Beranda Berita Berita Otomotif Klarifikasi Lengkap Mitsubishi Terkait Hasil Pengujian Konsumsi BBM Klarifikasi Lengkap Mitsubishi Terkait Hasil Pengujian Konsumsi BBM Berita Otomotif Syubhan Akib | 30 May 2023 06:20 JAKARTA - Mitsubishi Motors Corp (MMC) terkena skandal di Jepang berkaitan dengan hasil pengujian konsumsi bahan bakar minyak (BBM) beberapa model mobil produksi mereka. Namun PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) sebagai distributor resmi Mitsubishi di Indonesia menegaskan agar para konsumen tetap tenang.Pabrikan mobil terbesar ke-6 di Jepang itu beberapa hari lalu mengakui kalau tingkat efisiensi yang mereka klaim berlebihan dan itu memengaruhi Mitsubishi eK Wagon dan eK Space, dan dua model lainnya yakni Dayz dan Dayz HS yang diproduksi oleh MMC untuk Nissan Motors Corporation."Ini adalah masalah serius yang dapat menyebabkan hilangnya kepercayaan di industri otomotif negara kita," kata Menteri Transportasi Keiichi Ishii seperti dikutip Reuters.Namun KTB menegaskan bahwa bagi Mitsubishi kepuasan para pelanggan adalah hal utama dan berjanji tidak akan menutup-tutupi hasil dan proses penyelidikan yang tengah mereka lakukan."Kami adalah perusahaan yang selalu memandang kepuasan pelanggan adalah segalanya. Kami berjanji akan transparan kepada media di Indonesia," kata Hisashi Ishimaki, President Director KTB.Ishimaki lalu menjelaskan bahwa saat ini penyelidikan intensif tengah dilakukan dan agar hasilnya mandiri, MMC memutuskan untuk melibatkan pihak luar menyelidikinya.Untuk para konsumen di Indonesia, Ishimaki menekankan tidak perlu merasa khawatir. Sebab, itu adalah masalah lokal di Jepang.Dan sebagai catatan, saat ini produk-produk Mitsubishi yang diimpor dari Jepang ke Indonesia hanya Delica. Jadi, masalah yang tengah dihadapi oleh Mitsubishi di Jepang tidak secara langsung berimbas pada produk-produk Mitsubishi di Indonesia.Berikut klarifikasi lengkap Mitsubishi terkait hasil pengujian konsumsi BBM:Press Release Mitsubishi Motors Corporation - JapanKetidaksesuaian Pengujian Konsumsi Bahan Bakar pada Produk yang diproduksi oleh Mitsubishi Motors CorporationTerkait dengan proses sertifikasi untuk mini-car yang diproduksi oleh MMC, kami menemukan bahwa data pengujian konsumsi bahan bakar yang diserahkan kepada Kementerian Darat, Infrastruktur, Transport dan Pariwisata Jepang, MMC telah melakukan pengujian yang tidak sesuai guna memberikan angka konsumsi bahan bakar yang lebih baik dari angka sesungguhnya; dan metode pengujian tersebut juga berbeda dengan metode yang diatur oleh peraturan di Jepang. Kami ingin menyampaikan permintaan maaf yang sedalam-dalamnya kepada para konsumen dan pihak-pihak yang terkait atas masallah ini.Kendaraan yang terlibat adalah empat model mini-car, dua diantaranya adalah "eK Wagon" dan "eK Space" yang diproduksi oleh MMC, dan dua model lainnya adalah "Dayz" dan "Dayz Rooz", yang diproduksi oleh MMC dan dipasok kepada Nissan Motors Corporation (NM) sejak Juni 2013. Hingga akhir Maret 2016, MMC telah memasarkan 157 ribu unit eK Wagon dan eK Space dan memasok 468 ribu unit Dayz dan Dayz Rooz ke NM.Karena MMC menjadi perusahaan yang mengembangkan kendaraan terkait dan bertanggungjawab untuk mendapatkan sertifikasi yang dibutuhkan, maka MMC melakukan pengujian konsumsi bahan bakar. Dalam proses pengembangannya produk generasi selanjutnya dari mini-car, NM memeriksa angka konsumsi bahan bakar dari kendaraan terkait untuk referensi NM, dan menemukan deviasi dari figur tersebut. NM meminta MMC untuk meninjau 'running resistence'* yang telah diatur oleh MMC saat melakukan pengujian. Dalam investigasi internal berdasarkan permintaan ini, MMC mendapati adanya ketidaksesuaian yang dilakukan MMC dimana MMC mempergunakan nilai running resistence dalam pengujian yang memberikan angka konsumsi bahan bakar yang lebih menguntungkan dari angka sesungguhnya. MMC akan segera memberikan respon kepada konsumen kami yang memiliki dan mempergunakan kendaraan terkait.Kami telah memutuskan untuk menghentikan produksi dan penjualan dari kendaraan terkait. NM juga akan menghentikan penjualan dari kendaraan terkait dan MMC serta NM akan mendiskusikan kompensasi terkait masalah ini.Dalam investigasi internal kami, ditemukan bahwa metode pengujian yang berbeda dari yang diatur dalam peraturan Jepang telah diaplikasi ke model kendaraan lain yang diproduksi MMC untuk pasar domestik Jepang.Menanggapi masalah ini dengan serius, kami juga akan melakukan investigasi ke produk yang diproduksi untuk pasar luar negeri.Dalam upaya melakukan investigasi terhadap issue ini secara objektif dan menyeluruh, kami berencana untuk membentuk komite yang hanya berisi para tenaga ahli dari pihak luar perusahaan. Kami akan mengumumkan hasil dari investigasi segera setelah selesai.(*) Running resistence: (biasanya dihasilkan oleh ban) dan air resistance saat kendaraan sedang berjalan.Temukan mobil idaman di Mobil123Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Nissan Dayz mitsubishi Mitsubishi ek Cetak Berita Utama Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ... Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ... Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ... Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ... Komentar
Klarifikasi Lengkap Mitsubishi Terkait Hasil Pengujian Konsumsi BBM Berita Otomotif Syubhan Akib | 30 May 2023 06:20 JAKARTA - Mitsubishi Motors Corp (MMC) terkena skandal di Jepang berkaitan dengan hasil pengujian konsumsi bahan bakar minyak (BBM) beberapa model mobil produksi mereka. Namun PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) sebagai distributor resmi Mitsubishi di Indonesia menegaskan agar para konsumen tetap tenang.Pabrikan mobil terbesar ke-6 di Jepang itu beberapa hari lalu mengakui kalau tingkat efisiensi yang mereka klaim berlebihan dan itu memengaruhi Mitsubishi eK Wagon dan eK Space, dan dua model lainnya yakni Dayz dan Dayz HS yang diproduksi oleh MMC untuk Nissan Motors Corporation."Ini adalah masalah serius yang dapat menyebabkan hilangnya kepercayaan di industri otomotif negara kita," kata Menteri Transportasi Keiichi Ishii seperti dikutip Reuters.Namun KTB menegaskan bahwa bagi Mitsubishi kepuasan para pelanggan adalah hal utama dan berjanji tidak akan menutup-tutupi hasil dan proses penyelidikan yang tengah mereka lakukan."Kami adalah perusahaan yang selalu memandang kepuasan pelanggan adalah segalanya. Kami berjanji akan transparan kepada media di Indonesia," kata Hisashi Ishimaki, President Director KTB.Ishimaki lalu menjelaskan bahwa saat ini penyelidikan intensif tengah dilakukan dan agar hasilnya mandiri, MMC memutuskan untuk melibatkan pihak luar menyelidikinya.Untuk para konsumen di Indonesia, Ishimaki menekankan tidak perlu merasa khawatir. Sebab, itu adalah masalah lokal di Jepang.Dan sebagai catatan, saat ini produk-produk Mitsubishi yang diimpor dari Jepang ke Indonesia hanya Delica. Jadi, masalah yang tengah dihadapi oleh Mitsubishi di Jepang tidak secara langsung berimbas pada produk-produk Mitsubishi di Indonesia.Berikut klarifikasi lengkap Mitsubishi terkait hasil pengujian konsumsi BBM:Press Release Mitsubishi Motors Corporation - JapanKetidaksesuaian Pengujian Konsumsi Bahan Bakar pada Produk yang diproduksi oleh Mitsubishi Motors CorporationTerkait dengan proses sertifikasi untuk mini-car yang diproduksi oleh MMC, kami menemukan bahwa data pengujian konsumsi bahan bakar yang diserahkan kepada Kementerian Darat, Infrastruktur, Transport dan Pariwisata Jepang, MMC telah melakukan pengujian yang tidak sesuai guna memberikan angka konsumsi bahan bakar yang lebih baik dari angka sesungguhnya; dan metode pengujian tersebut juga berbeda dengan metode yang diatur oleh peraturan di Jepang. Kami ingin menyampaikan permintaan maaf yang sedalam-dalamnya kepada para konsumen dan pihak-pihak yang terkait atas masallah ini.Kendaraan yang terlibat adalah empat model mini-car, dua diantaranya adalah "eK Wagon" dan "eK Space" yang diproduksi oleh MMC, dan dua model lainnya adalah "Dayz" dan "Dayz Rooz", yang diproduksi oleh MMC dan dipasok kepada Nissan Motors Corporation (NM) sejak Juni 2013. Hingga akhir Maret 2016, MMC telah memasarkan 157 ribu unit eK Wagon dan eK Space dan memasok 468 ribu unit Dayz dan Dayz Rooz ke NM.Karena MMC menjadi perusahaan yang mengembangkan kendaraan terkait dan bertanggungjawab untuk mendapatkan sertifikasi yang dibutuhkan, maka MMC melakukan pengujian konsumsi bahan bakar. Dalam proses pengembangannya produk generasi selanjutnya dari mini-car, NM memeriksa angka konsumsi bahan bakar dari kendaraan terkait untuk referensi NM, dan menemukan deviasi dari figur tersebut. NM meminta MMC untuk meninjau 'running resistence'* yang telah diatur oleh MMC saat melakukan pengujian. Dalam investigasi internal berdasarkan permintaan ini, MMC mendapati adanya ketidaksesuaian yang dilakukan MMC dimana MMC mempergunakan nilai running resistence dalam pengujian yang memberikan angka konsumsi bahan bakar yang lebih menguntungkan dari angka sesungguhnya. MMC akan segera memberikan respon kepada konsumen kami yang memiliki dan mempergunakan kendaraan terkait.Kami telah memutuskan untuk menghentikan produksi dan penjualan dari kendaraan terkait. NM juga akan menghentikan penjualan dari kendaraan terkait dan MMC serta NM akan mendiskusikan kompensasi terkait masalah ini.Dalam investigasi internal kami, ditemukan bahwa metode pengujian yang berbeda dari yang diatur dalam peraturan Jepang telah diaplikasi ke model kendaraan lain yang diproduksi MMC untuk pasar domestik Jepang.Menanggapi masalah ini dengan serius, kami juga akan melakukan investigasi ke produk yang diproduksi untuk pasar luar negeri.Dalam upaya melakukan investigasi terhadap issue ini secara objektif dan menyeluruh, kami berencana untuk membentuk komite yang hanya berisi para tenaga ahli dari pihak luar perusahaan. Kami akan mengumumkan hasil dari investigasi segera setelah selesai.(*) Running resistence: (biasanya dihasilkan oleh ban) dan air resistance saat kendaraan sedang berjalan.Temukan mobil idaman di Mobil123Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Nissan Dayz mitsubishi Mitsubishi ek
Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ...
Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ...
Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ...
Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ...