Beranda Berita Berita Otomotif Eropa Menjadi Kiblat Otomotif Thailand Eropa Menjadi Kiblat Otomotif Thailand Berita Otomotif Adi Hidayat | 25 March 2016 09:12 BANGKOK - Meski Thailand menjadi salah satu pusat produksi kendaraan brand Jepang, ternyata mereka justru tidak berkiblat ke sana. Thailand justru lebih memilih untuk berkiblat pada Eropa untuk urusan otomotif."Apa yang terjadi di Eropa itu menjadi patokan keputusan kebijakan Thailand. Salah satunya adalah kebijakan emisi yang kini akan mengadopsi Euro6," ungkap Dr. Prachin Eamlumnow, President / Chief Executive Officer (CEO) of Grand Prix International Public Company Limited and President of the 37th Bangkok International Motor Show.Ada beberapa alasan kenapa Thailand lebih memilih melihat Eropa salah satunya adalah penjualan di Eropa yang terbilang besar dibanding dengan benua-benua lain seperti Australia dan Amerika."Selain itu, Jepang sendiri juga melihat Eropa. Salah satu buktinya adalah meski kantor pusat produsen mobil berada di Jepang, mereka tetap memiliki R&D di Eropa. Bahkan meski mereka memiliki desainer di Jepang, mereka tetap menarik desainer dari Eropa. Ini karena mereka sadar bahwa Eropa memiliki pasar yang besar. Maka dari itu, kami melihat semuanya ke Eropa," tambahnya.Meski demikian, Ia mengaku pernah menjadikan kiblat otomotif Thailand ke Amerika."Tapi kini sudah tidak lagi, karena memang lebih baik ke Eropa. Sementara untuk Australia, kami tidak pernah menjadikannya sebagai kiblat otomotif kami," tutupnya. [Adi/Idr]Temukan mobil idaman di Mobil123Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait mobil baru mobil Bangkok Motor Show Bangkok Motor Show 2016 Cetak Berita Utama September Ceria! Harga BBM Pertamina, Shell, BP, Vivo Kompak Turun Berita Otomotif Insan Akbar | 02 September 2024 JAKARTA – Harga bahan bakar minyak (BBM) yang dijual oleh Pertamina, Shell, BP AKR, hingga Vivo sama-sama turun, memasuki September 2024.Keempat ... Alasan Mobil Listrik China Kuasai Indonesia: Murah dan Berani Potong Harga Mobil Listrik Insan Akbar | 02 September 2024 JAKARTA – Merek-merek China saat ini menguasai pasar mobil listrik murni (battery electric vehicle/BEV) Indonesia. Riset menunjukkan ini antara lain ... Merek-Merek China Kuasai Lebih dari 90 Persen Pasar Mobil Listrik Indonesia Mobil Listrik Insan Akbar | 02 September 2024 JAKARTA – Merek-merek asal China menunjukkan dominasi sangat kuat di pasar mobil listrik murni (battery electric vehicle/BEV) Indonesia pada ... Harga Tesla Cybertruck di Indonesia Rp5 Miliar! Minat Beli? Mobil Baru Insan Akbar | 02 September 2024 JAKARTA – Tesla Cybertruck mulai dijual di Indonesia. Melihat harganya, mobil listrik satu ini jelas bukan buat ‘kaum mendang-mending’.Cybertruck ... Komentar
Eropa Menjadi Kiblat Otomotif Thailand Berita Otomotif Adi Hidayat | 25 March 2016 09:12 BANGKOK - Meski Thailand menjadi salah satu pusat produksi kendaraan brand Jepang, ternyata mereka justru tidak berkiblat ke sana. Thailand justru lebih memilih untuk berkiblat pada Eropa untuk urusan otomotif."Apa yang terjadi di Eropa itu menjadi patokan keputusan kebijakan Thailand. Salah satunya adalah kebijakan emisi yang kini akan mengadopsi Euro6," ungkap Dr. Prachin Eamlumnow, President / Chief Executive Officer (CEO) of Grand Prix International Public Company Limited and President of the 37th Bangkok International Motor Show.Ada beberapa alasan kenapa Thailand lebih memilih melihat Eropa salah satunya adalah penjualan di Eropa yang terbilang besar dibanding dengan benua-benua lain seperti Australia dan Amerika."Selain itu, Jepang sendiri juga melihat Eropa. Salah satu buktinya adalah meski kantor pusat produsen mobil berada di Jepang, mereka tetap memiliki R&D di Eropa. Bahkan meski mereka memiliki desainer di Jepang, mereka tetap menarik desainer dari Eropa. Ini karena mereka sadar bahwa Eropa memiliki pasar yang besar. Maka dari itu, kami melihat semuanya ke Eropa," tambahnya.Meski demikian, Ia mengaku pernah menjadikan kiblat otomotif Thailand ke Amerika."Tapi kini sudah tidak lagi, karena memang lebih baik ke Eropa. Sementara untuk Australia, kami tidak pernah menjadikannya sebagai kiblat otomotif kami," tutupnya. [Adi/Idr]Temukan mobil idaman di Mobil123Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait mobil baru mobil Bangkok Motor Show Bangkok Motor Show 2016
September Ceria! Harga BBM Pertamina, Shell, BP, Vivo Kompak Turun Berita Otomotif Insan Akbar | 02 September 2024 JAKARTA – Harga bahan bakar minyak (BBM) yang dijual oleh Pertamina, Shell, BP AKR, hingga Vivo sama-sama turun, memasuki September 2024.Keempat ...
Alasan Mobil Listrik China Kuasai Indonesia: Murah dan Berani Potong Harga Mobil Listrik Insan Akbar | 02 September 2024 JAKARTA – Merek-merek China saat ini menguasai pasar mobil listrik murni (battery electric vehicle/BEV) Indonesia. Riset menunjukkan ini antara lain ...
Merek-Merek China Kuasai Lebih dari 90 Persen Pasar Mobil Listrik Indonesia Mobil Listrik Insan Akbar | 02 September 2024 JAKARTA – Merek-merek asal China menunjukkan dominasi sangat kuat di pasar mobil listrik murni (battery electric vehicle/BEV) Indonesia pada ...
Harga Tesla Cybertruck di Indonesia Rp5 Miliar! Minat Beli? Mobil Baru Insan Akbar | 02 September 2024 JAKARTA – Tesla Cybertruck mulai dijual di Indonesia. Melihat harganya, mobil listrik satu ini jelas bukan buat ‘kaum mendang-mending’.Cybertruck ...