Asuransi Komprehensif Ternyata Lebih Menguntungkan

JAKARTA – Asuransi kendaraan terbagi dua yaitu Total Loss Only (TLO) dan Komprehensif, keduanya tentu saja memiliki keuntungannya masing-masing.

TLO misalnya memiliki premi yang terbilang lebih rendah dibandingkan dengan Komprehensif. Sementara Asuransi Komprehensif sifatnya dapat mengganti kerugian yang diterima oleh nasabah akibat beberapa kejadian.

Lantas lebih menguntungkan mana bagi nasabah, menggunakan Asuransi TLO atau Komprehensif? Menurut Gunawan, asuransi Komprehensif justru lebih menguntungkan meski premi kendaraan menjadi lebih tinggi. Hal ini karena kondisi jalan yang tidak bisa ditebak.

“Kalau komprehensif, luka sedikit saha kami ajan ganti kerugiannya. Apalagi kondisi jalan di Jakarta, potensi untuk mengalami kecelakaan kecil lebih besar. Kesenggol sedikit saja, kami ganti, cacat sedikit, kami juga ganti,” ungkapnya.

Sementara itu untuk TLO, asuransi hanya berkewajiban untuk mengganti kerugian bila mobil hilang atau mengalami kerusakan hingga 75 persen. Hal inilah yang menjadi kekurangan dari asuransi TLO dibanding komprehensif. Padahal menurutnya, penambahan dari TLO untuk menjadi komprehensif tidaklah terlalu besar.

“Kenaikan biaya premi dari TLO untuk menjadi komprehensif hanya sekitar 30 persen,” pungkasnya.

Mudahkan layanan

Saat ini Asuransi Astra pun telah melakukan sejumlah kemudahan dalam proses klaim asuransi. Salah satunya adalah dengan meningkatkan layanan digitalnya sehingga pelanggan bisa lebih nyaman dalam melakukan proses klaim.

Salah satunya adalah dengan meluncurkan beberapa layanan seperti memperkenalkan Garxia selaku asisten virtual pemilik asuransi maupun calon konsumen. Ia akan melayani pertanyaan untuk kebutuhan pembelian polis asuransi kendaraan maupun perpanjangan polis via chatting.

Fitur Garxia bisa digunakan dengan cara mengunduh aplikasi Garda Mobile Otocare di Play Store maupun App Store. Ini diberikan Asuransi Astra supaya masyarakat makin gampang berasuransi. [Adi/Ari]