Beranda Berita Berita Otomotif Mobil Perdesaan Astra Otoparts Bermerek KMW Diproduksi Awal 2019 Mobil Perdesaan Astra Otoparts Bermerek KMW Diproduksi Awal 2019 Berita Otomotif Insan Akbar | 28 March 2018 08:00 JAKARTA – Mobil perdesaan yang dibuat dua anak perusahaan PT. Astra Otoparts bersama PT. Kiat Inovasi Indonesia bakal diberi merek KMW. Produksi massalnya sendiri ditargetkan di permulaan 2019.Dua anak perusahaan Astra Otoparts, PT. Velasto Indonesia dan PT. Ardendi Jaya Sentosa, pada Selasa (27/3/2018) mengumumkan pembuatan joint venture atau perusahaan patungan dengan PT. Kiat Inovasi Indonesia plus investasi Rp 300 miliar demi membuat mobil perdesaan. Ketiga pihak menandatangani nota kesepahaman pada hari ini, berbarengan dengan seremoni pembukaan Alat Mekanis Multiguna Perdesaan (AMMDes) Summit and Exhibition di Gedung Kementerian Perindustrian, Jakarta.Ada dua perusahaan patungan yang dibuat yaitu PT. Kiat Mahesa Wintor Indonesia (KMWI) sebagai produsen serta PT. Kiat Mahesa Wintor Distributor (KMWD) selaku penjual. Direktur PT. Velasco Indonesia Reiza Treistanto menjelaskan mobil perdesaan mereka kelak dijual dengan merek KMW.“Itu singkatan dari Kiat Mahesa Wintor,” ujarnya sehabis acara.<rekated> Ia memaparkan saat ini pihaknya sedang membuat prototipe mobil perdesaan sekaligus melakukan segala pengujian yang diperlukan secara paralel. Prototipe diharapkan sudah selesai pada Juli mendatang.Tahap praproduksi rencananya dilakukan pada akhir tahun. Setelah itu, mereka menargetkan produksi massal mobil perdesaan pada awal 2019.“Produksi rencananya akan ada di dua lokasi. Di Klaten dan di sekitar area Bekasi. Kita mulai dari sekitar 3.000-6.000 unit per tahun total. Setelah itu kita akan kembangkan sesuai dengan permintaannya,” ujar Reiza.Wacana mobil perdesaan sendiri dimunculkan pada 2016 oleh Kementerian Perindustrian serta Institut Otomotif Indonesia (IOI), namun baru ada realisasinya saat ini dengan sebutan program AMMDes. Mobil perdesaan dikonsepkan sebagai kendaraan yang mampu difungsikan untuk mengangkut barang atau pun membantu pertanian di desa-desa.Investasi Akan BertambahReiza menjelaskan investasi Rp 300 miliar baru untuk tahap pertama. Duit itu bakal dikeluarkan secara bertahap antara lain untuk meningkatkan kapasitas produksi mobil perdesaan di pabrik-pabrik mereka.“Itu investasi yang disiapkan sampai kapasitas produksi menjadi sekitar 15.000 unit,” tandas dia.Reiza mengaku belum bisa memperkirakan kapan kapasitas produksi sejumlah itu dicapai. Ia hanya mengatakan potensi mobil perdesaan amat besar karena ada 70 ribu desa di seluruh Indonesia.Direktur Utama PT. Kiat Inovasi Indonesia Sukiyat mengklaim ketertarikan masyarakat desa sudah banyak meski mobil perdesaan mereka belum diproduksi. Bahkan, ia menerangkan yang memesan sudah ribuan orang.“Banyak yang pesan itu. Ribuan di tempat saya. Sampai hari ini sudah banyak yang datang,” pungkas Sukiyat. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait AMMDes Astra Alat Mekanis Multiguna Perdesaan mobil perdesaan Astra Otoparts Cetak Berita Utama Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ... Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ... Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ... Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ... Komentar
Mobil Perdesaan Astra Otoparts Bermerek KMW Diproduksi Awal 2019 Berita Otomotif Insan Akbar | 28 March 2018 08:00 JAKARTA – Mobil perdesaan yang dibuat dua anak perusahaan PT. Astra Otoparts bersama PT. Kiat Inovasi Indonesia bakal diberi merek KMW. Produksi massalnya sendiri ditargetkan di permulaan 2019.Dua anak perusahaan Astra Otoparts, PT. Velasto Indonesia dan PT. Ardendi Jaya Sentosa, pada Selasa (27/3/2018) mengumumkan pembuatan joint venture atau perusahaan patungan dengan PT. Kiat Inovasi Indonesia plus investasi Rp 300 miliar demi membuat mobil perdesaan. Ketiga pihak menandatangani nota kesepahaman pada hari ini, berbarengan dengan seremoni pembukaan Alat Mekanis Multiguna Perdesaan (AMMDes) Summit and Exhibition di Gedung Kementerian Perindustrian, Jakarta.Ada dua perusahaan patungan yang dibuat yaitu PT. Kiat Mahesa Wintor Indonesia (KMWI) sebagai produsen serta PT. Kiat Mahesa Wintor Distributor (KMWD) selaku penjual. Direktur PT. Velasco Indonesia Reiza Treistanto menjelaskan mobil perdesaan mereka kelak dijual dengan merek KMW.“Itu singkatan dari Kiat Mahesa Wintor,” ujarnya sehabis acara.<rekated> Ia memaparkan saat ini pihaknya sedang membuat prototipe mobil perdesaan sekaligus melakukan segala pengujian yang diperlukan secara paralel. Prototipe diharapkan sudah selesai pada Juli mendatang.Tahap praproduksi rencananya dilakukan pada akhir tahun. Setelah itu, mereka menargetkan produksi massal mobil perdesaan pada awal 2019.“Produksi rencananya akan ada di dua lokasi. Di Klaten dan di sekitar area Bekasi. Kita mulai dari sekitar 3.000-6.000 unit per tahun total. Setelah itu kita akan kembangkan sesuai dengan permintaannya,” ujar Reiza.Wacana mobil perdesaan sendiri dimunculkan pada 2016 oleh Kementerian Perindustrian serta Institut Otomotif Indonesia (IOI), namun baru ada realisasinya saat ini dengan sebutan program AMMDes. Mobil perdesaan dikonsepkan sebagai kendaraan yang mampu difungsikan untuk mengangkut barang atau pun membantu pertanian di desa-desa.Investasi Akan BertambahReiza menjelaskan investasi Rp 300 miliar baru untuk tahap pertama. Duit itu bakal dikeluarkan secara bertahap antara lain untuk meningkatkan kapasitas produksi mobil perdesaan di pabrik-pabrik mereka.“Itu investasi yang disiapkan sampai kapasitas produksi menjadi sekitar 15.000 unit,” tandas dia.Reiza mengaku belum bisa memperkirakan kapan kapasitas produksi sejumlah itu dicapai. Ia hanya mengatakan potensi mobil perdesaan amat besar karena ada 70 ribu desa di seluruh Indonesia.Direktur Utama PT. Kiat Inovasi Indonesia Sukiyat mengklaim ketertarikan masyarakat desa sudah banyak meski mobil perdesaan mereka belum diproduksi. Bahkan, ia menerangkan yang memesan sudah ribuan orang.“Banyak yang pesan itu. Ribuan di tempat saya. Sampai hari ini sudah banyak yang datang,” pungkas Sukiyat. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait AMMDes Astra Alat Mekanis Multiguna Perdesaan mobil perdesaan Astra Otoparts
Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ...
Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ...
Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ...
Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ...