Packing Cermat Kurangi Risiko Kecelakaan Saat Mudik

JAKARTA – Mengurangi risiko kecelakaan saat mudik menggunakan kendaraan pribadi terdiri dari banyak hal, salah satunya adalah dengan melakukan packing yang cermat dan tak asal-asalan.

Hal pertama yang mesti diperhatikan saat packing, seperti dijabarkan Chevrolet Indonesia soal mudik aman dan nyaman, adalah memperhatikan betul jumlah serta jenis barang bawaan saat mudik. Hindari memboyong hal-hal yang sebenarnya tak terlalu diperlukan.

Kemudian, pemudik perlu mencari tahu serta memperhitungkan kapasitas beban maksimal kendaraan yang bakal dibawa. Kapasitas beban  maksimal ini berbeda-beda sesuai jenisnya untuk penumpang.

Cara memperhitungkannya adalah mengurangi berat total kendaraan dengan berat kosongnya. Berdasarkan penelusuran Mobil123.com, hal ini bisa juga dilihat dalam buku pedoman pemilik kendaraan.

Artikel terkait

Trailblazer Indonesia Berikan Donasi ke Korban Gempa Lombok

Berita Otomotif

24 August 2018

Chevrolet Rayu Pengunjung Mal dengan Bunga 0 Persen Selama Dua Tahun

Berita Otomotif

12 September 2018

Chevrolet Obral Program Promosi Akhir Tahun

Berita Otomotif

07 November 2018

Di antara pengaturan itu adalah meletakkan barang bawaan paling berat di bagasi dan letakkan di lantai, bukan di tumpukan bagian tengah atau atas. Hal ini penting untuk membantu menjaga keseimbangan kendaraan. Kelebihan beban di bagian belakang juga dapat menggeser bobot dari roda depan, sehingga mempengaruhi kemudi dan pengereman.

Untuk mengurangi potensi bahaya ketika terpaksa melakukan pengereman mendadak, maka barang- barang kecil harus dikemas lebih rapih atau dimasukkan ke dalam kotak penyimpanan. Untuk barang lebih besar sebaiknya diikat agar lebih aman. Hal ini akan membantu memastikan keamanan dalam situasi darurat.

Pastikan pula letak barang-barang di dalam kabin tidak menghalangi perangkat darurat kendaraan. Di beberapa model sport utility vehicle (SUV), ban cadangan  tersimpan di dalam kendaraan dan untuk mengambilnya kemungkinan mengharuskan muatan diturunkan dari bagasi.

Chevrolet sendiri mengatakan bahwa lokasi ban cadangan di SUV Trailblazer melekat pada undercarriage di bagian belakang kendaraan. Ini membuatnya lebih mudah diakses saat dibutuhkan.

Atap untuk Bagasi
Menjadikan atap sebagai bagasi tambahan sebenarnya tidak disarankan karena memberikan pengaruh negatif kepada aerodinamika pusat gravitasi kendaraan. Konsumsi bahan bakar maupun handling dapat terpengaruh, termasuk saat kecepatan rendah. Belum lagi kalau ikatan di atap tak sempurna.

Namun, jika benar-benar terpaksa, pakailah roof rack yang dipasang dengan benar dengan rel silang, seperti terdapat pada Trailblazer. Perhatikan pula roof rack atau perangkat tambahan yang dirancang secara aman, aerodinamis, tahan air. Hindari memuat barang-barang berukuran besar, berat dan tidak terpasang secara cermat. [Xan/Ari]