Mobil123.com
Aplikasi Mobil123.com
Prediksi Harga Kendaraan Anda
4.4
33,336

Honda: Mengisi Power Bank di Mobil Masih Aman

Panduan Pembeli

Honda: Mengisi Power Bank di Mobil Masih Aman

JAKARTA – Beredar anggapan bahwa mengisi daya power bank di mobil dapat menyebabkan mobil terbakar.

Hal ini karena bila mengisi daya ke power bank di mobil hingga penuh, maka power bank akan mengembalikan arus daya yang diterimanya ke mobil. Kondisi tersebut menjadikan mobil beresiko terbakar.

Namun kondisi tersebut nilai kurang tepat tepat oleh Muhamad Zuhdi, Service Technical & Warranty Senior Manager PT Honda Prospect Motor. Hal ini karena teknologi kelistrikan di mobil memiliki kemampuan untuk mengentikan arus listrik bila baterai yang diisi sudah penuh.

“Sebetulnya buat power di mobil adalah DC (Direct Current), bukan AC (Alternating Current), jadi itu sudah aman. Dia (DC) sudah aman karena sifatnya bukan arus bolak-balik, sehingga bisa langsung memutus arus,” ungkapanya.

Kondisi tersebut Ia nilai mirip dengan charger handphone yang memiliki kemampuan untuk memutuskan arus listrik ketika baterai sudah kelebihan daya. Kemampuan tersebut untuk menghindari terjadinya kebakaran yang lebih berat.

“Kalau saat ini logikanya belum ada, tidak ada hitungan yang mengatakan bahwa bila daya power bank sudah penuh maka daya akan kembali disalurkan ke mobil,” pungkasnya.

Beberapa waktu lalu Honda CR-V terbakar di jalan tol Jakarta – Cikampek. Hingga saat ini Honda mengklaim masih melakukan investigasi terkait penyebab kebakaran tersebut. Diharapkan dengan investigasi tersebut Honda dapat memberikan rekomendasi agar hal serupa tidak terjadi lagi. [Adi/Ari]



Adi Hidayat

Adi Hidayat

Senior Reporter

Pria sederhana ini tinggal Bekasi sebagai warga taat pajak. Meski selalu menghadapi panas matahari atau hujan deras hingga kemacetan luar biasa setiap harinya demi pekerjaan, namun Ia tetap menjalaninya dengan penuh rasa syukur.


Berita Utama


Komentar

app-icon
app-icon
app-icon
Lihat Mobil Impian Anda di Aplikasi
Unduh Aplikasi Sekarang