Spesifikasi Wuling Cortez CT Type S, MPV Rp 200 Jutaan Fitur Menggoda

JAKARTA – Wuling Cortez CT Type S menjadi kejutan terbaru, jurus pabrikan otomotif asal China ini masih sama seperti produk-produk sebelumnya yaitu harga murah dengan fitur relatif lengkap.

Cortez CT Type S adalah varian terbaru sekaligus termurah Cortez, yang mengaspal pada 15 Juli 2020. Pilihan teranyar di segmen medium multi purpose vehicle (medium MPV) ini berharga setara model-model di segmen low MPV (LMPV), yaitu Rp 209 – 233 juta on-the-road Jakarta.

Perbedaan aksesoris pada eksterior maupun interiornya, jika melihat data spesifikasi resmi dari Wuling, tidak terlalu banyak jika dibandingkan Cortez Type C maupun Type L. Adapun fiturnya, walaupun tentu lebih sedikit dari Type C dan Type L, tetap menggoda jika dibandingkan dengan model-model LMPV. Berikut penjabarannya:

•             Eksterior

Cortez Type S masih mengusung desain gril depan heksagonal berwarna hitam mengilap dengan dua palang horizontal yang di tengahnya terdapat logo Wuling. Bentuk bemper pun masih sama dengan Type C  dan Type L.

Pada bempernya, masih terlihat Day-time Running Light. Hanya saja, Type S tidak punya lampu kabut (fog lamp).

Lampu depan masih menggunakan proyektor plus lampu sein LED. Di belakang, masih terdapat lampu sein LED plus lampu rem maupun lampu mundur memakai bohlam biasa. Dari buritan, terlihat desain antenanya bukan shark finn melainkan yang biasa.

Ukuran pelek masih 16 inci berdesain mirip dengan dua varian di atasnya. Namun, warna pelek hanya satu nada (perak), bukan dua nada (perak – hitam). Dari samping terlihat pula kaca spion yang masih mesti dilipat manual. Sama seperti Type C dan L, Type C punya Roof Rail.

•             Interior

Layout kabin masih sama, tapi banyak bagian yang pada dua varian di atasnya berlapis kulit (soft touch) digantikan oleh plastik keras. Pada bagian dasbor tengah terlihat Head Unit layar sentuh 8 inci yang bisa MirrorLink untuk Type S transmisi otomatis CVT, sedangkan di transmisi manual masih menggunakan Head Unit 2-DIN.

Perbedaan lain Type S dengan Type C dan Type L adalah penggunaan rem parkir berbentuk tuas, bukan elektrik. Demikian pula dengan pengatur AC model analog, bukan digital.

Di bawah tombol AC terdapat dua USB Charger serta 1 Power Outlet. Pada Type S model bertransmisi CVT, setir berbentuk flat bottom-nya dilengkapi Audio Steering Switch. Power Window telah menjadi kelengkapan standar.

Pada tipe transmisi CVT, joknya sudah berlapis kulit tapi masih harus diatur maju-mundurnya secara manual. Meski begitu, pemesan transmisi manual bisa meminta material jok kulit dengan tambahan harga yang pastinya tak lebih dari Rp 233 juta. Demikian pula dengan captain seat di baris kedua pada transmisi CVT tipe tertinggi, bisa dipesan pula.

•             Detail Fitur

Type S bertransmisi CVT, selain lebih ciamik Head Unitnya, juga punya Keyless Entry maupun Start/Stop Button. Adapun yang menjadi standar adalah Rear Parking Camera, sistem pengereman ABS+EBD, ISOFIX, Child Safety Lock, Dual SRS Airbag, Emergency Stop Signal, Anti-Theft Alarm.

•             Mesin dan Transmisi

Cortez Type C masih bersenjatakan mesin bensin 4 silinder 1.5-liter dengan Turbocharger. Daya  maksimal dari model yang dirakit pula di pabrik Wuling Cikarang itu mencapai 140 hp, dengan torsi puncak 250 Nm. Pilihan transmisinya adalah manual enam percepatan atau otomatis CVT. [Xan/Ari]