Beranda Berita Panduan Pembeli 4 Perilaku Buruk Orangtua Saat Mengemudi 4 Perilaku Buruk Orangtua Saat Mengemudi Panduan Pembeli Syubhan Akib | 21 October 2014 18:27 WASHINGTON - Bagi Anda yang suka melanggar aturan lalulintas atau melakukan hal yang tidak sepatutnya saat mengemudi, maka berhati-hatilah. Sebab bisa jadi anak Anda akan meniru tingkah laku tersebut di saat mereka dewasaSebuah penelitian terbaru menyebutkan kalau tingkah laku mengemudi tiap orang banyak terinspirasi dari kelakuan orangtua mereka saat mengemudi. Ini mungkin hal yang tidak pernah disadari oleh para orangtua karena mereka sering kali mengajarkan anaknya untuk 'melakukan apa yang saya katakan, bukan seperti yang saya lakukan.'Padahal, anak banyak mencontoh kelakuan orangtuanya dalam berbagai kesempatan. Di Amerika Serikat, paling tidak ada 4 kebiasaan buruk yang ternyata diturunkan dari orangtua tanpa disadari.SMS dan chattingMungkin ini tidak disadari benar oleh para orangtua. Terlebih para orangtua sudah sering mendengungkan jangan menulis pesan saat berkendara. Tapi masalahnya, banyak orangtua yang malah melakukan hal tersebut.Sebuah penelitian dari Liberty Mutual Insurance and Students Against Destructive Decisions di 2012 menemukan bahwa 91 persen remaja melaporkan kalau 59 persen pernah menyaksikan orang tuanya mengetik pesan saat mengemudi.Hasilnya, 78 persen remaja mengaku kalau mereka pernah mengirim pesan saat mengemudi.Berbicara di ponselSudah sering terdengar nasehat jangan menggunakan ponsel saat mengemudi. Namun, kelakuan tidak terpuji ini ternyata banyak dilakukan oleh orang dewasa. 91 persen remaja mengaku pernah melihat orangtua mereka berbicara lewat ponselnya.Hasil dari contoh tidak baik ini 90 persen remaja yang disurvei mengaku mereka pernah melakukan hal yang sama.Minum minuman keras dan mengemudiOrangtua sering mengajak keluarga untuk makan malam di restoran atau rumah teman. Kadang kala ada koktail atau bir di sana dan kemudian menyetir mobil untuk mengantarkan keluarganya kembali pulang.Hal ini berdampak buruk secara langsung. 20 persen remaja mengaku melihat orangtua mereka mengemudi setelah minum dan akibatnya 15 persen mengakui telah melakukan hal yang sama.Sabuk pengamanSabuk pengaman mungkin merupakan atribut sepele yang sering kali dilupakan. Padahal, sabuk pengaman memiliki banyak manfaat positif bila terjadi kecelakaan.Masalahnya, 47 persen responden remaja mengaku telah menyaksikan orangtua mereka mengemudi tanpa mengenakan sabuk pengaman. Hal ini membuat 33 persen dari remaja itu berbuat hal yang sama. [Syu/Idr] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait feature tips tips trik Cetak Berita Utama Chery Pastikan Omoda 7 akan Masuk ke Indonesia! Kapan? Mobil Listrik Insan Akbar | 3 jam yang lalu WUHU – Bos besar Chery memastikan bahwa Omoda 7 direncanakan masuk ke pasar otomotif Indonesia.Omoda 7 baru saja menjalani world premiere (debut ... 2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 3 jam yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ... Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 3 jam yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ... Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 3 jam yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ... Komentar
4 Perilaku Buruk Orangtua Saat Mengemudi Panduan Pembeli Syubhan Akib | 21 October 2014 18:27 WASHINGTON - Bagi Anda yang suka melanggar aturan lalulintas atau melakukan hal yang tidak sepatutnya saat mengemudi, maka berhati-hatilah. Sebab bisa jadi anak Anda akan meniru tingkah laku tersebut di saat mereka dewasaSebuah penelitian terbaru menyebutkan kalau tingkah laku mengemudi tiap orang banyak terinspirasi dari kelakuan orangtua mereka saat mengemudi. Ini mungkin hal yang tidak pernah disadari oleh para orangtua karena mereka sering kali mengajarkan anaknya untuk 'melakukan apa yang saya katakan, bukan seperti yang saya lakukan.'Padahal, anak banyak mencontoh kelakuan orangtuanya dalam berbagai kesempatan. Di Amerika Serikat, paling tidak ada 4 kebiasaan buruk yang ternyata diturunkan dari orangtua tanpa disadari.SMS dan chattingMungkin ini tidak disadari benar oleh para orangtua. Terlebih para orangtua sudah sering mendengungkan jangan menulis pesan saat berkendara. Tapi masalahnya, banyak orangtua yang malah melakukan hal tersebut.Sebuah penelitian dari Liberty Mutual Insurance and Students Against Destructive Decisions di 2012 menemukan bahwa 91 persen remaja melaporkan kalau 59 persen pernah menyaksikan orang tuanya mengetik pesan saat mengemudi.Hasilnya, 78 persen remaja mengaku kalau mereka pernah mengirim pesan saat mengemudi.Berbicara di ponselSudah sering terdengar nasehat jangan menggunakan ponsel saat mengemudi. Namun, kelakuan tidak terpuji ini ternyata banyak dilakukan oleh orang dewasa. 91 persen remaja mengaku pernah melihat orangtua mereka berbicara lewat ponselnya.Hasil dari contoh tidak baik ini 90 persen remaja yang disurvei mengaku mereka pernah melakukan hal yang sama.Minum minuman keras dan mengemudiOrangtua sering mengajak keluarga untuk makan malam di restoran atau rumah teman. Kadang kala ada koktail atau bir di sana dan kemudian menyetir mobil untuk mengantarkan keluarganya kembali pulang.Hal ini berdampak buruk secara langsung. 20 persen remaja mengaku melihat orangtua mereka mengemudi setelah minum dan akibatnya 15 persen mengakui telah melakukan hal yang sama.Sabuk pengamanSabuk pengaman mungkin merupakan atribut sepele yang sering kali dilupakan. Padahal, sabuk pengaman memiliki banyak manfaat positif bila terjadi kecelakaan.Masalahnya, 47 persen responden remaja mengaku telah menyaksikan orangtua mereka mengemudi tanpa mengenakan sabuk pengaman. Hal ini membuat 33 persen dari remaja itu berbuat hal yang sama. [Syu/Idr] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait feature tips tips trik
Chery Pastikan Omoda 7 akan Masuk ke Indonesia! Kapan? Mobil Listrik Insan Akbar | 3 jam yang lalu WUHU – Bos besar Chery memastikan bahwa Omoda 7 direncanakan masuk ke pasar otomotif Indonesia.Omoda 7 baru saja menjalani world premiere (debut ...
2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 3 jam yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ...
Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 3 jam yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ...
Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 3 jam yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ...