Beranda Berita Berita Otomotif Jean Todt : Hengkang dari F1 Justru Merugikan Ferrari Jean Todt : Hengkang dari F1 Justru Merugikan Ferrari Berita Otomotif Krisna Arie | 29 November 2017 13:29 GENEWA - Menurut President Federation Internationale de l'Automobile (FIA) Jean Todt, Ferrari bakal rugi besar jika benar-benar hengkang dari F1.Ferrari baru-baru ini membuat kegaduhan di dunia F1. Pabrikan paling ikonik dengan balap jet darat ini merasa keberatan atas rencana perubahan regulasi F1 di masa mendatang terutama berkaitan soal spesifikasi mesin.Lebih lanjut, Ferrari merasa keberatan jika FIA bakal mengurangi tenaga dari mesin yang digunakan untuk balap. FIA sendiri mengatakan bahwa standarisasi ini ke depan membawa keuntungan pada masalah efisiensi terutama soal biaya. "Jika itu dilakukan oleh FIA, kami akan hengkang dari balap F1," jelas Sergio Marchionne, Chairman and CEO of Ferrari. Baca juga : Ferrari Ancam Tidak Ikut Balap F1Namun sepertinya langkah Ferrari tidak akan sejauh itu. Hal ini diprediksi langsung oleh Todt, mantan orang dalam Ferrari dalam hal balap F1 yang kini menjadi President FIA. "Pastinya kami tidak ingin ada yang pergi, apalagi Ferrari adalah merek ikonik. Semua pasti mengetahui Ferrari telah menjadi bagian dari setiap kejuaraan Formula 1 sejak penciptaannya," jelas TodtPria berkembangsaan Perancis ini juga menambahkan bahwa dirinya tidak ingin melihat Ferrari pergi. Tapi menurutnya rasa ia tidak yakin Ferrari akan benar-benar keluar dari balap F1 karena hampir seluruh model Ferrari memiliki DNA F1 atau kombinasi antara mobil balap dan jalan raya.Belum lagi jika dikaitkan dengan hak Veto milik Ferrari pada organisasi F1. Setiap perubahan substansial pada peraturan olahraga mengharuskan persetujuan tim. Jika perubahan spesifikasi mesin kelak dilakukan dan dianggap merugikan bagi Ferrari, maka kemungkinan si Kuda Jingkrak bakal mengeluarkan hak Veto miliknya. Kabarnya banyak juga yang tidak sepakat dengan revisi spesifikasi mesin sesuai rencana atau usulan FIA."Cukup mengejutkan ketika saya berada di posisi sebagai presiden FIA untuk membahas hak istimewa Ferrari atas hak veto mereka. Ini sesuatu yang ingin saya diskusikan dengan tim agar dapat menemukan jalan terbaik," jelas Todt. [Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait FIA Balap F1 Ferrari ancam hengkang dari F1 Ferrari-NCSR Ferrari Jean Todt Cetak Krisna Arie Editor Senang semua benda bermesin dan beroda sejak duduk di bangku sekolah dan memulai bekerja di media dengan segmen otomotif sejak tahun 2002. Pria sederhana ini selalu percaya pekerjaan akan lebih sempurna jika didasari dengan passion. Berita Utama Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ... Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ... Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ... Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ... Komentar
Jean Todt : Hengkang dari F1 Justru Merugikan Ferrari Berita Otomotif Krisna Arie | 29 November 2017 13:29 GENEWA - Menurut President Federation Internationale de l'Automobile (FIA) Jean Todt, Ferrari bakal rugi besar jika benar-benar hengkang dari F1.Ferrari baru-baru ini membuat kegaduhan di dunia F1. Pabrikan paling ikonik dengan balap jet darat ini merasa keberatan atas rencana perubahan regulasi F1 di masa mendatang terutama berkaitan soal spesifikasi mesin.Lebih lanjut, Ferrari merasa keberatan jika FIA bakal mengurangi tenaga dari mesin yang digunakan untuk balap. FIA sendiri mengatakan bahwa standarisasi ini ke depan membawa keuntungan pada masalah efisiensi terutama soal biaya. "Jika itu dilakukan oleh FIA, kami akan hengkang dari balap F1," jelas Sergio Marchionne, Chairman and CEO of Ferrari. Baca juga : Ferrari Ancam Tidak Ikut Balap F1Namun sepertinya langkah Ferrari tidak akan sejauh itu. Hal ini diprediksi langsung oleh Todt, mantan orang dalam Ferrari dalam hal balap F1 yang kini menjadi President FIA. "Pastinya kami tidak ingin ada yang pergi, apalagi Ferrari adalah merek ikonik. Semua pasti mengetahui Ferrari telah menjadi bagian dari setiap kejuaraan Formula 1 sejak penciptaannya," jelas TodtPria berkembangsaan Perancis ini juga menambahkan bahwa dirinya tidak ingin melihat Ferrari pergi. Tapi menurutnya rasa ia tidak yakin Ferrari akan benar-benar keluar dari balap F1 karena hampir seluruh model Ferrari memiliki DNA F1 atau kombinasi antara mobil balap dan jalan raya.Belum lagi jika dikaitkan dengan hak Veto milik Ferrari pada organisasi F1. Setiap perubahan substansial pada peraturan olahraga mengharuskan persetujuan tim. Jika perubahan spesifikasi mesin kelak dilakukan dan dianggap merugikan bagi Ferrari, maka kemungkinan si Kuda Jingkrak bakal mengeluarkan hak Veto miliknya. Kabarnya banyak juga yang tidak sepakat dengan revisi spesifikasi mesin sesuai rencana atau usulan FIA."Cukup mengejutkan ketika saya berada di posisi sebagai presiden FIA untuk membahas hak istimewa Ferrari atas hak veto mereka. Ini sesuatu yang ingin saya diskusikan dengan tim agar dapat menemukan jalan terbaik," jelas Todt. [Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait FIA Balap F1 Ferrari ancam hengkang dari F1 Ferrari-NCSR Ferrari Jean Todt
Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ...
Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ...
Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ...
Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ...