CALIFORNIA - Untuk menggunakan Android Auto selama ini masih harus memasangkan kabel pada smartphone, namun Google akhirnya melakukan inovasi.
Google mengumumkan bahwa kini semua kendaraan yang telah dilengkapi Android Auto bisa menggunakan Android Auto Wireless-compatible infotainment system. Namun fitur ini hanya bisa dioperasikan oleh smartphone berbasis Oreo. Itu artinya, untuk pengguna smartphone LG dan Samsung masih belum bisa menggunakan fitur ini.
Android Auto adalah sebuah fitur yang mampu menampilkan seluruh fitur smartphone berbasis Android pada head unit. Fitur serupa juga dikembangkan oleh Apple dengan Apple CarPlay mereka. Hanya hanya, Apple CarPlay bisa dikatakan selangkah lebih maju. Hal ini karena Apple CarPlay sudah bisa terkoneksi tanpa menyambungkan kabel sejak lama.
Sementara itu untuk Android Auto, pengembangan wireless terbilang masih baru bahkan ada yang menyebutkan langkah ini terlambat. Namun dengan pengembangan ini maka produsen mobil akan lebih mudah untuk menentukan headunit yang digunakan karena pilihannya justru lebih banyak.
Di Indonesia sendiri penggunaan Android Auto dan Apple CarPlay tergolong masih belum terlalu banyak. Kebanyakan pemilik kendaraan justru menggunakan headunit di pasar after market guna mendapatkan fitur ini.
Produsen mobil di Indonesia kebanyakan memiliki head unit dengan sofwere andalan mereka masing-masing. Sebut saja Toyota yang memiliki fitur Miracast di beberapa unit andalan mereka seperti Kijang Innova.
Dengan fitur ini maka pemilik kendaraan dapat mengkoneksikan smartphone mereka dengan headunit yang tersedia. Miracast memanfaatkan Wifi sehingga pelanggan tidak perlu menghubungkan kabel pada smartphone. [Adi/Ari]
Berita Utama

Mobil Keluarga Captain Seat Gak Sampai Rp 200 Juta! Review Honda Freed E PSD 2015
Video
Mercedes-Benz Rilis Dua Truk Euro 5, Bisa ‘Minum’ BBM B35 kalau Terpaksa
Mobil Baru
Mau Kredit All New Toyota Agya? Segini Cicilan Bulanannya
Panduan Pembeli