Mobil Listrik Jepang ini Dijual dengan Tanda Jadi Bombastis Rp 17 Miliar

PARIS – Mobil Listrik Jepang Aspark Owl diperkenalkan sekaligus dibuka pemesanannya dengan tanda jadi dengan jumlah mencengangkan dan inden hampir dua tahun.

Aspark merupakan pabrikan otomotif baru asal ‘Negeri Sakura’ yang berambisi membuat dan memasarkan hypercar listrik. Owl merupakan model pertama yang dikembangkan sejak 2014.

Mimpi mereka akhirnya terwujud. Versi produksi Owl, seperti diwartakan Bloomberg, menjalani debut global di Paris Motor Show 2018, awal Oktober. Mereka yang tertarik memiliki Owl juga sudah dapat membukukan inden.

Tapi, saat inden, pemesan harus memberikan tanda jadi untuk Owl 1 juta euro (Rp 17,46 miliar). Uang yang sudah diberikan tidak dapat dikembalikan.

Pemesan pun belum bisa melakukan uji kendara (test drive) sampai setidaknya tahun depan. Pasalnya, unit untuk itu ada di Jepang dan spesifikasinya belum final.

Artikel terkait

Waduh, Merek-merek Mobil Asal Jepang Lagi Kesulitan Berjualan di China!

Berita Otomotif

30 May 2023

Ada pun harga jual Owl adalah 3,1 juta euro (Rp 54,14 miliar). Aspark, yang berpusat di Osaka, hanya akan membuat 50 unit. Pengiriman pertama bakal dimulai pada pertengahan 2020.

Akselerasi 1 Detik
Dengan harga segila itu, performa Owl memang tinggi. Aspark menjanjikan hypercar nihil emisi gas buang ini bisa berakselerasi 0-100 km/jam hanya dalam 1,99 detik.

Jika menggunakan ban khusus balap, akselerasinya lebih cepat lagi. Owl diklaim cuma butuh 1,89 detik untuk mencapi 100 km/jam dari posisi diam. Hal ini sudah mereka buktikan dalam pengetesan pada Februari kemarin.

Sistem penggerak listriknya digadang-gadang mampu menggelontorkan daya hingga 1.150 hp, dengan torsi 885 Nm. Seluruh konstruksinya menggunakan material serat karbon demi mencapai berat kosong 1.500 kg.

Kecepatan tertinggi yang dapat digapai Owl adalah 280 km/jam. Mobil listrik ganas ini disebut-sebut mampu menempuh 300 km dalam kondisi baterai terisi penuh. [Xan/Ari]