juta, Wuling Binguo EV Lebih Oke dari Citroen E-C3 dan Neta V?
Beranda Berita Berita Otomotif Cip Semikonduktor Langka, BMW Hilangkan Fitur Ini Cip Semikonduktor Langka, BMW Hilangkan Fitur Ini Berita Otomotif Adi Hidayat | 23 June 2021 06:00 JAKARTA – BMW Indonesia mengakui bahwa adanya kelangkaan cip semikonduktor di seluruh dunia membuat pihaknya harus melakukan penyesuaian pada fitur kendaraan.Hal ini disampaikan oleh Jodie O’tania, Director of Communications, BMW Group Indonesia beberaoa waktu lalu. Meski demikian, dirinya menegaskan bahwa penyesuaian tersebut tidak berdampak pada jumlah produksi.“Ini karena yang terdampak hanya fitur wireless charging, jadi bukan masalah besar dari kendaraan. Kami juga telah melakukan penyesuaian yaitu menggantu wireless charging dengan fitur lain seperti charger portable,” terangnya saat peluncurkan BMW Seri 4 beberapa waktu lalu.Tak bisa dipungkiri bahwa fitur tersebut memang terbilang sangat minor. Maka tidak heran bila BMW Indonesia masih optimis bahwa produksi kendaraan mereka tidak akan banyak terpengaruh oleh adanya kelangkaan cip semikonduktor tersebut.“Bukan fitur yang telalu krusial yang dapat menyebabkan produksi kendaraan terhenti. Tapi memang ini melanda seluruh dunia dan tentunya tidak bisa diselesaikan dalam waktu singkat. Terlebih yang menggunakan cip tersebut bukan hanya dari industri otomotif tapi ada banyak industri,” tambahnya kemudian.Kelangkaan chip semi konduktor mulai menjadi pembahasan di dunia otomotif sejak awal tahun 2020. Kelangkaan ini disebabkan karena selama pandemi, penjualan kendaraan menurun dan pabrik kendaraan banyak yang berhenti beroperasi. Kondisi tersebut menyebabkan produsen cip semikonduktor untuk otomotif beralih fokus pada industri lain seperti game dan laptop.Akibat tidak adanya chip semikonduktor untuk kendaraan di pasaran pun membuat produsen otomotif dunia cukup kelabakan. Sejumlah brand otomotif pun terpaksa melakukan perlambatan produksi meski pasar otomotif dunia mulai membaik.Hal ini karena mobil-mobil modern kini telah dilengkapi dengan beragam fitur canggih yang sangat mengandalkan cip semikonduktor tersebut. Mulai dari teknologi layar sentuh, sistem navigasi dan lain sebagainya. Teknologi-teknologi tersebut sebelumnya tidak digunakan pada kendaraan-kendaraan dunia.Guna mengembalikan pasokan cip semikonduktor ke kondisi semula tentunya tidak bisa dilakukan secara mendadak. Produsen cip semikonduktor global pun harus bekerja keras untuk bisa memenuhi permintaan pasar yang saat ini semakin meningkat. ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait penjualan mobil fitur kendaraan mobil baru penjualan mobil baru BMW fitur baru BMW Indonesia Cetak Adi Hidayat Senior Reporter Pria sederhana ini tinggal Bekasi sebagai warga taat pajak. Meski selalu menghadapi panas matahari atau hujan deras hingga kemacetan luar biasa setiap harinya demi pekerjaan, namun Ia tetap menjalaninya dengan penuh rasa syukur. Berita Utama BYD Mulai Tunjukkan Pergerakan! Kenalkan Diri di Indonesia Semester Satu 2024 Mobil Listrik Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Merek mobil listrik BYD mulai memperlihatkan pergerakan untuk masuk secara resmi ke pasar Indonesia.Kendaraan-kendaraan listrik BYD ... Target Penjualan Mobil 2024 1,1 Juta Unit! Pemilu Enggak Berpengaruh, nih? Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu BANDUNG – Para pengurus Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) sudah menentukan target penjualan mobil tahun depan. Mereka masih ... Pasar lagi agak Berat, Kredit Mobil Baru Diperketat! Berita Otomotif Insan Akbar | 29 November 2023 BANDUNG – Perusahaan pembiayaan sedang lebih berhati-hati menyalurkan kredit mobil baru. Ini berdampak pada pertumbuhan penjualan di pasar.Ketua Umum ... Prediksi Mobil Terbaru yang Meluncur 2024 di Indonesia, dari Toyota hingga VinFast Berita Otomotif Insan Akbar | 29 November 2023 2024 tak sampai dua bulan lagi ‘tiba’. Berbagai mobil terbaru sudah menunggu untuk melakukan debutnya di pasar Indonesia.Topik mengenai peluncuran ... Komentar
Cip Semikonduktor Langka, BMW Hilangkan Fitur Ini Berita Otomotif Adi Hidayat | 23 June 2021 06:00 JAKARTA – BMW Indonesia mengakui bahwa adanya kelangkaan cip semikonduktor di seluruh dunia membuat pihaknya harus melakukan penyesuaian pada fitur kendaraan.Hal ini disampaikan oleh Jodie O’tania, Director of Communications, BMW Group Indonesia beberaoa waktu lalu. Meski demikian, dirinya menegaskan bahwa penyesuaian tersebut tidak berdampak pada jumlah produksi.“Ini karena yang terdampak hanya fitur wireless charging, jadi bukan masalah besar dari kendaraan. Kami juga telah melakukan penyesuaian yaitu menggantu wireless charging dengan fitur lain seperti charger portable,” terangnya saat peluncurkan BMW Seri 4 beberapa waktu lalu.Tak bisa dipungkiri bahwa fitur tersebut memang terbilang sangat minor. Maka tidak heran bila BMW Indonesia masih optimis bahwa produksi kendaraan mereka tidak akan banyak terpengaruh oleh adanya kelangkaan cip semikonduktor tersebut.“Bukan fitur yang telalu krusial yang dapat menyebabkan produksi kendaraan terhenti. Tapi memang ini melanda seluruh dunia dan tentunya tidak bisa diselesaikan dalam waktu singkat. Terlebih yang menggunakan cip tersebut bukan hanya dari industri otomotif tapi ada banyak industri,” tambahnya kemudian.Kelangkaan chip semi konduktor mulai menjadi pembahasan di dunia otomotif sejak awal tahun 2020. Kelangkaan ini disebabkan karena selama pandemi, penjualan kendaraan menurun dan pabrik kendaraan banyak yang berhenti beroperasi. Kondisi tersebut menyebabkan produsen cip semikonduktor untuk otomotif beralih fokus pada industri lain seperti game dan laptop.Akibat tidak adanya chip semikonduktor untuk kendaraan di pasaran pun membuat produsen otomotif dunia cukup kelabakan. Sejumlah brand otomotif pun terpaksa melakukan perlambatan produksi meski pasar otomotif dunia mulai membaik.Hal ini karena mobil-mobil modern kini telah dilengkapi dengan beragam fitur canggih yang sangat mengandalkan cip semikonduktor tersebut. Mulai dari teknologi layar sentuh, sistem navigasi dan lain sebagainya. Teknologi-teknologi tersebut sebelumnya tidak digunakan pada kendaraan-kendaraan dunia.Guna mengembalikan pasokan cip semikonduktor ke kondisi semula tentunya tidak bisa dilakukan secara mendadak. Produsen cip semikonduktor global pun harus bekerja keras untuk bisa memenuhi permintaan pasar yang saat ini semakin meningkat. ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait penjualan mobil fitur kendaraan mobil baru penjualan mobil baru BMW fitur baru BMW Indonesia
BYD Mulai Tunjukkan Pergerakan! Kenalkan Diri di Indonesia Semester Satu 2024 Mobil Listrik Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Merek mobil listrik BYD mulai memperlihatkan pergerakan untuk masuk secara resmi ke pasar Indonesia.Kendaraan-kendaraan listrik BYD ...
Target Penjualan Mobil 2024 1,1 Juta Unit! Pemilu Enggak Berpengaruh, nih? Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu BANDUNG – Para pengurus Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) sudah menentukan target penjualan mobil tahun depan. Mereka masih ...
Pasar lagi agak Berat, Kredit Mobil Baru Diperketat! Berita Otomotif Insan Akbar | 29 November 2023 BANDUNG – Perusahaan pembiayaan sedang lebih berhati-hati menyalurkan kredit mobil baru. Ini berdampak pada pertumbuhan penjualan di pasar.Ketua Umum ...
Prediksi Mobil Terbaru yang Meluncur 2024 di Indonesia, dari Toyota hingga VinFast Berita Otomotif Insan Akbar | 29 November 2023 2024 tak sampai dua bulan lagi ‘tiba’. Berbagai mobil terbaru sudah menunggu untuk melakukan debutnya di pasar Indonesia.Topik mengenai peluncuran ...