Mobil123.com
Aplikasi Mobil123.com
Prediksi Harga Kendaraan Anda
4.4
33,336

Kalah Cepat Jual Mobil Listrik Niaga di Indonesia, Isuzu: Tak Perlu Jadi yang Pertama

Mobil Listrik

Kalah Cepat Jual Mobil Listrik Niaga di Indonesia, Isuzu: Tak Perlu Jadi yang Pertama

JAKARTA – Isuzu mengaku tak masalah kalah cepat dengan pabrikan-pabrikan otomotif lain yang sudah terlebih dahulu menjual mobil listrik niaga di Indonesia.

Model-model mobil listrik di Indonesia sekarang bukan hanya ada di sektor kendaraan penumpang. Pilihan di kategori kendaraan niaga pun semakin bertambah.

DFSK, misalnya, sudah menjual dan memproduksi lokal DFSK Gelora E sejak beberapa tahun lalu. Mitsubishi juga mulai merakit lokal dan memasarkan Mitsubishi E100 EV baru-baru ini, ditambah Foton yang memperkenalkan calon truk-truk listrik rakitan Indonesia pada Maret 2024.

Business Operation and Strategy Division Head PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) Attias Asril mengakui bahwa mobil listrik, baik itu di sektor kendaraan penumpang atau pun komersial, adalah sebuah keniscayaan. Semua pabrikan pasti pada akhirnya mengarah ke sana.

Isuzu Elf EV

Meski begitu, lanjut Attias, Isuzu tak mau sekadar cepat merilis mobil listrik niaga di Tanah Air. Pabrikan asal Jepang yang satu ini lebih memilih untuk menunggu sarana dan prasarana pendukungnya ‘matang’ terlebih dahulu.

“Kendaraan listrik buat kami kembali lagi soal ekosistem dan infrastruktur. Kami bukan mau menjadi yang pertama. Kami maunya saat sudah siap semuanya, kami masuk, dan konsumen sudah dimudahkan,” ucap dia dalam wawancara usai Buka Puasa Bersama Isuzu pada akhir pekan lalu di Jakarta.

Persoalan ekosistem dan infrastuktur ini, sambung Attias, makin penting lagi artinya jika bicara mobil listrik untuk keperluan bisnis. Untuk sekarang, kendaraan listrik niaga baru memungkinkan untuk transportasi umum dalam kota dengan rute yang jelas atau untuk aktivitas logistik di kota-kota besar.

Isuzu D-Max EV Concept

“Kan, akhirnya, hitung-hitungan ekonomis. Kami memasukkan produk antara hanya dipakai untuk kepentingan di kota, tapi enggak bisa dipakai di tempat lain,” kata dia.

“Sayang kalau kami datangkan produk baru hanya untuk dipakai di tempat tertentu saja. Secara hitungan bisnis pasti harganya juga akan lebih mahal,” tambahnya.

Isuzu bukannya tak punya kendaraan berteknologi elektrifikasi. Dalam Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022, misalnya, mereka sudah memamerkan Isuzu Elf EV yang kemudian mulai dipasarkan di Jepang mulai tahun lalu.

Mereka juga sudah memperkenalkan Isuzu Giga fuel cell dalam Japan Mobility Show (JMS) 2023. Lalu, akhir bulan ini, Isuzu D-Max EV Concept siap diperkenalkan di Thailand, dengan target produksi massal mulai 2025. [Xan]



Berita Utama


Komentar

app-icon
app-icon
app-icon
Lihat Mobil Impian Anda di Aplikasi
Unduh Aplikasi Sekarang