Beranda Berita Mobil Listrik Hyundai Tak Mau Meladeni ‘Perang Harga’ Mobil Listrik China di Indonesia Hyundai Tak Mau Meladeni ‘Perang Harga’ Mobil Listrik China di Indonesia Mobil Listrik Insan Akbar | 25 March 2024 12:16 JAKARTA – Hyundai mengaku tak mau terbawa arus ‘perang harga’ mobil-mobil listrik China di Indonesia. Jenama asal Korea Selatan ini punya strategi sendiri. Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Fransiscus Soerjopranoto menjelaskan bahwa pihaknya tak mau beradu murah harga mobil listrik. Hyundai punya strategi yang berbeda untuk mempenetrasi dan memperbesar pasar mobil listrik mereka di Tanah Air. “Kalau ingat di GIIAS tahun lalu ada satu merek keluarin (model seharga) Rp189 juta. Besok harinya keluar (model kompetitor berbanderol) Rp188,9 juta. Hyundai tidak bermain seperti itu,” kata dia di sela-sela Buka Puasa Bersama Hyundai beberapa waktu lalu di Jakarta. Soerjo memang tidak menyebut secara rinci model-model itu. Tapi, menurut catatan pemberitaan Mobil123.com, pada GIIAS 2023 lalu mobil listrik Seres E1 mengaspal dengan harga Rp189 juta on the road (OTR) Jakarta dan disusul oleh Wuling Air EV Lite seharga Rp188,9 juta OTR Jakarta pada hari berikutnya. Artikel terkait Daftar Merek Motor Listrik, Mobil Listrik yang Dapat Subsidi Pemerintah Berita Otomotif 30 May 2023 Subsidi Motor Listrik Sasar UMKM, Subsidi Mobil Listrik untuk Masyarakat Luas Berita Otomotif 30 May 2023 Subsidi Motor Listrik Resmi Berlaku, Subsidi Mobil Listrik Bulan Depan Berita Otomotif 20 March 2023 Lebih lanjut, Soerjo menegaskan pihaknya akan ‘bermain’ dari sisi yang berbeda. Hyundai ingin lebih condong memperhatikan dan memperkuat kualitas produk, layanan, dan pembangunan ekosistem untuk menggoda para konsumen mobil listrik. “Ekosistem itu bisa dua. Satu adalah charging station (stasiun pengecasan mobil listrik). Kami mau buat lebih banyak lagi. Sekarang sudah kami buat 240. Kedua, kami juga masuk ke hulunya yaitu pabrik baterai. Kami akan menjadi yang paling lengkap di situ. Itu kami anggap sebagai strategi kami dalam memasuki pasar. Jadi, enggak harus serta-merta ada mobil masuk, kompetitor masuk, terus terjadi yang namanya ‘perang harga’. Masing-masing punya posisinya,” papar Soerjo. Mobil-mobil listrik China di Indonesia memang terpantau saling adu murah harga. Bahkan, harga model mobil listrik mereka kerap dibentrokkan dengan segmen di bawahnya. Misalnya saja BYD Seal yang sebenarnya sekelas Hyundai Ioniq 6, tapi memiliki pemosisian harga setara Hyundai Ioniq 5. Soerjo menyebut bahwa pasar mobil listrik di Indonesia berbeda dengan pasar mobil bermesin konvensional (internal combustion engine/ICE) yang sudah ‘matang’. Pasar mobil listrik Tanah Air masih punya sangat banyak celah yang bisa dimasuki. “Kami akan agresif juga untuk memperkenalkan produk-produk baru. Kami akan isi layer-layer (kategori-kategori) yang masih kosong itu,” tandas Soerjo. Hyundai sendiri pada tiga bulan pertama 2024 sudah meluncurkan atau memperkenalkan dua model mobil listrik. Pertama adalah Ioniq 5 Batik Edition yang diproduksi terbatas, sedangkan yang selanjutnya ialah All New Hyundai Kona EV yang pengumuman harganya dilakukan sebentar lagi. [Xan] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Cetak Berita Utama Hyundai Makin Agresif, Mau 'Lepas' Minimal 7 Mobil Baru di Indonesia pada 2024! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Hyundai merevisi rencana peluncuran mobil baru mereka di Indonesia pada 2024. Jumlahnya bukan berkurang, tapi malah bertambah.Hyundai ... Pajero Sport dan Xpander Cross Elite Limited Edition, Masing-masing Cuma 800 Unit Mobil Baru Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Mitsubishi akan meluncurkan Pajero Sport dan Xpander Cross edisi terbatas pada 2024. Mereka menyebutnya Pajero Sport Elite Limited Edition ... Bos Chery Global Singgung Ekspansi dan ‘Perang Harga’ di Antara Merek Mobil China Berita Otomotif Insan Akbar | 08 May 2024 WUHU – President Chery International Zhang Guibing menyinggung perihal ekspansi merek-merek mobil China di pasar dunia dan juga efeknya.Ketika ... Chery Pastikan Omoda 7 akan Masuk ke Indonesia! Kapan? Mobil Listrik Insan Akbar | 08 May 2024 WUHU – Bos besar Chery memastikan bahwa Omoda 7 direncanakan masuk ke pasar otomotif Indonesia.Omoda 7 baru saja menjalani world premiere (debut ... Komentar
