Beranda Berita Panduan Pembeli Pertamina Ajak Masyarakat Lapor Bila Ada SPBU Curang Pertamina Ajak Masyarakat Lapor Bila Ada SPBU Curang Panduan Pembeli Syubhan Akib | 10 June 2016 09:39 JAKARTA - PT Pertamina (Persero) meminta masyarakat untuk melaporkan setiap Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) curang atau nakal. Laporan masyarakat dijanjikan Pertamina akan ditindaklanjuti.Pembicaraan terkait SPBU yang mencurangi takaran muncul lagi setelah kepolisian melakukan aksi tangkap tangan di SPBU 34.12305 di Jalan RC Veteran, Bintaro, Jakarta Selatan.Modus yang dilakukan oleh SPBU 34.12305 adalah dengan mengurangi takaran BBM yang dibeli oleh para konsumen dengan cara cukup canggih yakni menggunakan remote kecil seukuran remote kunci mobil.Dengan remote ini para pelaku bisa mengontrol besaran BBM yang keluar. Ini tentu merugikan para pelanggan. Kepolisian pun bergerak dan melakukan penangkapan terhadap para pelaku pada Senin lalu (6/6) setelah melakukan pengintaian selama 1 bulan.Untuk mencegah hal itu terjadi kembali, Pertamina menyediakan layanan Contact Center di nomor 1-500-000 (24 jam). Masyarakat diminta melaporkan bila ada hal-hal yang tidak semestinya.Apabila ada indikasi terjadinya praktik penyelewengan distribusi atau terkait pelayanan SPBU, masyarakat dapat menyampaikan laporan ke Kepolisian setempat, Pemerintah Daerah, Hiswana, atau ke Pertamina melalui Contact Center Pertamina."Dukungan masyarakat sangat penting karena ada banyak modus kecurangan baru meski secara internal takaran di SPBU menjadi salah satu perhatian utama dan melewati pengawasan yang berlapis," ujar VP Corporate Communication, Wianda Pusponegoro.Dalam hal takaran, Pertamina mengikuti peraturan dari Dinas Meteorologi. Sebelum sebuah SPBU beroperasi, maka dispenser akan ditera oleh Dinas Meteorologi. Setelah beroperasi, tera ulang juga akan dilaksanakan rutin (6 bulan - 1 tahun sekali). Sementara itu, Jumali selaku General Manager Marketing Operation Region III memaparkan kalau Pertamina sebenarnya sudah melakukan pengawasan ketat pada tiap SPBU. Selain pengawas internal, Pertamina bahkan menyewa auditor eksternal independen.Auditor eksternal itu secara rutin melakukan pengecekan pada tiap SPBU, tidak terjadwal tapi dilakukan secara mendadak. Namun diakui oleh Jumali merasa kecolongan karena hasil audir SPBU 34.12305 selama Januari sampai Mei 2016 cukup bagus."Ini adalah perbuatan oknum SPBU, hasil monitoring audit beberapa bulan terakhir itu hasilnya bagus. Ternyata mereka menggunakan teknologi untuk mengelabui takaran bensin. Ini modus baru," aku Jumali.Karena itu, Pertamina menegaskan akan menindak tegas SPBU itu dengan memberhentikan suplai BBM."Kami akan koordinasi dengan vendor pompa dan berbagai pihak lainnya agar kejadian serupa tidak terjadi," tambah Jumali. [Syu/Idr]Temukan mobil idaman di Mobil123Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait SPBU SPBU Rempoa Pertamina SPBU Curang Cetak Berita Utama 2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ... Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ... Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ... Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ... Komentar
Pertamina Ajak Masyarakat Lapor Bila Ada SPBU Curang Panduan Pembeli Syubhan Akib | 10 June 2016 09:39 JAKARTA - PT Pertamina (Persero) meminta masyarakat untuk melaporkan setiap Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) curang atau nakal. Laporan masyarakat dijanjikan Pertamina akan ditindaklanjuti.Pembicaraan terkait SPBU yang mencurangi takaran muncul lagi setelah kepolisian melakukan aksi tangkap tangan di SPBU 34.12305 di Jalan RC Veteran, Bintaro, Jakarta Selatan.Modus yang dilakukan oleh SPBU 34.12305 adalah dengan mengurangi takaran BBM yang dibeli oleh para konsumen dengan cara cukup canggih yakni menggunakan remote kecil seukuran remote kunci mobil.Dengan remote ini para pelaku bisa mengontrol besaran BBM yang keluar. Ini tentu merugikan para pelanggan. Kepolisian pun bergerak dan melakukan penangkapan terhadap para pelaku pada Senin lalu (6/6) setelah melakukan pengintaian selama 1 bulan.Untuk mencegah hal itu terjadi kembali, Pertamina menyediakan layanan Contact Center di nomor 1-500-000 (24 jam). Masyarakat diminta melaporkan bila ada hal-hal yang tidak semestinya.Apabila ada indikasi terjadinya praktik penyelewengan distribusi atau terkait pelayanan SPBU, masyarakat dapat menyampaikan laporan ke Kepolisian setempat, Pemerintah Daerah, Hiswana, atau ke Pertamina melalui Contact Center Pertamina."Dukungan masyarakat sangat penting karena ada banyak modus kecurangan baru meski secara internal takaran di SPBU menjadi salah satu perhatian utama dan melewati pengawasan yang berlapis," ujar VP Corporate Communication, Wianda Pusponegoro.Dalam hal takaran, Pertamina mengikuti peraturan dari Dinas Meteorologi. Sebelum sebuah SPBU beroperasi, maka dispenser akan ditera oleh Dinas Meteorologi. Setelah beroperasi, tera ulang juga akan dilaksanakan rutin (6 bulan - 1 tahun sekali). Sementara itu, Jumali selaku General Manager Marketing Operation Region III memaparkan kalau Pertamina sebenarnya sudah melakukan pengawasan ketat pada tiap SPBU. Selain pengawas internal, Pertamina bahkan menyewa auditor eksternal independen.Auditor eksternal itu secara rutin melakukan pengecekan pada tiap SPBU, tidak terjadwal tapi dilakukan secara mendadak. Namun diakui oleh Jumali merasa kecolongan karena hasil audir SPBU 34.12305 selama Januari sampai Mei 2016 cukup bagus."Ini adalah perbuatan oknum SPBU, hasil monitoring audit beberapa bulan terakhir itu hasilnya bagus. Ternyata mereka menggunakan teknologi untuk mengelabui takaran bensin. Ini modus baru," aku Jumali.Karena itu, Pertamina menegaskan akan menindak tegas SPBU itu dengan memberhentikan suplai BBM."Kami akan koordinasi dengan vendor pompa dan berbagai pihak lainnya agar kejadian serupa tidak terjadi," tambah Jumali. [Syu/Idr]Temukan mobil idaman di Mobil123Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait SPBU SPBU Rempoa Pertamina SPBU Curang
2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ...
Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ...
Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ...
Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ...