Pemain Baru di Bursa Mobil Bekas, Janji Tuku Mobil Senang Mobilnya Mulai Laku

JAKARTA - Kebahagian tengah menyelimuti Edi Kusriyanto (36) dari bursa mobil bekas Janji Tuku Mobil yang baru ikut bergabung di Carsentro Solo, Jawa Tengah.

Bagaimana tidak, setelah dua tahun penjualan mobil bekasnya mandek di showroom rumahan, kini penjualan unit mobil bekasnya nampak mulai bergeliat.

“Saya coba keluar dari showroom rumahan dan bergabung ke Carsentro Solo agar lebih luas lagi bisnisnya. Di sini pasarnya bagus, customer tiap hari ada saja yang datang, ramai,” ujar Edi saat dihubungi Mobil123.com, Jumat (4/2/2022) lalu. 

Meski Edi masuk ke bisnis mobil bekas saat pandemi Covid-19 melanda Indonesia namun rintangan itu malah membuatnya jadi semangat untuk bangkit.

“Saya baru bergabung dua bulan ini di Carsentro dan sudah terlihat peningkatan penjualan yang lumayan,” ucapnya.

Menurutnya industri otomotif di situasi pandemi sedang bergairah, terlihat dari banyaknya mobil baru yang di-launching. Karena, mobil bekas adalah turunan dari mobil baru, semakin banyak mobil baru di pasaran, maka pasar mobil bekas pun akan ikut berkembang.

“Penjualan mobil bekas bagus, grafiknya naik,” ucapnya.

Artikel terkait

Bursa Mobil Bekas Carsentro Resmi Hadir di Purwokerto

Berita Otomotif

05 July 2022

Berkah Jaya Mobilindo Utamakan Panduan Beli Mobil Bekas Berkualitas ke Konsumen

Mobil Bekas

23 November 2022

Pilih Beli Mobil Bekas dari Pengguna atau Showroom?

Panduan Pembeli

30 May 2023

>>>>> Cek ragam mobil bekas terbaik dari Mobil123.com di sini! <<<<<

Bulan pertama ikut jadi bagian di Carsentro Solo, Janji Tuku Mobil berhasil menjual 2 unit mobil bekas, bulan berikutnya naik jadi 4 unit mobil bekas. Edi berharap setiap bulan, penjualan showroom-nya terus meningkat.

“Rata-rata customer beli mobilnya secara cash. Walaupun saya juga menawarkan pembelian secara kredit, bisa dengan Bank Mandiri, BRI dan Clipan Finance,” ujarnya.

Bagi Edi, menjual mobil bekas di saat pandemi ada enak dan tidak enaknya. Menurutnya, banyak mobil yang dijual murah karena keadaan dan kondisi yang mengharuskan jual mobil secepatnya, hingga harga yang ditawarkan pun murah.

“Harga mobil bekas lumayan turun, jadi kesempatan untuk beli. Tapi ya saya jual dengan harga yang murah juga, yang penting barang (mobil bekas) cepat pergerakan keluar masuknya,” tuturnya.

Edi mengungkapkan, beberapa merek yang mendominasi di pasar mobil bekas yaitu Honda, Suzuki dan Toyota.

“Yang paling dicari dan laku itu Honda Brio, Mobilio dan Jazz, untuk Suzuki ada Ertiga, Sementara Toyota yang banyak ditanya itu Innova, Agya, sama Rush,” ucapnya.

“Honda Jazz kini sedang diburu banyak konsumen. Kalau sudah keluar, untuk carinya lagi susah dan sulit,” papar Edi.

Memang, setelah keputusan PT Honda Prospect Motor (HPM) untuk menghentikan aktivitas produksi dan penjualan Honda Jazz di Tanah Air sejak Februari 2021 lalu ternyata membuat fenomena menarik. 

Honda Jazz tengah diburu oleh konsumen. Bahkan pada tahun produksi tertentu, penyerapannya sangat cepat.

Cerita di Balik Nama Janji Tuku Mobil

Sekilas nama showroom ini terkesan beda, Janji Tuku Mobil. Ternyata ada kisah di balik penamaan showroom tersebut.

“Sebelumnya survey nama-nama dulu, apa yang sudah ada. Pengen cari sesuatu yang beda, setelah rembuk keluarga, H-1 sebelum buka sudah tercetus aja Janji Tuku Mobil,” papar Edi.

Saat itu, sang istri ingin ada kata "janji" yang tersemat di calon nama showroom-nya.

Uniknya, arti lain dari Janji Tuku Mobil ternyata bisa dipakai untuk sindiran ke calon pembeli.

“Bisa juga untuk nyindir customer yang lihat, siapa tau ada janji beliin mobil ke orang tersayang. Biar tergerak hatinya segera melunasi janjinya,” tutup Edi Sambil tertawa. [Tih/Dms]

>>>>> Cek ragam mobil bekas terbaik dari Mobil123.com di sini! <<<<<