VW Beetle Bekas Koruptor Laku Rp 396 Juta

JAKARTA – Volkswagen Beetle 1.2 Automatic tahun 2012 yang merupakan barang rampasan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terjual dengan harga Rp 396 juta.

Harga tersebut meningkat Rp 109,250 juta dari harga limit (harga penawaran) yaitu Rp 286,750 juta. Mobil tersebut dibeli oleh HR Moch Ojupri dari Surabaya.

“Karena barangnya enak. VW itu perawatannya enak, praktis dan lain dari mobil-mobil lain. Mobil ini pun beda. Tidak ada mobil yang sama di showroom lain. Kebetulan ada di lelang ini. Mereka juga menjual apa adanya, jadi tidak ada yang ditutup-tutupi,” ungkapnya.

Membeli barang khususnya mobil secara lelang pun menurutnya sangat menguntungkan, asalkan semuanya transparan.

“Kalau lelang tidak transparan, mungkin bisa hanya Rp 250 juta. Main kucing-kucingan dengan orang dalam. Nah ini kan transparan. Walau lebih mahal tapi puas. Uang masuk ke negara,” ungkapnya kemudian.

Selain Volkswagen Beetle, Ia sebenarnya juga mengincar mobil Jeep Wrengler. Sayangnya, Ia kalah dalam lelang tersebut.

“Beda tipis, hanya selisih Rp 1 juta. Tapi karena saya sudah mendapat ini, makanya tadi saya lepas saja,” tambahnya.

Ojupri pun mengaku bahwa tidak ada masalah membeli mobil bekas koruptor. Menurutnya justru sebuah kebanggaan tersendiri untuk membeli mobil bekas koruptor, terlebih bila uang hasil lelang diberikan kembali untuk rakyat.

“Saya bangga beli mobil bekas koruptor dan sebelumnya sudah pernah membeli rumah dan emas seberat 3 KG hasil rampasan dari koruptor. Ini menurut saya adalah sebuah kebanggaan tersendiri,” tutup Ojupri. [Adi/Ari]