Test Drive DFSK Glory 580, Propaganda untuk Tantang Honda CR-V

PURWAKARTA - DFSK Glory 580 hadir sebagai penantang serius Honda CR-V dan secara kasat mata memiliki modal yang cukup memadai.

PT Sokonindo Automobile hari ini dan besok (5-6 Juni 2018) mengajak media-media nasional termasuk Mobil123.com melakukan Media Drive dari produk pertama mereka DFSK Glory 580. Rute Purwakarta - Bandung, Jawa Barat diambil untuk melakukan serangkaian pengujian.

Artikel terkait

DFSK Buka Dealer Pertamanya di Sumatera Selatan

Berita Otomotif

21 June 2019

DFSK Glory 580 Telah Teruji Keamanannya

Berita Otomotif

08 August 2018

DFSK Pasang Target Penjualan 5.000 unit Hingga Akhir Tahun

Berita Otomotif

30 May 2023

Tak dipungkiri, sejak sekitar 2 dekade lalu dipasarkan di Indonesia, Honda CR-V perlahan tapi pasti menjelma menjadi sebuah legenda medium SUV. Dari generasi ke generasi, konsumen Tanah Air menjadi pelanggan setia dan diandalkan sebagai kendaraan keluarga.

Di sisi lain, konsumen SUV di Indonesia perlahan tapi pasti terdoktrin sebuah standar. Dan alam bawah sadar kemudian menjadikan mobil peraih Forum Wartawan Otomotif (Forwot) Car of the Year 2017 ini dijadikan benchmark atau patokan bagaimana sebuah medium SUV harus dibuat. 

Dari sini tentunya tidak mudah untuk menjadi kompetitor langsung Honda CR-V. Apalagi Anda adalah pemain baru, big effort tentunya dibutuhkan untuk setidaknya menarik perhatian para potensial buyers di kelas ini.

Propaganda sistemik tentunya dibutuhkan agar hal tersebut di atas dapat tercapai. Mulai dari finish product berkualitas, jaringan pemasaran luas, jaminan layanan purna jual, harga kompetitif plus dukungan ragam program promosi sangat menarik.

Sejauh ini, DFSK Glory 580 punya hampir semua syarat yang tersebut di atas. Dan untuk sedikit menyegarkan ingatan pada The Best SUV di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018 ini, mari kita lihat modal apa saja yang dimilikinya.

Eksterior

DFSK Glory 580 secara umum tampil elegan, Mobil123.com mengambil kesimpulan bahwa desainer sangat terinfluence dengan SUV atau mobil bergaya Eropa. Jika dicermati lebih seksama, Anda akan menemukan nuansa VW pada bagian depan dan Audi Q series pada bagian belakang. 

Secara dimensi, SUV Tiongkok ini punya ukuran panjang 4.680 mm, lebar 1.845 mm dan tinggi 1.715 mm, sementara wheelbase 2.780 mm. Proporsi dimensi yang lebih besar dari Honda CR-V ini memiliki plus poin pada lapangnya ruang kabin.

Interior

Dan hal ini terbukti saat masuk ke dalam interior. Rasanya cukup mudah untuk 7 orang dewasa standart orang Indonesia (rata-rata hingga 170 cm) mencari posisi duduk terbaik.

Interior sendiri memiliki desain miroring dari ekterior berkonsep elegan. Dengan dominasi warna hitam dan bahan kulit pada beberapa bagian plus fitur yang tergolong ergonomis serta user friendly.

DFSK Glory 580 juga memiliki fitur sebagai penunjang  kenyamanan berkendara. antara lain adalah layar sentuh 8 inchi dengan koneksi ponsel pintar, navigasi GPS, Sunroof, Power Window, kaca spion elektrik, Parking Camera, Reverse Radar, 12V Power Outlet dan enam pengeras suara.

Sementara itu terdapat juga fitur-fitur penunjang keselamatan baik aktif maupun pasif. Seperti  Electronic Brake Assist, Electronic Parking Brake, Anti-lock Braking System, Electronic Brake-force Distribution, Front Dual Airbags, Front Side Airbags, Engine and Vehicle Burglar Alarm System, Child Lock, Pretensioner Seatbelt, ISOFIX dan Video Running Recorder (VRR) yang berfungsi bagai bllack box pesawat terbang.

Harga dan Jaminan Garansi

Modal yang tak kalah penting adalah harga kompetitif dibandingkan kompetitornya dan jaminan layanan after sales. DFSK Glory 580 dijual pada kisaran harga Rp 220 - 350 juta serta punya garansi product hingga 7 tahun atau 150 ribu km yang merupakan rekor terlama jaminan sebuah mobil di Indonesia.

Lalu bagaimana dengan modal lainnya sepeti sektor mesin serta performa? Apakah kombinasi mesin turbo 1.5 liter dan transmisi CVT mampu membuat DFSK Glory 580 yang punya bobot 2 ton melesat sempurna? Lantas bagaimana stabilitas pengendaraan dan pengendalian serta rata-rata konsumsi BBM-nya? Simak tulisan berikutnya. [Ari]