Waspada Airbag Tiba-tiba Mengembang Saat Perjalanan Mudik

Panduan Pembeli

JAKARTA - Airbag atau kantung udara salah satu fitur keselamatan pada mobil. Airbag mampu menjadi penyelamat pengemudi dan penumpang depan saat mobil terjadi kecelakaan atau mengalami benturan.

Namun, tidak semua jenis benturan dapat membuat airbag mengembang. Penyebab airbag mengembang ada banyak dan tergantung kondisi, merek, model, serta jumlah dan letaknya. Contohnya SRS airbag.

Dijelaskan Dadi Hendriadi, GM Technical Service PT Toyota Astra Motor (TAM), ada tujuh komponen penting penunjang SRS airbag yakni sensor depan, airbag pengemudi, penumpang depan, lampu peringatan SRS, pretensioner sabuk keselamatan, batas tekanan, dan sensor airbag assembly dilansir situs Toyota Indonesia, Kamis (2/7/2015).

Ketika sensor depan mendeteksi benturan yang melebihi batas, maka airbag akan langsung mengembang. Kekuatan benturan yang setara dengan laju kendaraan dengan kecepatan 20 kpj-30 kpj dan menabrak dinding.

Selain menabrak dinding tak bergerak, kendaraan yang menabrak kendaraan lain yang terparkir atau rambu-rambu lalu lintas yang bisa berubah bentuk juga tak dapat mengembangkan airbag.

Dijelaskan Dadi, airbag juga dapat mengembang karena terjadi reaksi kimia dalam inflator akan mengisi airbag dengan gas tidak beracun hingga airbag melembung.

Kondisi lain yang dapat membuat airbag mengembang adalah terjadi benturan serius ke bagian bawah mobil. Beberapa contoh benturan tersebut adalah menabrak pinggiran jalan, trotoar jalan atau permukaan yang keras, jatuh atau lompat ke dalam lubang yang dalam, dan mendarat keras atau kendaraan terjatuh.

Jadi SRS airbag tidak dirancang untuk mengembang jika terjadi benturan dari depan dengan kecepatan rendah, samping, belakang, atau terguling. [Ikh/Idr]

Temukan mobil idaman di Mobil123
Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter

Tag Terkait

airbag takata SRS Airbag Airbag Tips Perjalanan Mudik Toyota tips

Author

Berita Utama

Berita Populer

Lihat semua »