Beranda Berita Panduan Pembeli Masih Banyak Pengemudi Mobil di Indonesia Salah Gunakan Lampu Hazard Masih Banyak Pengemudi Mobil di Indonesia Salah Gunakan Lampu Hazard Panduan Pembeli Insan Akbar | 17 December 2021 09:50 JAKARTA – Para pengemudi mobil di Indonesia disebut sering salah kaprah tentang fungsi lampu hazard. Oleh karena itu, penggunaannya pun kerap dalam situasi yang keliru.Di jalanan, sering terlihat pengemudi mobil yang menyalakan lampu hazard ketika sedang konvoi. Kadang, lampu ini juga diaktifkan di tengah hujan oleh pengemudi yang berjalan pelan di sebelah kiri.Ada pula yang menyalakannya di persimpangan jalan, sebagai tanda bahwa mobil yang dikendarai ingin berjalan lurus.Pereli sekaligus Brand Ambassador Mitsubishi Motors Indonesia Rifat Sungkar menegaskan semua praktik di atas salah. Ia mengakui banyak pengemudi di Tanah Air yang keliru memahami fungsi lampu hazard pada mobil. Artikel terkait Nyalakan Lampu Hazard Saat Hujan, Bahaya Mengintai Anda Panduan Pembeli 15 January 2020 Autovision Siapkan Layanan Service dan Garansi Berita Otomotif 21 April 2016 Autovision Mengenalkan Fitur Vehicle Lamp Finder Berita Otomotif 26 November 2019 Lampu tersebut, menurut dia, mengindikasikan situasi darurat. Namun, penggunaan yang sesuai adalah pada saat kendaraan terpaksa berhenti di jalan karena hal-hal tak terduga.“Tolong penggunaan lampu hazard ini jangan saat mobil sedang berjalan. Lampu hazard adalah satu-satunya sinyal untuk memberitahu mobil-mobil belakang bahwa mobil kita sedang dalam keadaan berhenti. Nol km per jam,” tegasnya dalam diskusi virtual beberapa waktu lalu.Lantas, bagaimana ketika kita ingin agar mobil terlihat di tengah hujan deras? Rifat menyebut kalau mobil-mobil kekinian telah dilengkapi Daytime Running Light (DRL) yang memang menyala saat hari masih terang.Ini dapat menjadi sinyal bagi orang pejalan kaki maupun pengguna jalan lain mengenai keberadaan mobil.Berdasarkan penelusuran Mobil123.com dari berbagai sumber, DRL atau lampu terang awal tercipta di negara-negara Barat. Pemicunya adalah cahaya matahari yang relatif sedikit di pagi dan siang hari saat musim dingin.Cahaya DRL lebih redup daripada lampu utama, dengan daya jangkau 5-10 meter. DRL akan mati otomatis ketika sudah malam dan lampu utama telah dinyalakan.Meski konon sudah bisa ditemukan di beberapa model sejak 1970-an, baru pada 2011 pasar Eropa mewajibkan semua mobil baru dilengkapi oleh DRL.Lebih lanjut, jika memang kondisi hujan amat deras dan kondisi menjadi gelap, fungsikan lampu utama kendaraan. Pengaktifan lampu hazard tetap ‘haram’ hukumnya.“Ketika hujan terjadi kendaraan akan melambat. Jadi, pertahankan kecepatan yang sewajarnya,” demikian saran Rifat selanjutnya di tengah kondisi hujan. [Xan/Ses]Cari tahu mobil baru dengan harga harga terjangkau di sini ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait lampu mobil DRL lampu hazard mobil Lampu Hazard Daytime Running Light pengemudi mobil Cetak Berita Utama 2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 7 jam yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ... Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 7 jam yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ... Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 7 jam yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ... Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 7 jam yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ... Komentar
Masih Banyak Pengemudi Mobil di Indonesia Salah Gunakan Lampu Hazard Panduan Pembeli Insan Akbar | 17 December 2021 09:50 JAKARTA – Para pengemudi mobil di Indonesia disebut sering salah kaprah tentang fungsi lampu hazard. Oleh karena itu, penggunaannya pun kerap dalam situasi yang keliru.Di jalanan, sering terlihat pengemudi mobil yang menyalakan lampu hazard ketika sedang konvoi. Kadang, lampu ini juga diaktifkan di tengah hujan oleh pengemudi yang berjalan pelan di sebelah kiri.Ada pula yang menyalakannya di persimpangan jalan, sebagai tanda bahwa mobil yang dikendarai ingin berjalan lurus.Pereli sekaligus Brand Ambassador Mitsubishi Motors Indonesia Rifat Sungkar menegaskan semua praktik di atas salah. Ia mengakui banyak pengemudi di Tanah Air yang keliru memahami fungsi lampu hazard pada mobil. Artikel terkait Nyalakan Lampu Hazard Saat Hujan, Bahaya Mengintai Anda Panduan Pembeli 15 January 2020 Autovision Siapkan Layanan Service dan Garansi Berita Otomotif 21 April 2016 Autovision Mengenalkan Fitur Vehicle Lamp Finder Berita Otomotif 26 November 2019 Lampu tersebut, menurut dia, mengindikasikan situasi darurat. Namun, penggunaan yang sesuai adalah pada saat kendaraan terpaksa berhenti di jalan karena hal-hal tak terduga.“Tolong penggunaan lampu hazard ini jangan saat mobil sedang berjalan. Lampu hazard adalah satu-satunya sinyal untuk memberitahu mobil-mobil belakang bahwa mobil kita sedang dalam keadaan berhenti. Nol km per jam,” tegasnya dalam diskusi virtual beberapa waktu lalu.Lantas, bagaimana ketika kita ingin agar mobil terlihat di tengah hujan deras? Rifat menyebut kalau mobil-mobil kekinian telah dilengkapi Daytime Running Light (DRL) yang memang menyala saat hari masih terang.Ini dapat menjadi sinyal bagi orang pejalan kaki maupun pengguna jalan lain mengenai keberadaan mobil.Berdasarkan penelusuran Mobil123.com dari berbagai sumber, DRL atau lampu terang awal tercipta di negara-negara Barat. Pemicunya adalah cahaya matahari yang relatif sedikit di pagi dan siang hari saat musim dingin.Cahaya DRL lebih redup daripada lampu utama, dengan daya jangkau 5-10 meter. DRL akan mati otomatis ketika sudah malam dan lampu utama telah dinyalakan.Meski konon sudah bisa ditemukan di beberapa model sejak 1970-an, baru pada 2011 pasar Eropa mewajibkan semua mobil baru dilengkapi oleh DRL.Lebih lanjut, jika memang kondisi hujan amat deras dan kondisi menjadi gelap, fungsikan lampu utama kendaraan. Pengaktifan lampu hazard tetap ‘haram’ hukumnya.“Ketika hujan terjadi kendaraan akan melambat. Jadi, pertahankan kecepatan yang sewajarnya,” demikian saran Rifat selanjutnya di tengah kondisi hujan. [Xan/Ses]Cari tahu mobil baru dengan harga harga terjangkau di sini ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait lampu mobil DRL lampu hazard mobil Lampu Hazard Daytime Running Light pengemudi mobil
2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 7 jam yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ...
Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 7 jam yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ...
Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 7 jam yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ...
Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 7 jam yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ...