Beranda Berita Mobil Listrik Alasan Daihatsu Indonesia Belum Jual Mobil Hybrid: Pembeli Mobil Pertama Belum Butuh Alasan Daihatsu Indonesia Belum Jual Mobil Hybrid: Pembeli Mobil Pertama Belum Butuh Mobil Listrik Insan Akbar | 16 April 2024 12:49 JAKARTA – Tren kendaraan elektrifikasi makin menjadi-jadi di Indonesia. Tapi, Daihatsu mengungkap alasan mengapa pihaknya hingga kini belum juga menjual mobil hybrid di Indonesia. Marketing and Corporate Planning Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Sri Agung Handayani mengakui bahwa pasar mobil elektrifikasi di Indonesia yang terdiri dari mobil hybrid, plug-in hybrid (PHEV), dan mobil listrik murni (battery electric vehicle/BEV) terus membesar. Apalagi kalau bicara mengenai mobil hybrid. “Pasar xEV (kendaraan elektrifikasi—Red) sampai Februari meningkat. Kemarin dalam setahun kontribusinya 6,5 persen. Sekarang, xEV 9 persen dari Januari-Februari. Tapi, BEV-nya hanya 2 persen. Berarti, mobil hybrid sangat menjadi mobil yang dikagumi secara segmen,” ucap dia dalam Buka Puasa Bersama Daihatsu pada Kamis (14/03/2024) di Jakarta. Artikel terkait Mobil Listrik Daihatsu di Indonesia akan Pakai Teknologi Toyota Berita Otomotif 30 May 2023 Terbongkar! Pabrik Baru Daihatsu di Indonesia akan Produksi Mobil Listrik Berita Otomotif 07 July 2023 Daihatsu: Kami bakal Ikut Toyota Jual Mobil Hybrid di Indonesia Berita Otomotif 17 December 2020 Daihatsu sendiri belum bergabung ke pasar kendaraan elektrifikasi, termasuk pasar mobil hybrid yang menjadi pendorong utamanya. Padahal, kompatriot-kompatriot Daihatsu dari Jepang seperti Toyota, Honda, Suzuki sudah menjual teknologi tersebut, dengan fokus utama mobil hybrid atau minimal mild hybrid. Daihatsu sendiri, lanjut Agung, lebih condong ke teknologi mobil hybrid ketimbang mild hybrid. Tapi, mereka merasa belum perlu untuk menjualnya. Agung menjelaskan hal ini karena 70 persen konsumen Daihatsu di Indonesia merupakan pembeli mobil pertama. Menilik riset internal yang dilakukan terhadap konsumen dan calon konsumen, Daihatsu menyimpulkan para pembeli mobil pertama di negeri ini untuk sekarang belum membutuhkan kendaraan elektrifikasi, termasuk mobil hybrid. Ada beberapa hal yang menjadi dasar keraguan pembeli mobil pertama untuk membeli mobil hybrid, berdasarkan survei Daihatsu. Alasan pertama ialah keraguan terhadap harga jual kembali (resale value) dari mobil dengan baterai listrik seperti mobil hybrid. “(Alasan) kedua. mereka masih melihat durabilitas. Kalau pembeli pertama, kan, berbeda sama kita. Lalu, yang ketiga itu adalah masalah ketidakpahaman mengenai konsumsi listriknya kalau pakai itu (seperti) konsumsi listrik di rumah dia kalau mengecas, kalau pakai mobil hybrid seperti apa. Jadi, itulah situasinya di first car buyer,” papar Agung. [Xan] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Daihatsu Daihatsu Indonesia mobil hybrid mobil hybrid Daihatsu Mobil Listrik mobil listrik Daihatsu Cetak Berita Utama Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ... Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ... Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ... Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ... Komentar
Alasan Daihatsu Indonesia Belum Jual Mobil Hybrid: Pembeli Mobil Pertama Belum Butuh Mobil Listrik Insan Akbar | 16 April 2024 12:49 JAKARTA – Tren kendaraan elektrifikasi makin menjadi-jadi di Indonesia. Tapi, Daihatsu mengungkap alasan mengapa pihaknya hingga kini belum juga menjual mobil hybrid di Indonesia. Marketing and Corporate Planning Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Sri Agung Handayani mengakui bahwa pasar mobil elektrifikasi di Indonesia yang terdiri dari mobil hybrid, plug-in hybrid (PHEV), dan mobil listrik murni (battery electric vehicle/BEV) terus membesar. Apalagi kalau bicara mengenai mobil hybrid. “Pasar xEV (kendaraan elektrifikasi—Red) sampai Februari meningkat. Kemarin dalam setahun kontribusinya 6,5 persen. Sekarang, xEV 9 persen dari Januari-Februari. Tapi, BEV-nya hanya 2 persen. Berarti, mobil hybrid sangat menjadi mobil yang dikagumi secara segmen,” ucap dia dalam Buka Puasa Bersama Daihatsu pada Kamis (14/03/2024) di Jakarta. Artikel terkait Mobil Listrik Daihatsu di Indonesia akan Pakai Teknologi Toyota Berita Otomotif 30 May 2023 Terbongkar! Pabrik Baru Daihatsu di Indonesia akan Produksi Mobil Listrik Berita Otomotif 07 July 2023 Daihatsu: Kami bakal Ikut Toyota Jual Mobil Hybrid di Indonesia Berita Otomotif 17 December 2020 Daihatsu sendiri belum bergabung ke pasar kendaraan elektrifikasi, termasuk pasar mobil hybrid yang menjadi pendorong utamanya. Padahal, kompatriot-kompatriot Daihatsu dari Jepang seperti Toyota, Honda, Suzuki sudah menjual teknologi tersebut, dengan fokus utama mobil hybrid atau minimal mild hybrid. Daihatsu sendiri, lanjut Agung, lebih condong ke teknologi mobil hybrid ketimbang mild hybrid. Tapi, mereka merasa belum perlu untuk menjualnya. Agung menjelaskan hal ini karena 70 persen konsumen Daihatsu di Indonesia merupakan pembeli mobil pertama. Menilik riset internal yang dilakukan terhadap konsumen dan calon konsumen, Daihatsu menyimpulkan para pembeli mobil pertama di negeri ini untuk sekarang belum membutuhkan kendaraan elektrifikasi, termasuk mobil hybrid. Ada beberapa hal yang menjadi dasar keraguan pembeli mobil pertama untuk membeli mobil hybrid, berdasarkan survei Daihatsu. Alasan pertama ialah keraguan terhadap harga jual kembali (resale value) dari mobil dengan baterai listrik seperti mobil hybrid. “(Alasan) kedua. mereka masih melihat durabilitas. Kalau pembeli pertama, kan, berbeda sama kita. Lalu, yang ketiga itu adalah masalah ketidakpahaman mengenai konsumsi listriknya kalau pakai itu (seperti) konsumsi listrik di rumah dia kalau mengecas, kalau pakai mobil hybrid seperti apa. Jadi, itulah situasinya di first car buyer,” papar Agung. [Xan] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Daihatsu Daihatsu Indonesia mobil hybrid mobil hybrid Daihatsu Mobil Listrik mobil listrik Daihatsu
Terbongkar! Pabrik Baru Daihatsu di Indonesia akan Produksi Mobil Listrik Berita Otomotif 07 July 2023
Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ...
Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ...
Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ...
Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ...