Mobil123.com
Aplikasi Mobil123.com
Prediksi Harga Kendaraan Anda
4.4
33,336

Tak Lagi Masuk 10 Besar Merek Mobil Terlaris di Indonesia, Apa Strategi Nissan?

Berita Otomotif

Tak Lagi Masuk 10 Besar Merek Mobil Terlaris di Indonesia, Apa Strategi Nissan?

TANGERANG – Nissan dahulu adalah 'penghuni' 10 besar merek mobil terlaris di Indonesia. Tapi, mereka sekarang sudah terlempar dari daftar.

Jenama asal Jepang tersebut, menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), sebenarnya masih terlihat menempati peringkat 10 merek mobil terlaris pada 2021.

Ketika itu, merek Nissan yang ditangani Indomobil Group meraih penjualan retail 6.185 unit, turun 16,5 persen dibandingkan tahun sebelumnya (year on year/yoy).

Adapun merek Datsun yang juga menjadi bagian dari Nissan cuma membukukan 20 unit atau terjun bebas 98,1 persen yoy dan bercokol di posisi ke-30.

Datsun Cross

Datsun sendiri sempat membawa 'angin segar' bagi Nissan, ketika ‘dihidupkan’ kembali secara global pada 2013 dan masuk ke Tanah Air setahun setelahnya dengan terlebih dahulu membangun pabrik di Purwakarta, Jawa Barat.

Mereka menyasar segmen first car buyer (pembeli mobil pertama) lewat Datsun Go Panca, Datsun Go+ Panca, serta Datsun Go Cross yang semuanya rakitan lokal.

Akan tetapi, pada akhir kuartal satu 2020, diumumkan bahwa pabrik Datsun di negeri ini berhenti berproduksi dan ditutup.

Pada 2022, selama Januari-September kemarin, Nissan berada di peringkat ke-11 karena hanya menorehkan penjualan 3.033 unit--drop 43 persen yoy. Transaksi jual-beli Datsun malah sudah nihil.

“Sebagai retailer, kebetulan saya juga handle (menangani) Nissan selama 10 tahun. Saat booming (‘meledak’) pun saya juga ikut,” buka Head of Retailer IMT Susilo Darmawan mengenang masa-masa kejayaan Nissan, ketika ditemui pada akhir Oktober 2022 di Serpong, Tangerang.

Nissan Kicks e-Power

IMT merupakan mitra diler utama dari Nissan di Indonesia. Seperti bisa dilihat dari namanya, perusahaan ini juga merupakan bagian dari Indomobil Group.

Lebih lanjut, Susilo percaya Indomobil Group dan prinsipal Nissan di Jepang pasti mencari cara menaikkan penjualan di Indonesia. Namun, untuk saat ini, bisnis Nissan di Indonesia akan lebih mengutamakan kualitas profit.

“Kalau jual terlalu banyak tapi marginnya tidak ada, juga tidak ada gunanya, kan. Jadi kami akan usahakan kualitas profit dan kualitas produknya itu sendiri daripada memproduksi tiga, empat tahun lalu setop,” papar dia kepada Mobil123.com dan beberapa rekan media lain. [Xan/Ses]

>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<<



Berita Utama


Komentar

app-icon
app-icon
app-icon
Lihat Mobil Impian Anda di Aplikasi
Unduh Aplikasi Sekarang