Beranda Berita Berita Otomotif BMW & Mercedes-Benz Disebut Tertarik Investasi Mobil Listrik di Indonesia BMW & Mercedes-Benz Disebut Tertarik Investasi Mobil Listrik di Indonesia Berita Otomotif Insan Akbar | 01 November 2021 18:00 MUNICH – Daftar ‘pemain’ dari Jerman yang punya peluang investasi mobil listrik di Indonesia terus bertambah.Sebelum ini, nama-nama yang ditaruh dalam daftar adalah BASF serta Volkswagen (VW). Mereka, seperti diberitakan Mobil123.com beberapa waktu lalu, tertarik membuat pabrik bahan baku mobil listrik di Tanah Air.Sekarang, muncul nama BMW dan Mercedes-Benz. Keduanya disebut-sebut oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, di sela-sela kunjungan kerjanya ke Jerman pada akhir pekan lalu.“BMW telah menyatakan minatnya untuk membangun ekosistem tersebut (mobil listrik—Red) di Indonesia. Mercedes-Benz juga bersedia bekerjasama dan sedang mengeksplorasi peluang ekspor kendaraan ke Australia dan ASEAN, rencananya mereka akan menjadikan Indonesia sebagai hub produksi,” ujar dia ketika berada di Munich, seperti dikutip dari keterangan resmi Kementerian Perindustrian. Artikel terkait Diminta Pemerintah Jual Mobil Listrik di Indonesia, Apa Tanggapan Honda? Berita Otomotif 16 March 2022 Insentif PPnBM Berpotensi Lanjut, Harga Mobil Mungkin Masih Turun pada 2022 Berita Otomotif 24 November 2021 Pemerintah Mau Beli 500 Ribu Mobil dan Motor Listrik Hingga 2030 Berita Otomotif 21 July 2021 Agus sendiri telah bertemu dengan dua pabrikan mobil premium yang saling berseteru itu, di markas mereka masing-masing. Ia memaparkan peluang investasi di Indonesia terkait mobil listrik sampai dengan fuel cell electric vehicle (mobil hidrogen).Sekadar menambahkan Presiden Joko Widodo dan kabinetnya memang berambisi membangun industri mobil listrik beserta komponen-komponennya di dalam negeri. Misi ini dirumuskan dalam Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2019.Cadangan nikel—bahan baku baterai mobil listrik—di Bumi Pertiwi yang jumlahnya terbanyak di dunia dipercaya bisa menjadi salah satu ‘magnet’ bagi investor.Indonesia sudah mulai menerapkan insentif Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) bagi mobil-mobil berteknologi elektrifikasi per 16 Oktober 2021. Ada pula beragam insentif lain, termasuk bagi korporasi yang membangun pabrik perakitan kendaraan listrik atau komponen-komponennya di dalam negeri.Pada 2025, diharapkan 20 persen dari kendaraan yang diproduksi lokal menyandang teknologi elektrifikasi. Ini sudah ditetapkan dalam roadmap (peta jalan) pengembangan kendaraan listrik melalui Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 27 Tahun 2020.Selain itu, mulai 5 Juli 2020 Indonesia dan Australia pun mulai menerapkan perdagangan bebas yang telah disepakati dalam Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA).“Sangat penting untuk investor berinvestasi di Indonesia,karena kami yakin di masa depan akan terjadi peningkatan permintaan EV di dunia. Indonesia punya target pengembangan komponen utama untuk EV seperti baterai, motor elektrik, dan inverter,” ujarnya. [Xan/Ses] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait investasi mobil listrik investasi Jerman di Indonesia Menteri Perindustrian BMW Agus Gumiwang Kartasasmita Mercedes-Benz Mobil Listrik Cetak Berita Utama Hyundai Makin Agresif, Mau 'Lepas' Minimal 7 Mobil Baru di Indonesia pada 2024! Berita Otomotif Insan Akbar | 3 jam yang lalu JAKARTA – Hyundai merevisi rencana peluncuran mobil baru mereka di Indonesia pada 2024. Jumlahnya bukan berkurang, tapi malah bertambah.Hyundai ... Pajero Sport dan Xpander Cross Elite Limited Edition, Masing-masing Cuma 800 Unit Mobil Baru Insan Akbar | 3 jam yang lalu JAKARTA – Mitsubishi akan meluncurkan Pajero Sport dan Xpander Cross edisi terbatas pada 2024. Mereka menyebutnya Pajero Sport Elite Limited Edition ... Bos Chery Global Singgung Ekspansi dan ‘Perang Harga’ di Antara Merek Mobil China Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu WUHU – President Chery International Zhang Guibing menyinggung perihal ekspansi merek-merek mobil China di pasar dunia dan juga efeknya.Ketika ... Chery Pastikan Omoda 7 akan Masuk ke Indonesia! Kapan? Mobil Listrik Insan Akbar | 5 hari yang lalu WUHU – Bos besar Chery memastikan bahwa Omoda 7 direncanakan masuk ke pasar otomotif Indonesia.Omoda 7 baru saja menjalani world premiere (debut ... Komentar
BMW & Mercedes-Benz Disebut Tertarik Investasi Mobil Listrik di Indonesia Berita Otomotif Insan Akbar | 01 November 2021 18:00 MUNICH – Daftar ‘pemain’ dari Jerman yang punya peluang investasi mobil listrik di Indonesia terus bertambah.Sebelum ini, nama-nama yang ditaruh dalam daftar adalah BASF serta Volkswagen (VW). Mereka, seperti diberitakan Mobil123.com beberapa waktu lalu, tertarik membuat pabrik bahan baku mobil listrik di Tanah Air.Sekarang, muncul nama BMW dan Mercedes-Benz. Keduanya disebut-sebut oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, di sela-sela kunjungan kerjanya ke Jerman pada akhir pekan lalu.“BMW telah menyatakan minatnya untuk membangun ekosistem tersebut (mobil listrik—Red) di Indonesia. Mercedes-Benz juga bersedia bekerjasama dan sedang mengeksplorasi peluang ekspor kendaraan ke Australia dan ASEAN, rencananya mereka akan menjadikan Indonesia sebagai hub produksi,” ujar dia ketika berada di Munich, seperti dikutip dari keterangan resmi Kementerian Perindustrian. Artikel terkait Diminta Pemerintah Jual Mobil Listrik di Indonesia, Apa Tanggapan Honda? Berita Otomotif 16 March 2022 Insentif PPnBM Berpotensi Lanjut, Harga Mobil Mungkin Masih Turun pada 2022 Berita Otomotif 24 November 2021 Pemerintah Mau Beli 500 Ribu Mobil dan Motor Listrik Hingga 2030 Berita Otomotif 21 July 2021 Agus sendiri telah bertemu dengan dua pabrikan mobil premium yang saling berseteru itu, di markas mereka masing-masing. Ia memaparkan peluang investasi di Indonesia terkait mobil listrik sampai dengan fuel cell electric vehicle (mobil hidrogen).Sekadar menambahkan Presiden Joko Widodo dan kabinetnya memang berambisi membangun industri mobil listrik beserta komponen-komponennya di dalam negeri. Misi ini dirumuskan dalam Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2019.Cadangan nikel—bahan baku baterai mobil listrik—di Bumi Pertiwi yang jumlahnya terbanyak di dunia dipercaya bisa menjadi salah satu ‘magnet’ bagi investor.Indonesia sudah mulai menerapkan insentif Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) bagi mobil-mobil berteknologi elektrifikasi per 16 Oktober 2021. Ada pula beragam insentif lain, termasuk bagi korporasi yang membangun pabrik perakitan kendaraan listrik atau komponen-komponennya di dalam negeri.Pada 2025, diharapkan 20 persen dari kendaraan yang diproduksi lokal menyandang teknologi elektrifikasi. Ini sudah ditetapkan dalam roadmap (peta jalan) pengembangan kendaraan listrik melalui Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 27 Tahun 2020.Selain itu, mulai 5 Juli 2020 Indonesia dan Australia pun mulai menerapkan perdagangan bebas yang telah disepakati dalam Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA).“Sangat penting untuk investor berinvestasi di Indonesia,karena kami yakin di masa depan akan terjadi peningkatan permintaan EV di dunia. Indonesia punya target pengembangan komponen utama untuk EV seperti baterai, motor elektrik, dan inverter,” ujarnya. [Xan/Ses] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait investasi mobil listrik investasi Jerman di Indonesia Menteri Perindustrian BMW Agus Gumiwang Kartasasmita Mercedes-Benz Mobil Listrik
Diminta Pemerintah Jual Mobil Listrik di Indonesia, Apa Tanggapan Honda? Berita Otomotif 16 March 2022
Insentif PPnBM Berpotensi Lanjut, Harga Mobil Mungkin Masih Turun pada 2022 Berita Otomotif 24 November 2021
Hyundai Makin Agresif, Mau 'Lepas' Minimal 7 Mobil Baru di Indonesia pada 2024! Berita Otomotif Insan Akbar | 3 jam yang lalu JAKARTA – Hyundai merevisi rencana peluncuran mobil baru mereka di Indonesia pada 2024. Jumlahnya bukan berkurang, tapi malah bertambah.Hyundai ...
Pajero Sport dan Xpander Cross Elite Limited Edition, Masing-masing Cuma 800 Unit Mobil Baru Insan Akbar | 3 jam yang lalu JAKARTA – Mitsubishi akan meluncurkan Pajero Sport dan Xpander Cross edisi terbatas pada 2024. Mereka menyebutnya Pajero Sport Elite Limited Edition ...
Bos Chery Global Singgung Ekspansi dan ‘Perang Harga’ di Antara Merek Mobil China Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu WUHU – President Chery International Zhang Guibing menyinggung perihal ekspansi merek-merek mobil China di pasar dunia dan juga efeknya.Ketika ...
Chery Pastikan Omoda 7 akan Masuk ke Indonesia! Kapan? Mobil Listrik Insan Akbar | 5 hari yang lalu WUHU – Bos besar Chery memastikan bahwa Omoda 7 direncanakan masuk ke pasar otomotif Indonesia.Omoda 7 baru saja menjalani world premiere (debut ...