ExxonMobil Manfaatkan Teknologi dalam Kembangkan Pasar

JAKARTA – ExxonMobil Lubricants Indonesia (EMLI) berambisi untuk menjadi pemain utama dalam bisnis pelumas di Indonesia dengan menerapkan langkah-langkah efektif.

Sebagai pemain baru di Tanah Air, ExxonMobil melakukan penetrasi pasar untuk bersaing dengan kompetitor. Setelah mengakuisisi PT Federal Karyatama (FKT), pabrik mereka di Cilegon, Banten mulai memproduksi pelumas merek Mobil Super Moto pada Februari 2020.

Bagi kami, ini merupakan suatu prestasi karena untuk memproduksi pelumas, Mobil harus melalui terlebih dahulu penelitian terhadap proses-proses pabrik,” kata Pattrick Adhiatmadja, Head of Indonesia Lubricants Market ExxonMobil pada Webinar beberapa waktu lalu.

Pandemi covid-19 yang mengguncang dunia sejak awal 2020, tidak membuat EMLI berhenti berinovasi. Teknologi digital dimanfaatkan secara maksimal untuk bisa terus eksis di pasar otomotif Indonesia.

Adapun EMLI memanfaatkan teknologi digital untuk melangsungkan program hadiah, launching produk baru, edukasi dan seminar mengenai teknologi pelumas. Langkah ini dilakukan guna mencegah semakin meluasnya penyebaran virus.

“Pandemi ini tidak menghalangi kami untuk tetap terhubung dengan konsumen kami di Indonesia. Kami terus berupaya menghadirkan program-program pemasaran dengan memaksimalkan pemanfaatan media digital, yang hasilnya kami rasakan sangat positif,” ucap Pablo Conrad, Marekting Director PT EMLI dalam kesempatan yang sama.

Pabrik ExxonMobil di Cilegon dikatakan sudah memiliki laboratorium sendiri dan menjadi bagian dari laboratorium network mereka. Hal ini memberikan ketepatan formula dalam menghadirkan pelumas yang cocok untuk Indonesia.

“Formula yang kami gunakan, terlebih dahulu sudah kami riset di laboratorium supaya tepat guna untuk negara tropis seperti Indonesia,” jelas Pattrick kemudian. [Dew/Ari]