JAKARTA - PT Toyota-Astra Motor (TAM) bersikap profesional ketika tahu mobilnya tidak dipakai menteri pemerintahan Jokowi. Sebelumnya Toyota sudah berusaha untuk berpartisipasi kepada pemerintah baru, namun yang terpilih adalah Mercedes-Benz
"Kita sudah dari awal kita mencoba untuk bisa berpartisipasi namun di pemerintah sendiri punya kriteria tertentu. Ya pemerintah punya kriteria," kata Wakil Presiden PT Toyota-Astra Motor (TAM) Suparno Djasmin di sela-sela 'Toyota menjelang IIMS 2014' di Jakarta.
Abong sendiri tidak bisa berkomentar lebih banyak terkait penunjukkan Mercedes-Benz . Penunjukkan Mercedes-Benz diputuskan setelah lelang mobil kementerian untuk pemerintahan di bawah Presiden Terpilih Jokowi yang selesai pada 28 Agustus 2014.
"Saya belum bisa komentar, tapi kita sudah kita masukkan dalam proposal, sebagai mobil menteri," paparnya.
Mobil menteri Toyota Crown Saloon dilengkapi mesin 3.000 cc. Mobil tersebut didatangkan dari Jepang khusus untuk menteri Presiden SBY. Pemerintah SBY mendapat potongan harga. Normalnya, mobil tersebut dibanderol Rp 1,3 miliar.
Terpilihnya Mercedes-Benz berdasarkan pengumuman pemenang lelang bernomor Peng-03/PPBJ-PKMPSM/08/2014 yang diterbitkan situs sesneg.go.id.
Adapun pemeneng lelang pengadaan adalah PT Mercedes-Benz Indonesia. Anggaran pengadaan mobil kementerian itu sebesar Rp 91,9 miliar. Sampai kini tidak dijelaskan model apa yang akan dipakai untuk kendaraan dinas menteri Jokowi-JK.
Temukan mobil idaman di Mobil123.
Berita Utama

Perbandingan Konsumsi BBM Toyota Fortuner Bensin dan Diesel
Panduan Pembeli
Tantang Fortuner, Ini Harga dan Spesifikasi Hyundai Santa Fe Facelift
Panduan Pembeli
Bikin Bingung, Apa Beda PPF dengan Coating
Berita Otomotif