Beranda Berita Berita Otomotif Aplikasi Sistem ABS di Motor Bisa Selamatkan Jiwa Aplikasi Sistem ABS di Motor Bisa Selamatkan Jiwa Berita Otomotif Syubhan Akib | 18 November 2015 09:16 MILAN - Sistem pengereman Antilock Braking System (ABS) ternyata memang terbukti membuat berkendara dengan motor menjadi lebih aman.Bukti bahwa sepeda motor berteknologi ABS dapat menyelamatkan jiwa diungkapkan oleh Bosch dalam studi keamanan berkendara yang dilakukan di Indonesia dan Thailand. Setiap tahunnya, sekitar 21,000 orang meninggal dunia akibat kecelakaan sepeda motor di kedua negara tersebut. Hasil studi menunjukkan bahwa 1 dari 4 kecelakaan sepeda motor dapat dicegah dengan penggunaan ABS. Teknologi ini membantu pengendara untuk mengerem tanpa rasa takut, sehingga mereka dapat bereaksi lebih cepat dan lebih bertenaga. Sebagai contoh, teknologi ABS mencegah roda depan terkunci saat melakukan manuver pengereman mendadak. Ini artinya sepeda motor akan tetap stabil dan tidak terjatuh. Bahkan, di berbagai kecelakaan yang tidak dapat dihindari, sistem keselamatan ini mengurangi tingkat luka-luka dan dapat menyelamatkan jiwa. Hal ini karena kecepatan tabrakan berkurang. Hasil studi lainnya dari India menyimpulkan bahwa sepeda motor dengan sistem ABS dapat mencegah 1 dari 3 kecelakaan sepeda motor di kawasan pedesaan negara tersebut. Selain itu, kecepatan tabrakan juga berkurang 16% saat terjadi kecelakaan.“ABS dapat mencegah 25% kecelakaan sepeda motor yang menyebabkan korban jiwa,” kata anggota dewan manajemen Dr. Dirk Hoheisal, mengutip German In-Depth Accident Study (GIDAS). Angka-angka tersebut menunjukkan manfaat keselamatan dari sepeda motor dengan sistem ABS. Keuntunggan teknologi ini juga telah diakui oleh Uni Eropa. Pada 2017, semua kendaraan sepeda motor baru dengan kapasitas lebih dari 125cc harus dilengkapi dengan antilock braking system. Di Jepang, sistem ABS wajib digunakan mulai Oktober 2018 untuk tipe sepeda motor baru dengan kapasitas lebih dari 125cc. Sedangkan, di negara berkembang seperti Brazil dan Taiwan, peraturan yang mewajibkan penggunaan ABS di masa mendatang telah disetujui. Isu ini juga sudah menjadi agenda politik di India dan Amerika serikat. “Kami menyambut baik keputusan dari berbagai negara yang membuat ABS menjadi suatu standar. Keputusan ini akan mengurangi jumlah kecelakaan sepeda motor secara siginifikan,” kata Hoheisel. [Syu/Idr]Temukan motor idaman di Mobil123Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait safety riding Bosch EICMA 2015 ABS Bosch ABS Cetak Berita Utama 2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ... Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ... Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ... Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ... Komentar
Aplikasi Sistem ABS di Motor Bisa Selamatkan Jiwa Berita Otomotif Syubhan Akib | 18 November 2015 09:16 MILAN - Sistem pengereman Antilock Braking System (ABS) ternyata memang terbukti membuat berkendara dengan motor menjadi lebih aman.Bukti bahwa sepeda motor berteknologi ABS dapat menyelamatkan jiwa diungkapkan oleh Bosch dalam studi keamanan berkendara yang dilakukan di Indonesia dan Thailand. Setiap tahunnya, sekitar 21,000 orang meninggal dunia akibat kecelakaan sepeda motor di kedua negara tersebut. Hasil studi menunjukkan bahwa 1 dari 4 kecelakaan sepeda motor dapat dicegah dengan penggunaan ABS. Teknologi ini membantu pengendara untuk mengerem tanpa rasa takut, sehingga mereka dapat bereaksi lebih cepat dan lebih bertenaga. Sebagai contoh, teknologi ABS mencegah roda depan terkunci saat melakukan manuver pengereman mendadak. Ini artinya sepeda motor akan tetap stabil dan tidak terjatuh. Bahkan, di berbagai kecelakaan yang tidak dapat dihindari, sistem keselamatan ini mengurangi tingkat luka-luka dan dapat menyelamatkan jiwa. Hal ini karena kecepatan tabrakan berkurang. Hasil studi lainnya dari India menyimpulkan bahwa sepeda motor dengan sistem ABS dapat mencegah 1 dari 3 kecelakaan sepeda motor di kawasan pedesaan negara tersebut. Selain itu, kecepatan tabrakan juga berkurang 16% saat terjadi kecelakaan.“ABS dapat mencegah 25% kecelakaan sepeda motor yang menyebabkan korban jiwa,” kata anggota dewan manajemen Dr. Dirk Hoheisal, mengutip German In-Depth Accident Study (GIDAS). Angka-angka tersebut menunjukkan manfaat keselamatan dari sepeda motor dengan sistem ABS. Keuntunggan teknologi ini juga telah diakui oleh Uni Eropa. Pada 2017, semua kendaraan sepeda motor baru dengan kapasitas lebih dari 125cc harus dilengkapi dengan antilock braking system. Di Jepang, sistem ABS wajib digunakan mulai Oktober 2018 untuk tipe sepeda motor baru dengan kapasitas lebih dari 125cc. Sedangkan, di negara berkembang seperti Brazil dan Taiwan, peraturan yang mewajibkan penggunaan ABS di masa mendatang telah disetujui. Isu ini juga sudah menjadi agenda politik di India dan Amerika serikat. “Kami menyambut baik keputusan dari berbagai negara yang membuat ABS menjadi suatu standar. Keputusan ini akan mengurangi jumlah kecelakaan sepeda motor secara siginifikan,” kata Hoheisel. [Syu/Idr]Temukan motor idaman di Mobil123Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait safety riding Bosch EICMA 2015 ABS Bosch ABS
2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ...
Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ...
Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ...
Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ...