Beranda Berita Panduan Pembeli Malas Periksa Tekanan Ban? Tanggung Resiko Ini Malas Periksa Tekanan Ban? Tanggung Resiko Ini Panduan Pembeli Syubhan Akib | 30 May 2023 06:20 JAKARTA - Salah satu penyebab kerusakan cepat pada ban mobil Anda, selain masalah infrastruktur, adalah karena tekanan angin yang tidak pas. Maka itu, cegah kerusakan dini pada ban dengan memeriksa tekanan angin.Situs resmi Toyota memaparkan kalau pemeriksaan ini sebaiknya dilakukan secara rutin sedikitnya satu kali dalam sebulan. Selain itu, pemeriksaan dapat dilakukan bila ban terlihat kempes atau tekanan angin berlebih, terutama bila akan pergi jauh.Pemeriksaan tekanan angin pada ban bersifat penting sebab kekurangan atau kelebihan tekanan justru akan menyebabkan kerusakan pada ban. Sebab tekanan angin yang berlebihan pada ban dapat menyebabkan ban kurang dapat menahan guncangan sehingga mengurangi tingkat kenyamanan pengendara. Pengendalian kendaraan juga menjadi kurang baik. Jika kelebihan tekanan angin terus dibiarkan maka ban akan lebih mudah aus pada bagian sisi tengahnya. Sedangkan bila tekanan angin pada ban kurang, maka dapat menyebabkan ban lebih cepat aus pada bagian sisi telapak. Penggunaan bahan bakar juga akan meningkat. Hal ini terjadi karena ban kempes membuat beban ban lebih berat sehingga mesin harus bekerja lebih keras.Karena itu, periksa selalu tekanan ban mobil Anda dengan mengacu pada buku pedoman pemilik kendaraan atau label petunjuk tekanan angin pada pilar pintu pengemudi kendaraan. [Syu/Idr]Temukan mobil idaman di Mobil123Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait ban tekanan ban cara merawat ban tips merawat ban tips Cetak Berita Utama Hyundai Ioniq 5 dan Ioniq 6 di Indonesia Termasuk dalam Recall Global Mobil Listrik Insan Akbar | 17 jam yang lalu JAKARTA – Dua mobil listrik Hyundai, Ioniq 5 dan Ioniq 6, untuk pasar Indonesia juga terkena recall global.Hyundai Indonesia akhirnya mengumumkan ... Bos Chery Global Singgung Ekspansi dan ‘Perang Harga’ di Antara Merek Mobil China Berita Otomotif Insan Akbar | 17 jam yang lalu WUHU – President Chery International Zhang Guibing menyinggung perihal ekspansi merek-merek mobil China di pasar dunia dan juga efeknya.Ketika ... Chery Pastikan Omoda 7 akan Masuk ke Indonesia! Kapan? Mobil Listrik Insan Akbar | 17 jam yang lalu WUHU – Bos besar Chery memastikan bahwa Omoda 7 direncanakan masuk ke pasar otomotif Indonesia.Omoda 7 baru saja menjalani world premiere (debut ... Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 17 jam yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ... Komentar
Malas Periksa Tekanan Ban? Tanggung Resiko Ini Panduan Pembeli Syubhan Akib | 30 May 2023 06:20 JAKARTA - Salah satu penyebab kerusakan cepat pada ban mobil Anda, selain masalah infrastruktur, adalah karena tekanan angin yang tidak pas. Maka itu, cegah kerusakan dini pada ban dengan memeriksa tekanan angin.Situs resmi Toyota memaparkan kalau pemeriksaan ini sebaiknya dilakukan secara rutin sedikitnya satu kali dalam sebulan. Selain itu, pemeriksaan dapat dilakukan bila ban terlihat kempes atau tekanan angin berlebih, terutama bila akan pergi jauh.Pemeriksaan tekanan angin pada ban bersifat penting sebab kekurangan atau kelebihan tekanan justru akan menyebabkan kerusakan pada ban. Sebab tekanan angin yang berlebihan pada ban dapat menyebabkan ban kurang dapat menahan guncangan sehingga mengurangi tingkat kenyamanan pengendara. Pengendalian kendaraan juga menjadi kurang baik. Jika kelebihan tekanan angin terus dibiarkan maka ban akan lebih mudah aus pada bagian sisi tengahnya. Sedangkan bila tekanan angin pada ban kurang, maka dapat menyebabkan ban lebih cepat aus pada bagian sisi telapak. Penggunaan bahan bakar juga akan meningkat. Hal ini terjadi karena ban kempes membuat beban ban lebih berat sehingga mesin harus bekerja lebih keras.Karena itu, periksa selalu tekanan ban mobil Anda dengan mengacu pada buku pedoman pemilik kendaraan atau label petunjuk tekanan angin pada pilar pintu pengemudi kendaraan. [Syu/Idr]Temukan mobil idaman di Mobil123Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait ban tekanan ban cara merawat ban tips merawat ban tips
Hyundai Ioniq 5 dan Ioniq 6 di Indonesia Termasuk dalam Recall Global Mobil Listrik Insan Akbar | 17 jam yang lalu JAKARTA – Dua mobil listrik Hyundai, Ioniq 5 dan Ioniq 6, untuk pasar Indonesia juga terkena recall global.Hyundai Indonesia akhirnya mengumumkan ...
Bos Chery Global Singgung Ekspansi dan ‘Perang Harga’ di Antara Merek Mobil China Berita Otomotif Insan Akbar | 17 jam yang lalu WUHU – President Chery International Zhang Guibing menyinggung perihal ekspansi merek-merek mobil China di pasar dunia dan juga efeknya.Ketika ...
Chery Pastikan Omoda 7 akan Masuk ke Indonesia! Kapan? Mobil Listrik Insan Akbar | 17 jam yang lalu WUHU – Bos besar Chery memastikan bahwa Omoda 7 direncanakan masuk ke pasar otomotif Indonesia.Omoda 7 baru saja menjalani world premiere (debut ...
Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 17 jam yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ...