WASHINGTON - Kia di Amerika Serikat terpaksa melakukan recall pada ratusan unit produknya karena masalah pada bagian mesin yang punya risiko tinggi untuk terbakar.
Jika kemarin Mobil123.com melaporkan Hyundai di Amerika Serikat melakukan recall pada 130 unit mobil produksinya, kini giliran saudara tuanya, Kia. Namun jika Hyundai melakukan hal tersebut karena masalah pada conneting rod bearing , sementara yang dihadapi Kia adalah kebocoran bahan bakar atau oli dan diduga punya risiko mudah terbakar.
Tercatat 295 ribu kendaraan terdampak masalah kebocoran ini. Kia sendiri memberikan keterangan bahwa mereka telah melakukan pengujian dan akan ada perlakuan berbeda dari masing-masing mobil saat dilakukan perbaikan nantinya.
Kia mengatakan saat recall nantinya, semua mobil terdampak akan diperiksa oleh dealer soal kebocoran bahan bakar dan atau oli yang terjadi pada mesin. Treatment atau perlakuan yang diberikan untuk masing-masing mobil bisa berbeda.
Disebutkan bahwa yang teringan adalah melakukan pergantian pada part bermasalah. Hingga terbesar adalah melakukan pergantian mesin baru utuh jika diperlukan.
Masalah yang terjadi pada mesin Kia ini sendiri diungkap The National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) atau badan keselamatan jalan raya Amerika Serikat sejak 2019. Badan ini melakukan penyelidikan terhapa kasus kebakaran non tabrakan pada mobil-mobil produksi Kia dan Hyundai.
Kia menyebutkan bahwa NTHSA telah merekomendasikan pada mereka di bulan Juli lalu untuk melakukan recall. Dalam rekomendasi disebutkan bahwa ada keluhan dengan risiko tingkat kebakaran yang tinggi pada pada model-model tertentu buatan Kia.
"Berdasarkan rekomendasi NHTSA, dibuat keputusan untuk melakukan recall atau menarik kembali mobil-mobil tertentu buatan Kia sebagai tindakan pencegahan demi mengurangi potensi risiko kebakaran," kata pihak Kia.
Kia mengatakan secara spesifik ada beberapa model yang terdampak pada masalah ini. Dan berikut detailnya,
Kia Sorento buatan tahun 2012-2013
Kia Forte dan Forte Kupe buatan tahun 2012-2015
Kia Optima Hybrid buatan tahun 2011-2013
Kia Soul buatan tahun 2014-2015
Kia Sportage buatan tahun 2012
Lainnya, kejadian recall ini lagi-lagi merupakan tambahan masalah yang cukup besar bagi Kia. Karena baru-baru ini bersama Hyundai, mereka harus membayar denda putusan hukum perdata cukup besar, mencapai hampir Rp 3 triliun.
Dan kabarnya porsi yang harus dibayarkan Kia sendiri hampir Rp 1 triliun. Sementara sisanya menjadi tanggung jawab Hyundai.
Hal ini karena keduanya gagal melakukan recall 1.6 juta mobil produksinya pada 2015 - 2017 secara tepat waktu. Dan masalahnya juga terjadi pada bagian mesin. [Ari]
Berita Utama

MURAH BANGET TAPI LUAS, Mending Ini Dibanding LCGC! Review Suzuki Splash M/T 2015
Video
MG Siap Meramaikan Pasar Mobil Listrik Indonesia Tahun Ini!
Berita Otomotif
Aturan Subsidi Motor Listrik Keluar Februari 2023, Bareng Subsidi Mobil Listrik?
Berita Otomotif