Kia Prediksi Mobil Otonom Bakal Populer Dalam ¼ Abad

LONDON – Dalam waktu 25 tahun ke depan, separuh dari penjualan mobil baru di dunia adalah jenis mobil otonom.

Klaim ini disampaikan oleh perusahaan otomotif Korea, Kia di sela-sela perayaan keberadaan mereka di pasar kendaraan Inggris Raya. Jika prediksi ini benar-benar akurat, dunia industri otomotif bakal berubah sangat dramatis, berbeda dengan apa yang kita ketahui sekarang.

"Masa depan industri mobil adalah salah satu yang menarik, karena akan ada transformasi dari sebuah industri. Pengembangan teknologi mekanik tentunya bakal terus berjalan dan dengan dorongan kuat dari pengembangan teknologi perangkat lunak tentu hasilnya bakal semakin luar biasa,” ungkap DR Frank Shaw salah satu ahli yang membantu tim Kia dalam mempelajari masa depan mobil otonom.

Menurut Kia, jutaan mobil otonom bakal wara-wiri memenuhi jalan khususnya di kota-kota besar di dunia. Dari sisi teknologi juga tentunya akan semakin maju dan mobil bakal lebih sensitif dalam mendeteksi semua pergerakan yang ada dan berjalan makin sempurna.

Dan dalam 25 tahun ke depan infrastruktur jalan sudah sangat menunjang keberadaan mobil otonom. Seperti keberadaan garis-garis jalan yang menjadi pemandu mobil otonom berikut dengan perangkat penunjang lainnya.

Jika mobil otonomus sudah pada era sedemikian, lambat laun beberapa perangkat dan industri penunjang lalu lintas bakal punah. Contohnya seperti tiket dan denda parkir. Ini  karena mobil tidak perlu mencari lokasi parkir sebelum menurunkan penumpang. Setelah penumpang turun mobil dengan sendirinya akan mencari lokasi menunggu dan istirahat sendiri di tempat-tempat strategis dan aman tanpa mengganggu dan melanggar aturan.

Yang juga bakal hilang adalah asuransi baik kendaraan maupun penumpang. Praktis dengan sistem otonom tingkat lanjut, kondisi perjalanan bakal semakin aman dan pada hakekatnya malah bakal membuat kecelakaan menjadi barang langka.

Kia juga memprediksi kebanyakan pengguna mobil bakal melakukan car sharing atau berbagi kendaraan seperti yang sudah dimulai di negara-negara maju.

Dan masih menurut Kia, spekulasi pada tahun 2016 tentang mengemudi otonom yang tidak akan menjadi nyata sampai 2040 rasanya tidak tepat.

“Semua akan berbeda dalam 25 tahun le depan, mobil otonomus bakal mendominasi. Terlebih dari hasil study, Kia optimis bahwa dengan teknologi yang semakin maju, mobil-mobil otonom di masa depan akan memberikan semua kebutuhan penggunanya karena bakal makin aman di jalan, efisien dan ramah lingkungan,”  tutup Frank. [Ari]

Temukan mobil idaman di Mobil123
Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter