JAKARTA – Kenaikan harga pelayanan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) diperkirakan akan berdampak pada segmen Low Cost Green Car (LCGC).
Hal ini disampaikan oleh Yohannes Nagoi, Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo). Menurutnya, penjualan di segmen ini akan paling terkena dampak karena konsumennya sangat sensitif terhadap harga.
“LCGC itu kendaraan paling murah yang saat ini ada. Segmen ini yang paling banyak mengalami penundaan pembelian karena konsumennya akan menimbang kembali biaya kepengurusannya surat-surat penting tersebut,” ungkap Yohannes ketika dihubungi Mobil123, Jumat (6/1/2017).
Secara psikologis konsumen segmen ini, menurut Yohannes akan terpengaruh. Maka dari itu mereka akan menunda. Namun dijelaskan Yohannes, kondisinya tidak akan berlangsung lama karena kenaikan harga yang harus ditanggung tidak terlampau besar.
“Kenaikan dari segi persentase memang besar, namun dari segi rupiah tidak terlalu besar apalagi bila dibandingkan dengan harga mobil yang mencapai ratusan juta. Namun berapa lama penundaan akan dilakukan, itu belum bisa diprediksi karena kebijakan tersebut baru dimulai hari ini,” pungkasnya. [Adi/Ari]
Temukan mobil idaman di Mobil123
Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter
Berita Utama

Kia Carens di Indonesia Akhirnya Tanpa Varian Diesel, Apa Alasannya?
Berita Otomotif
Naik Harga ‘Tipis’, New Audi Q7 Mild Hybrid Cuma Ada 6 Unit Tahun Ini
Berita Otomotif