Beranda Berita Berita Otomotif Polisi Tindak 21 Ribu Kendaraan Pelanggar Larangan Mudik Polisi Tindak 21 Ribu Kendaraan Pelanggar Larangan Mudik Berita Otomotif Adi Hidayat | 03 May 2020 06:00 SEMARANG – Hingga hari kedelapan Operasi Ketupat 2020, Polisi telah menindak lebih dari 21 ribu kendaraan karena terindikasi melakukan perjalanan mudik.Dalam Operasi Ketupat 2020 kali ini, pihak Kepolisian memang fokus untuk menyekat para pemudik agar tidak pulang ke kampung halamannya. Langkah ini dilakukan untuk mengurangi penularan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Indonesia. Artikel terkait Mudik Resmi Dilarang, Polisi Gelar Operasi Ketupat Lebih Awal Berita Otomotif 30 May 2023 Kapolri Waspadai Peningkatkan Pemudik Jelang Lebaran Berita Otomotif 10 May 2021 Jelang Lebaran, 462.560 Kendaraan Telah Tinggalkan Jabotabek Berita Otomotif 12 May 2021 Namun, masih banyak masyarakat yang berusaha untuk melanggar kebijakan tersebut. Maka tidak heran jika dalam delapan hari pelaksanaannya, pihak Kepolisian sudah memutarbalikkan lebih dari 21 ribu kendaraan yang terindikasi mudik.“Ini jumlah keseluruhan, mulai dari Lampung sampai Jawa timur. lebih kurang 21 ribu kendaraan yang sudah kita putar balikkan,” ungkap Irjen Pol Drs. Istiono, M.H Kepala Korps Lalu Lintas Polri (Kakorlantas) di Gerbang Tol Banyumanik, Semarang, Jawa Tengah.Meski mengakui bahwa masih banyak masyarakat yang berusaha untuk melanggar larangan tersebut, jumlahnya sudah semakin sedikit. Kondisi ini bisa terlihat di beberapa gerbang tol trans jawa yang jumlah kendaraannya tidak terlalu banyak.“Dari Jakarta menuju perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah di titik Pejagan dan arterinya juga terseleksi dengan ketat. Kendaraan yang melewati tol untuk logistik lanjut terus, sedangkan kendaraan pribadi kita seleksi, kalau pemudik maka kita putar arah. Kemudian di arteri pun demikian, terutama kendaraan plat nomor Jakarta,” jelas Kakorlantas.Kakorlantas menyebut, kendaraan yang sampai Semarang ini sudah menurun, hingga 50 persen. Kendaraan bus hanya ada empat atau lima yang terlihat melintas. Sementara kendaraan pribadi juga mengalami penurunan menjadi hanya dua hingga tiga kendaraan.“Ini sudah bagus dan harapan kita semakin mendekati lebaran kesadaran masyarakat juga semakin bagus, tidak perlu mudik. Pandemi Covid-19 ini harus kita perangi sama-sama,” tandas Kakorlantas. [Adi/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait mudik 2020 larangan mudik mudik lebaran mudik PSBB Cetak Adi Hidayat Senior Reporter Pria sederhana ini tinggal Bekasi sebagai warga taat pajak. Meski selalu menghadapi panas matahari atau hujan deras hingga kemacetan luar biasa setiap harinya demi pekerjaan, namun Ia tetap menjalaninya dengan penuh rasa syukur. Berita Utama Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ... Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ... Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ... Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ... Komentar
Polisi Tindak 21 Ribu Kendaraan Pelanggar Larangan Mudik Berita Otomotif Adi Hidayat | 03 May 2020 06:00 SEMARANG – Hingga hari kedelapan Operasi Ketupat 2020, Polisi telah menindak lebih dari 21 ribu kendaraan karena terindikasi melakukan perjalanan mudik.Dalam Operasi Ketupat 2020 kali ini, pihak Kepolisian memang fokus untuk menyekat para pemudik agar tidak pulang ke kampung halamannya. Langkah ini dilakukan untuk mengurangi penularan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Indonesia. Artikel terkait Mudik Resmi Dilarang, Polisi Gelar Operasi Ketupat Lebih Awal Berita Otomotif 30 May 2023 Kapolri Waspadai Peningkatkan Pemudik Jelang Lebaran Berita Otomotif 10 May 2021 Jelang Lebaran, 462.560 Kendaraan Telah Tinggalkan Jabotabek Berita Otomotif 12 May 2021 Namun, masih banyak masyarakat yang berusaha untuk melanggar kebijakan tersebut. Maka tidak heran jika dalam delapan hari pelaksanaannya, pihak Kepolisian sudah memutarbalikkan lebih dari 21 ribu kendaraan yang terindikasi mudik.“Ini jumlah keseluruhan, mulai dari Lampung sampai Jawa timur. lebih kurang 21 ribu kendaraan yang sudah kita putar balikkan,” ungkap Irjen Pol Drs. Istiono, M.H Kepala Korps Lalu Lintas Polri (Kakorlantas) di Gerbang Tol Banyumanik, Semarang, Jawa Tengah.Meski mengakui bahwa masih banyak masyarakat yang berusaha untuk melanggar larangan tersebut, jumlahnya sudah semakin sedikit. Kondisi ini bisa terlihat di beberapa gerbang tol trans jawa yang jumlah kendaraannya tidak terlalu banyak.“Dari Jakarta menuju perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah di titik Pejagan dan arterinya juga terseleksi dengan ketat. Kendaraan yang melewati tol untuk logistik lanjut terus, sedangkan kendaraan pribadi kita seleksi, kalau pemudik maka kita putar arah. Kemudian di arteri pun demikian, terutama kendaraan plat nomor Jakarta,” jelas Kakorlantas.Kakorlantas menyebut, kendaraan yang sampai Semarang ini sudah menurun, hingga 50 persen. Kendaraan bus hanya ada empat atau lima yang terlihat melintas. Sementara kendaraan pribadi juga mengalami penurunan menjadi hanya dua hingga tiga kendaraan.“Ini sudah bagus dan harapan kita semakin mendekati lebaran kesadaran masyarakat juga semakin bagus, tidak perlu mudik. Pandemi Covid-19 ini harus kita perangi sama-sama,” tandas Kakorlantas. [Adi/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait mudik 2020 larangan mudik mudik lebaran mudik PSBB
Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ...
Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ...
Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ...
Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ...