Beranda Berita Berita Otomotif Toyota akan Luncurkan Banyak Mobil Hybrid pada 2018 Toyota akan Luncurkan Banyak Mobil Hybrid pada 2018 Berita Otomotif Adi Hidayat | 03 October 2017 09:20 BANDUNG – PT Toyota Astra Motor akan mulai fokus meluncurkan mobil-mobil berteknologi hybrid tahun depan.Hal ini disampaikan oleh Executive General Manager PT TAM, Fransiscus Soerjopranoto di sela-sela peresmian Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani, Bandung, beberapa waktu lalu. Di tahun tersebut, Toyota akan meluncurkan beberapa model berteknologi hybrid.“2018 hybridnya tidak akan hanya satu model (yang dilucurkan) tapi akan ada banyak. Dan saya rasa APM lain juga akan banya. Semua produsen mobil akan memasukkan model hybrid-nya ke Indonesia,” ungkap pria yang akrab disapa Pak Soeryo.Mulai fokusnya Toyota ke teknologi hybrid di Indonesia adalah karena adanya keinginan Pemerintah untuk mulai fokus terhadap pengembangan teknologi kendaraan yang ramah lingkungan. Hal ini karena diperkirakan pada tahun 2030 cadangan bahan bakar fosil sudah mulai habis.“Kami lihat nanti Pemerintah maunya bagaimana. Kalau Pemerintah mau melakukan kita (produsen mobil) melakukan perubahan, maka dari sistem pembakaran akan diubah pelan-pelan ke hybrid, lalu sumber bahan bakar lain lalu baru Electric Vehicle,” tambahnya Soeryo.Namun untuk melakukan hal tersebut, diperlukan komitmen besar dari Pemerintah. Pasalnya, untuk bisa menggantikan pembakaran konvensional, harga mobil dengan teknologi hybrid haruslah terjangkau untuk masyarakat.“Hybrid murah itu bisa dibuat dari pajaknya. Selama ini beban dari teknologi hybrid adalah tidak ada insentif apapun meski dia memberi kontribusi terhadap emisi lingkungan. Bagaimana caranya agar kami bisa memiliki mobil dengan kontribusi positif terhadap lingkungan tapi murah? (Pengurangan) Pajak adalah salah satunya. Saat ini mobil berteknologi hybrid masih dikenakan impor duty ditambah luxury tax dan sebagainya,” ungkapnya.Ia pun menambahkan bahwa sebenarnya teknologi hybrid bukan tidak mungkin bisa diproduksi lokal di Indonesia. Hal ini karena Toyota telah melakukan investasi pabrik di Indonesia.“Kami itu maunya Hybrid di produksi lokal, bukan CBU. Jadi kalau produksi lokal maka investasi yang sudah dilakukan itu terpakai dan transfer teknologi juga terjadi. Kalau bicara sebagai Indonesia, yang bagus adalah lokalisasi karena UKM bisa tumbuh,” pungkas Soeryo. [Adi/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Toyota C-HR Toyota Hybrid Toyota Toyota-NCSR Toyota Indonesia Cetak Adi Hidayat Senior Reporter Pria sederhana ini tinggal Bekasi sebagai warga taat pajak. Meski selalu menghadapi panas matahari atau hujan deras hingga kemacetan luar biasa setiap harinya demi pekerjaan, namun Ia tetap menjalaninya dengan penuh rasa syukur. Berita Utama Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ... Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ... Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ... Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ... Komentar
Toyota akan Luncurkan Banyak Mobil Hybrid pada 2018 Berita Otomotif Adi Hidayat | 03 October 2017 09:20 BANDUNG – PT Toyota Astra Motor akan mulai fokus meluncurkan mobil-mobil berteknologi hybrid tahun depan.Hal ini disampaikan oleh Executive General Manager PT TAM, Fransiscus Soerjopranoto di sela-sela peresmian Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani, Bandung, beberapa waktu lalu. Di tahun tersebut, Toyota akan meluncurkan beberapa model berteknologi hybrid.“2018 hybridnya tidak akan hanya satu model (yang dilucurkan) tapi akan ada banyak. Dan saya rasa APM lain juga akan banya. Semua produsen mobil akan memasukkan model hybrid-nya ke Indonesia,” ungkap pria yang akrab disapa Pak Soeryo.Mulai fokusnya Toyota ke teknologi hybrid di Indonesia adalah karena adanya keinginan Pemerintah untuk mulai fokus terhadap pengembangan teknologi kendaraan yang ramah lingkungan. Hal ini karena diperkirakan pada tahun 2030 cadangan bahan bakar fosil sudah mulai habis.“Kami lihat nanti Pemerintah maunya bagaimana. Kalau Pemerintah mau melakukan kita (produsen mobil) melakukan perubahan, maka dari sistem pembakaran akan diubah pelan-pelan ke hybrid, lalu sumber bahan bakar lain lalu baru Electric Vehicle,” tambahnya Soeryo.Namun untuk melakukan hal tersebut, diperlukan komitmen besar dari Pemerintah. Pasalnya, untuk bisa menggantikan pembakaran konvensional, harga mobil dengan teknologi hybrid haruslah terjangkau untuk masyarakat.“Hybrid murah itu bisa dibuat dari pajaknya. Selama ini beban dari teknologi hybrid adalah tidak ada insentif apapun meski dia memberi kontribusi terhadap emisi lingkungan. Bagaimana caranya agar kami bisa memiliki mobil dengan kontribusi positif terhadap lingkungan tapi murah? (Pengurangan) Pajak adalah salah satunya. Saat ini mobil berteknologi hybrid masih dikenakan impor duty ditambah luxury tax dan sebagainya,” ungkapnya.Ia pun menambahkan bahwa sebenarnya teknologi hybrid bukan tidak mungkin bisa diproduksi lokal di Indonesia. Hal ini karena Toyota telah melakukan investasi pabrik di Indonesia.“Kami itu maunya Hybrid di produksi lokal, bukan CBU. Jadi kalau produksi lokal maka investasi yang sudah dilakukan itu terpakai dan transfer teknologi juga terjadi. Kalau bicara sebagai Indonesia, yang bagus adalah lokalisasi karena UKM bisa tumbuh,” pungkas Soeryo. [Adi/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Toyota C-HR Toyota Hybrid Toyota Toyota-NCSR Toyota Indonesia
Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ...
Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ...
Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ...
Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ...