Mobil123.com
Aplikasi Mobil123.com
Prediksi Harga Kendaraan Anda
4.4
33,336

Pilihan Mobil Listrik akan Bertambah! BMW iX & i4 Meluncur Kuartal Tiga 2022

Berita Otomotif

Pilihan Mobil Listrik akan Bertambah! BMW iX & i4 Meluncur Kuartal Tiga 2022

JAKARTA - Daftar mobil listrik yang dijual di Indonesia tak lama lagi akan bertambah. Dua mobil listrik BMW dipastikan segera meluncur.

Kedua model tersebut adalah BMW iX serta BMW i4. Director of Communications BMW Group Indonesia Jodie O’Tania mengungkapkan keduanya mengaspal tak lama lagi.

“Sebentar lagi… Kuartal ketiga,” kata dia menanggapi pertanyaan Mobil123.com usai seremoni peluncuran MINI E, 8 Mei 2022 kemarin di PIK Avenue, Jakarta.

Total peluncuran BMW Group di Indonesia tahun ini diketahui mencapai 19 model baru. Sebanyak 15 di antaranya datang dari merek BMW, sementara empat model lainnya mengusung merek MINI.

mobil listrik MINI E

Jika bicara mengenai mobil listrik, pabrikan mobil mewah asal Jerman tersebut termasuk jenama pertama di Indonesia yang memamerkan serta menjualnya di Tanah Air.

Ini diawali pada 2014, ketika mereka membawa BMW i8 sebagai mobil eksebisi dalam Indonesia International Motor Show (IIMS).

Kemudian, mereka meluncurkan i8 Coupe pada 2016, disusul kemudian oleh i8 Roadster pada 2018. Setahun setelahnya, dalam pagelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019, hadir mobil listrik murni BMW i3s.

MINI E sendiri merupakan mobil listrik pertama yang BMW Group rencanakan hadir tahun ini di Tanah Air. Di samping itu, masih ada dua model lagi yang sedang mengantre dan keduanya tak lain adalah iX serta i4.
mobil listrik BMW i4

Untuk diketahui, pilihan mobil listrik di Indonesia bertambah dengan cepat dalam beberapa tahun terakhir.

Pemicunya adalah Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2019 yang menjadi dasar hukum bagi semua insentif fiskal maupun non-fiskal bagi mobil mild hybrid, hybrid, plug-in hybrid (PHEV), mobil listrik murni, sampai mobil hidrogen.

Salah satu contoh insentif yang diberikan adalah tarif Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) yang lebih rendah dari mobil konvensional yang berlaku mulai 16 Oktober 2021.

Bahkan, untuk teknologi mobil listrik dan mobil hidrogen, tarif PPnBM-nya 0 persen.

Pemerintah berharap insentif-insentif yang diberikan mampu memacu pasar maupun industri mobil listrik. Pada 2035, produksi lokal mobil listrik ditargetkan mencapai satu juta unit. [Xan/Ses]

>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<<



Berita Utama


Komentar

app-icon
app-icon
app-icon
Lihat Mobil Impian Anda di Aplikasi
Unduh Aplikasi Sekarang