Beranda Berita Berita Otomotif Kredit Mobil Adira Finance Tumbuh Paling Pesat di Semester Satu Kredit Mobil Adira Finance Tumbuh Paling Pesat di Semester Satu Berita Otomotif Insan Akbar | 10 July 2018 10:00 JAKARTA – Adira Finance memberitahukan keberhasilan menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 18,4 triliun untuk seluruh portofolio mereka. Pembiayaan mobil memperlihatkan pertumbuhan paling pesat.Direktur Utama Adira Finance Hafid Hadeli menjelaskan pembiayaan Rp 18,4 triliun sepanjang Januari – Juni tersebut tumbuh 17 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year on year). Sektor otomotif masih menjadi kontributor utama.“Di kami, pembiayaan otomotif memang paling besar. Jadi, kalau kita lihat pembagiannya, motor baru 36 persen, motor bekas 14 persen, mobil baru 26 persen, mobil bekas 18 persen, elektronik 3 persen, kemudian multi purpose kira-kira 5 persen,” papar dia beberapa waktu lalu di Jakarta, setelah memberitahukan soal suku bunga kredit kendaraan dan respons terhadap agresivitas Astra Financial di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018. Artikel terkait Kredit Kendaraan DP 0 Persen Sulit Diterapkan ke Perorangan Berita Otomotif 14 November 2018 Aturan Baru, Leasing Tak Bisa Sembarangan Tarik Kendaraan yang Telat Bayar Berita Otomotif 13 January 2020 Nasib Nahas Pembeli Kendaraan yang Gagal Bayar Cicilan Berita Otomotif 08 February 2019 Lebih lanjut, semua portofolio pembiayaan di semester pertama ia klaim beperforma positif secara year on year. Akan tetapi, pembiayaan mobil menjadi yang terkuat performanya dengan pertumbuhan 33 persen untuk mobil baru serta 18 persen bagi mobil bekas.Ini disebabkan oleh strategi Adira Finance untuk lebih menggenjot pembiayaan kendaraan penumpang sejak tiga tahun belakangan.“Memang strategi kami adalah lebih agresif menggarap segmen-segmen kendaraan penumpang. Sebelumnya Adira lebih fokus garap segmen kendaraan komersial. Sejak beberapa tahun ini kami coba ubah orientasi untuk lebih banyak ke kendaraan penumpang, baik baru maupun bekas,” tandas Hafid.Sekarang, pembiayaan kendaraan penumpang menyumbang 50 persen dari portofolio kredit roda empat Adira Finance. Padahal, dahulu komposisinya hanya sekitar 30 persen.“Pasar kendaraan penumpang lebih besar dari kendaraan komersial, jadi pertumbuhan kami lebih bagus. Kalau kami diam saja di kendaraan komersial, mungkin pertumbuhannya tak akan sebagus ini,” tutup Hafid. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait kredit kendaraan pembiayaan kendaraan Hafid Hadeli Leasing Pembiayaan Mobil Adira Finance Cetak Berita Utama 2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ... Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ... Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ... Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ... Komentar
Kredit Mobil Adira Finance Tumbuh Paling Pesat di Semester Satu Berita Otomotif Insan Akbar | 10 July 2018 10:00 JAKARTA – Adira Finance memberitahukan keberhasilan menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 18,4 triliun untuk seluruh portofolio mereka. Pembiayaan mobil memperlihatkan pertumbuhan paling pesat.Direktur Utama Adira Finance Hafid Hadeli menjelaskan pembiayaan Rp 18,4 triliun sepanjang Januari – Juni tersebut tumbuh 17 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year on year). Sektor otomotif masih menjadi kontributor utama.“Di kami, pembiayaan otomotif memang paling besar. Jadi, kalau kita lihat pembagiannya, motor baru 36 persen, motor bekas 14 persen, mobil baru 26 persen, mobil bekas 18 persen, elektronik 3 persen, kemudian multi purpose kira-kira 5 persen,” papar dia beberapa waktu lalu di Jakarta, setelah memberitahukan soal suku bunga kredit kendaraan dan respons terhadap agresivitas Astra Financial di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018. Artikel terkait Kredit Kendaraan DP 0 Persen Sulit Diterapkan ke Perorangan Berita Otomotif 14 November 2018 Aturan Baru, Leasing Tak Bisa Sembarangan Tarik Kendaraan yang Telat Bayar Berita Otomotif 13 January 2020 Nasib Nahas Pembeli Kendaraan yang Gagal Bayar Cicilan Berita Otomotif 08 February 2019 Lebih lanjut, semua portofolio pembiayaan di semester pertama ia klaim beperforma positif secara year on year. Akan tetapi, pembiayaan mobil menjadi yang terkuat performanya dengan pertumbuhan 33 persen untuk mobil baru serta 18 persen bagi mobil bekas.Ini disebabkan oleh strategi Adira Finance untuk lebih menggenjot pembiayaan kendaraan penumpang sejak tiga tahun belakangan.“Memang strategi kami adalah lebih agresif menggarap segmen-segmen kendaraan penumpang. Sebelumnya Adira lebih fokus garap segmen kendaraan komersial. Sejak beberapa tahun ini kami coba ubah orientasi untuk lebih banyak ke kendaraan penumpang, baik baru maupun bekas,” tandas Hafid.Sekarang, pembiayaan kendaraan penumpang menyumbang 50 persen dari portofolio kredit roda empat Adira Finance. Padahal, dahulu komposisinya hanya sekitar 30 persen.“Pasar kendaraan penumpang lebih besar dari kendaraan komersial, jadi pertumbuhan kami lebih bagus. Kalau kami diam saja di kendaraan komersial, mungkin pertumbuhannya tak akan sebagus ini,” tutup Hafid. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait kredit kendaraan pembiayaan kendaraan Hafid Hadeli Leasing Pembiayaan Mobil Adira Finance
Aturan Baru, Leasing Tak Bisa Sembarangan Tarik Kendaraan yang Telat Bayar Berita Otomotif 13 January 2020
2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ...
Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ...
Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ...
Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ...