Pertamina Pertalite Meroket, Tanda Masyarakat Mulai Sadar Keunggulannya

JAKARTA – PT Pertamina (Persero) mulai menuai hasil dari salah satu produknya yakni Pertalite.

Berdasarkan data yang dikirimkan perusahaan milik negara tersebut, penjualan Pertalite pada 2016 mengalami kenaikan sebesar 1019 persen, jika dibandingkan tahun sebelumnya. Selisih harga yang tidak terlalu jauh menjadi pemicu beralihnya pilihan bahan bakar masyarakat.

“Yang jelas sekarang Pertalite menjadi andalan kita. Saya pikir karena harga yang ditawarkan juga tidak terlalu jauh, jadi masyarakat lebih pilih Pertalite,” jawab Yudy Nugraha, Area Manager Communication & Relations Jawa Bagian Barat PT Pertamina (Persero) MOR III.

Secara keseluruhan, produk Bahan Bakar Khusus (BBK) Pertamina seperti Pertalite, Pertamax dan Pertamax Turbo terus mengalami pertumbuhan. Sebaliknya Premium justru mengalami tren penurunan pada tahun lalu.

Pertalite yang pada 2015 hanya terjual 507 kiloliter, meningkat jauh satu tahun selanjutnya menjadi 5170 kiloliter. Sementara penjualan Premium yang terjual rata-rata harian sebesar 20.923 kiloliter pada 2015. Setahun berikutnya menjadi 14.683 kiloliter.

Adapun pada tahun ini, perusahaan milik negara tersebut berharap penjualan BBK tumbuh sebesar 5-10 persen. Hal ini sejalan dengan rencana mereka untuk membuat BBK menguasai penjualan hingga 70 persen nantinya.

Yang patut menjadi perhatian dari kondisi ini adalah sudah sadarnya masyarakat terhadap penggunaan bahan bakar yang sesuai dengan spesifikasi kendaraan. Dengan RON lebih besar atau yang sesuai dengan rujukan pabrikan kendaraan, kinerja mesin menjadi maksimal dan banyak keuntungan yang dapat dituai oleh para penggunanya. Seperti performa menjadi lebih baik, penggunaan BBM lebih efisien dan tentunya berdampak positif pada lingkungan. [Dew/Ari]

Temukan mobil idaman di Mobil123        
Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter