Test Drive Wuling Confero S, Kesimpulan Setelah Perjalanan 200 km ++ (Bagian 1)

DENPASAR - Wuling Confero S punya kesan pertama yang begitu menggoda, impresinya jauh melebihi ekspektasi dan layak disebut sebagai Kuda Hitam di kelas low MPV. Pada kesempatan pertama, berikut kesan yang Mobil123.com saat berada di posisi duduk baris kedua dan ketiga.    

Setelah sebelumnya me-refresh Tampilannya, pada kesempatan selanjutnya Mobil123.com memilih untuk menjadi penumpang di acara media drive yang digelar PT Wuling Motors Indonesia (WMI) di Bali pekan lalu. 

Leganya kabin Wuling Confero S patut diapresiasi lebih. Dan tak ada satupun rivalnya mampu menyamainya. Ini terjadi karena low MPV murah asal China ini memiliki dimensi paling panjang di kelasnya yakni 4.530 mm. Untuk diketahui, Toyota Avanza menjadi yang terpendek yakni 4.190 mm disusul Suzuki Ertiga 4.265 mm, Honda Mobilio 4.398 dan ukuran cukup mendekati adalah Mitsubishi Xpander dengan panjang 4.475 mm. 

Intinya tidak ada masalah bagi Anda orang dewasa untuk mencari posisi duduk terbaik di semua posisi. Mobil123.com berada di baris ketiga di awal perjalanan dan dengan tinggi 172 cm suasananya terasa nyaman. Baru di Wuling Confero S Mobil123.com tidak melayangkan keberatan soal ruang kaki serta kepala di posisi baris ketiga, tidak seperti para kompetitor di kelasnya yang terasa kurang nyaman.

Tak terasa puluhan kilometer perjalan di tempuh, nyaris tanpa gejala negatif saat berada di baris ketiga. Bantingan suspensi juga terasa nyaman, apalagi posisi jok tidak tepat di bawah sumbu roda belakang jadi badan tidak begitu terasa terlontar saat melewati jalan bumpy atau tidak rata. Dan meski terlontar, posisi kepala juga masih tergolong aman karena tidak mudah terantuk pilar D atau kaca belakang. 

Selanjutnya, terdapat peningkatan rasa nyaman yang cukup signifikan saat merasakan duduk di baris kedua dengan konfigurasi captain seat. Apalagi sepasang kursi di baris ini memiliki pengaturan reclining serta sliding. Dan ketika Mobil123.com mengatur maksimal tidak mengganggu penumpang di belakang.  

Tak lupa, seluruh jok telah berlapis kulit sehingga mampu memberikan sedikit kesan mewah plus safety belt. Memang pada beberapa kesempatan kontur lumbar support jok agak sedikit mengganjal, namun masih dalam batas kewajaran.

Kenyaman penumpang baris kedua dan ketiga juga ditunjang oleh ergonomika kabin sehingga mudah mengakses seluruh ruang, AC double blower yang hembusannya bisa diatur secara electric plus port USB untuk mengisi ulang gadget.

Terakhir dari ruang interior adalah bagian bagasi Wuling Confero S. Ruang ini cukup fleksibel dan multi fungsi. Jika kursi baris ketiga difungsikan, praktis hanya menyisakan sedikit ruang, kira-kira muat ransel berukuran sedang sebanyak 3-4 berjejer. Namun jika butuh ruang lebih Anda bisa melipat kursi baris ketiga.

Kesimpulannya, acungan jempol patut diberikan pada kenyamanan kabin penumpang Wuling Confero S. Rasanya Anda tidak mendapatkan hal tersebut saat berkendara dengan para kompetitornya. (Bersambung ke Test Drive Wuling Confero S, Kesimpulan Setelah Perjalanan 200 km ++ (Bagian 2) yang akan mengulas pengendaraan dan pengedaliannya). [Ari]