Beranda Berita Panduan Pembeli Ternyata Pengemudi Tua Jarang Kecelakaan Ternyata Pengemudi Tua Jarang Kecelakaan Panduan Pembeli Adi Hidayat | 09 June 2016 15:55 JAKARTA – Meski para pengemudi senior (berusia tua) memiliki kekurangan dalam hal pengelihatan, reaksi dan ketahanan tubuh bukan berarti mereka sering mengalami kecelakaan.Data korlantas tahun 2013, kecelakaan pengemudi yang dialami oleh pengendara berusia di atas 51 tahun justru jauh lebih kecil jika dibanding pengemudi muda berusia 16 hingga 25 tahun. Tercatat, dari seluruh kecelakaan yang terjadi, kecelakaan yang melibatkan pengemudi senior berusia di atas 51 tahun hanya 11%, jauh lebih kecil dibanding kecelakaan pengemudi usia 16 hingga 25 tahun yaitu 27%.“Kecelakaannya lebih sedikit karena pengemudi senior dapat mengendalikan emosinya jaug lebih baik ketimbang pengemudi muda. Pengendalian emosi inilah yang berdampak positif di jalan sehingga jumlah kecelakaan terbilang sedikit,” ungkap Heri Wahyudi, Chief Trainer Rifat Drive Labs.“Selain pengendalian emosi, para pengendara senior juga lebih sadar akan ketahanan. Untuk itu, mereka biasanya istirahat bila sudah merasa lelah. Sementara para pengendara muda biasanya terus melanjutkan perjalanan hingga benar-benar lelah,” tambahnya.Meski demikian, Ia tetap menyarankan untuk pengemudi senior tetap memperhatikan kekurangan dan kelebihan kondisinya. Pengelihatan, reaksi dan ketahanan tubuh benar-benar harus diperhatikan saat melakukan perjalanan khususnya saat melalui perjalanan jarak jauh.“Tetap jauh lebih baik bila para pengemudi senior menjadi penumpang saja dan menikmati perjalanan ketimbang berkendara dan mengemudikan kendaraanya sendiri,” pungkasnya. [Adi/Syu/Idr]Temukan mobil idaman di Mobil123Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait pengemudi tua tips emosi di jalan Cetak Adi Hidayat Senior Reporter Pria sederhana ini tinggal Bekasi sebagai warga taat pajak. Meski selalu menghadapi panas matahari atau hujan deras hingga kemacetan luar biasa setiap harinya demi pekerjaan, namun Ia tetap menjalaninya dengan penuh rasa syukur. Berita Utama Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ... Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ... Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ... Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ... Komentar
Ternyata Pengemudi Tua Jarang Kecelakaan Panduan Pembeli Adi Hidayat | 09 June 2016 15:55 JAKARTA – Meski para pengemudi senior (berusia tua) memiliki kekurangan dalam hal pengelihatan, reaksi dan ketahanan tubuh bukan berarti mereka sering mengalami kecelakaan.Data korlantas tahun 2013, kecelakaan pengemudi yang dialami oleh pengendara berusia di atas 51 tahun justru jauh lebih kecil jika dibanding pengemudi muda berusia 16 hingga 25 tahun. Tercatat, dari seluruh kecelakaan yang terjadi, kecelakaan yang melibatkan pengemudi senior berusia di atas 51 tahun hanya 11%, jauh lebih kecil dibanding kecelakaan pengemudi usia 16 hingga 25 tahun yaitu 27%.“Kecelakaannya lebih sedikit karena pengemudi senior dapat mengendalikan emosinya jaug lebih baik ketimbang pengemudi muda. Pengendalian emosi inilah yang berdampak positif di jalan sehingga jumlah kecelakaan terbilang sedikit,” ungkap Heri Wahyudi, Chief Trainer Rifat Drive Labs.“Selain pengendalian emosi, para pengendara senior juga lebih sadar akan ketahanan. Untuk itu, mereka biasanya istirahat bila sudah merasa lelah. Sementara para pengendara muda biasanya terus melanjutkan perjalanan hingga benar-benar lelah,” tambahnya.Meski demikian, Ia tetap menyarankan untuk pengemudi senior tetap memperhatikan kekurangan dan kelebihan kondisinya. Pengelihatan, reaksi dan ketahanan tubuh benar-benar harus diperhatikan saat melakukan perjalanan khususnya saat melalui perjalanan jarak jauh.“Tetap jauh lebih baik bila para pengemudi senior menjadi penumpang saja dan menikmati perjalanan ketimbang berkendara dan mengemudikan kendaraanya sendiri,” pungkasnya. [Adi/Syu/Idr]Temukan mobil idaman di Mobil123Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait pengemudi tua tips emosi di jalan
Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ...
Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ...
Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ...
Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ...