Info Bocor! Honda Berencana Meluncurkan Mobil Hybrid di Indonesia

JAKARTA – Honda ternyata sudah memiliki rencana merilis model mobil hybrid yang benar-benar baru untuk pasar Indonesia.

Eksekutif PT Honda Prospect Motor (HPM), agen pemegang merek tersebut di Indonesia, sejauh ini selalu amat berhati-hati jika berkomentar urusan rencana model baru. Kata-kata yang keluar lebih terjaga lagi jika isunya adalah rencana elektrifikasi kendaraan mereka di Indonesia.

Akan tetapi, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita membocorkan informasi tersebut dalam bahan presentasinya di acara Investor Daily Summit 2021 yang disiarkan secara virtual via YouTube beberapa waktu lalu. Di antara nama calon model-model anyar yang tercantum, ada yang berteknologi hybrid.

“Brio, Mobilio, BR-V, dan model baru hybrid,” demikian tertulis dalam bahan paparan Agus.

Artikel terkait

Akhirnya, Ada Bocoran Soal Calon Mobil Listrik Honda Rakitan Indonesia!

Mobil Listrik

13 December 2023

Honda Berencana Produksi Mobil Hybrid di Indonesia! Tahun Ini atau Tahun Depan?

Mobil Listrik

06 March 2024

Honda: kalau Langsung Beralih ke Mobil Listrik, akan Banyak Pengangguran

Berita Otomotif

15 November 2022

Pemerintah kini memang lebih agresif mendorong tumbuh-kembang pasar maupun industri mobil listrik. Di antaranya dengan memberikan tarif Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) spesial bagi mobil hybrid, plug-in hybrid (PHEV), sampai mobil listrik murni mulai 16 Oktober 2021 mendatang.

Dari bahan presentasi yang sama, terbongkar pula rencana Toyota Kijang Innova hybrid (2022), Suzuki Ertiga dan XL7 hybrid (2022 serta 2023), dan mobil listrik Hyundai (2022).

Selama ini tak banyak informasi yang beredar mengenai strategi Honda untuk memperkuat bisnis di pasar otomotif Tanah Air. Dari sedikit itu, ada yang mengenai rencana investasi tambahan Rp5,2 triliun hingga 2024 yang sudah Honda konfirmasi sejak akhir 2019.

Modal lanjutan sebanyak itu antara lain akan digunakan untuk memperbanyak komponen lokal (tingkat komponen dalam negeri/TKDN) dari Brio Satya, model di segmen low cost green car (LCGC).

Pada Maret 2021, di sela-sela kunjungan dinas ke Jepang, Agus Gumiwang membeberkan investasi Rp5,2 triliun juga akan digunakan untuk pengembangan model-model baru Honda di pasar Indonesia mulai 2022.

Honda, lanjut sang pejabat, nantinya juga memindahkan fasilitas produksi mereka dari India ke Indonesia. Belum jelas apakah investasi lanjutan Rp5,2 triliun sudah termasuk untuk hal ini.

Jumlah model yang diekspor beserta negara tujuannya pun bakal terus ditambah oleh Honda. Pada 2024, bakal ada ekspor kendaraan ke 31 negara di Benua Asia, Afrika, Amerika Utara, Amerika Tengah, dan Amerika Selatan. [Xan/Had]