Seperti Inilah Transportasi Tahun 2050 di Mata Honda
Berita OtomotifDETROIT - Guna menyemangati para insinyur mudanya, Frank Paluch, Honda R&D Americas, Inc. President membagi pandangan Honda terkait mobilitas manusia dan tantangan industry untuk memenuhi hal tersebut dalam 50 tahun mendatang.
Penyataan Paluch ini disampaikan dalam diskusi 2015 SAE World Congress and Exhibition 2015, sebuah diskusi 3 hari yang mempertemukan semua pemimpin indutri otomotif dunia.
“Peran kami sebagai insinyur, sebagai industri, bukan hanya melakukan peningkatan untuk mendapatkan keunggulan dalam jangka pendek di persaingan penjualan ataupun keuntungan. Tantangan abadi kami adalah untuk mengubah produk kami menjadi sebuah inovasi yang penting,” ungkapnya.
Paluch lalu mengatakan bahwa Honda saat ini tengah menantang dirinya sendiri untuk dapat menatap mobilitas di tahun 2050, dengan membuat visi tersendiri untuk jangka pandang. Karena menurut Honda, memajukan mobilitas di semua bidang adalah kunci untuk evolusi masyarakat.
“Honda selalu berinvestasi dalam meningkatkan pengetahuan dalam semua aspek mobilitas seperti mobil, jet, motor, mesin, robot humanoid hingga rumah pintar. Sepintas ini mungkin terdengar gila. Tapi fokus kami bukan jangka pendek. Kami terus berpikir tentang bagaimana kami bisa meningkatkan kualitas mobilitas manusia,” ungkapnya.
Visi Honda dalam mobilitas di tahun 2050 digambarkan dengan mobilitas berkecepatan tinggi, rendah karbon, angka kecelakaan nol berkat tingginya teknologi, termasuk kendaraan otomatis yang akan dihadir.
Kunci dari visi Honda di tahun 2020 adalah : Manusia, kendaraan dan infrastruktur telah terkoneksi dalam suatu sistem keselamatan yang dapat mengurangi beban kerja pengemudi dan memungkinkan pengurangan 50% kecelakaan yang melibatkan kendaraan Honda.
Sebelum tahun 2030, tidak hanya mobil yang terhubung tapi semua pengguna jalan, termasuk pejalan kaki, pengendara sepeda dan pengendara motor.
Tahun 2040, kendaraan Honda akan saling terhubung dan bebas dari kecelakaan. Dan akan membuka jalan bagi perubahan dalam cara orang bergerak dan hidup.
Sementara pada tahun 2050, mobil akan berkumpul dalam sebuah jaringan cerdas, mesin yang juga saling berhubungan dan membagun sebuah ‘Cooperative Car Society’ yang menggunakan penginderaan canggih dan kemampuan relasional untuk menginformasikan dan mendidik dunia di sekitar mereka.
“Dengan kemajuan meningkatkan diri baik dari segi kendaraan maupun infrastruktur, kita akan menuju dunia baru, dengan kendaraan otomatis yang menjadi platform transportasi manusia. Di skenario ini, kendaraan yang otonom adalah kuncinya,”
Paluch juga menetapkan visi Honda untuk masa dengan yang rendah karbon dan menggunakan energi yang terbarukan, termasuk bahan bakar. Untuk itu, pihaknya telah melakukan banyak eksperimen baik di Jepang maupun di California. [Adi/Syu]
Temukan Mobil Idaman Anda di sini