Hyundai Tak Mau Meladeni ‘Perang Harga’ Mobil Listrik China di Indonesia Mobil Listrik Insan Akbar | 25 March 2024 12:16 JAKARTA – Hyundai mengaku tak mau terbawa arus ‘perang harga’ mobil-mobil listrik China di Indonesia. Jenama asal Korea Selatan ini punya strategi sendiri. Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Fransiscus Soerjopranoto menjelaskan bahwa pihaknya tak mau beradu murah harga mobil listrik. Hyundai punya strategi yang berbeda untuk mempenetrasi dan memperbesar pasar mobil listrik mereka di Tanah Air. “Kalau ingat di GIIAS tahun lalu ada satu merek keluarin (model seharga) Rp189 juta. Besok harinya keluar (model kompetitor berbanderol) Rp188,9 juta. Hyundai tidak bermain seperti itu,” kata dia di sela-sela Buka Puasa Bersama Hyundai beberapa waktu lalu di Jakarta. Soerjo memang tidak menyebut secara rinci model-model itu. Tapi, menurut catatan pemberitaan Mobil123.com, pada GIIAS 2023 lalu mobil listrik Seres E1 mengaspal dengan harga Rp189 juta on the road (OTR) Jakarta dan disusul oleh Wuling Air EV Lite seharga Rp188,9 juta OTR Jakarta pada hari berikutnya. Artikel terkait Daftar Merek Motor Listrik, Mobil Listrik yang Dapat Subsidi Pemerintah Berita Otomotif 30 May 2023 Subsidi Motor Listrik Sasar UMKM, Subsidi Mobil Listrik untuk Masyarakat Luas Berita Otomotif 30 May 2023 Subsidi Motor Listrik Resmi Berlaku, Subsidi Mobil Listrik Bulan Depan Berita Otomotif 20 March 2023 Lebih lanjut, Soerjo menegaskan pihaknya akan ‘bermain’ dari sisi yang berbeda. Hyundai ingin lebih condong memperhatikan dan memperkuat kualitas produk, layanan, dan pembangunan ekosistem untuk menggoda para konsumen mobil listrik. “Ekosistem itu bisa dua. Satu adalah charging station (stasiun pengecasan mobil listrik). Kami mau buat lebih banyak lagi. Sekarang sudah kami buat 240. Kedua, kami juga masuk ke hulunya yaitu pabrik baterai. Kami akan menjadi yang paling lengkap di situ. Itu kami anggap sebagai strategi kami dalam memasuki pasar. Jadi, enggak harus serta-merta ada mobil masuk, kompetitor masuk, terus terjadi yang namanya ‘perang harga’. Masing-masing punya posisinya,” papar Soerjo. Mobil-mobil listrik China di Indonesia memang terpantau saling adu murah harga. Bahkan, harga model mobil listrik mereka kerap dibentrokkan dengan segmen di bawahnya. Misalnya saja BYD Seal yang sebenarnya sekelas Hyundai Ioniq 6, tapi memiliki pemosisian harga setara Hyundai Ioniq 5. Soerjo menyebut bahwa pasar mobil listrik di Indonesia berbeda dengan pasar mobil bermesin konvensional (internal combustion engine/ICE) yang sudah ‘matang’. Pasar mobil listrik Tanah Air masih punya sangat banyak celah yang bisa dimasuki. “Kami akan agresif juga untuk memperkenalkan produk-produk baru. Kami akan isi layer-layer (kategori-kategori) yang masih kosong itu,” tandas Soerjo. Hyundai sendiri pada tiga bulan pertama 2024 sudah meluncurkan atau memperkenalkan dua model mobil listrik. Pertama adalah Ioniq 5 Batik Edition yang diproduksi terbatas, sedangkan yang selanjutnya ialah All New Hyundai Kona EV yang pengumuman harganya dilakukan sebentar lagi. [Xan] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I
Subsidi Motor Listrik Sasar UMKM, Subsidi Mobil Listrik untuk Masyarakat Luas Berita Otomotif 30 May 2023
Hyundai Makin Agresif, Mau 'Lepas' Minimal 7 Mobil Baru di Indonesia pada 2024! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Hyundai merevisi rencana peluncuran mobil baru mereka di Indonesia pada 2024. Jumlahnya bukan berkurang, tapi malah bertambah.Hyundai ...
Pajero Sport dan Xpander Cross Elite Limited Edition, Masing-masing Cuma 800 Unit Mobil Baru Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Mitsubishi akan meluncurkan Pajero Sport dan Xpander Cross edisi terbatas pada 2024. Mereka menyebutnya Pajero Sport Elite Limited Edition ...
Bos Chery Global Singgung Ekspansi dan ‘Perang Harga’ di Antara Merek Mobil China Berita Otomotif Insan Akbar | 08 May 2024 WUHU – President Chery International Zhang Guibing menyinggung perihal ekspansi merek-merek mobil China di pasar dunia dan juga efeknya.Ketika ...
Chery Pastikan Omoda 7 akan Masuk ke Indonesia! Kapan? Mobil Listrik Insan Akbar | 08 May 2024 WUHU – Bos besar Chery memastikan bahwa Omoda 7 direncanakan masuk ke pasar otomotif Indonesia.Omoda 7 baru saja menjalani world premiere (debut ...