Recall Honda, 50 % Konsumen Sudah Masuk Bengkel Sejak 2013
Berita OtomotifJAKARTA – Honda Prospect Motor (HPM) mengklaim bahwa pihaknya sudah menangani separuh konsumen yang mobilnya terkena kampanye recall (penarikan dan perbaikan gratis) pada 2013 silam. Mereka pun kembali mewanti-wanti separuh sisanya agar segera mendatangi bengkel resmi.
Data tersebut adalah catatan HPM hingga Juni 2018. Adapun recall sudah berjalan sejak Mei 2013 dengan total 591.355 unit terdampak dan harus melakukan penggantian komponen airbag inflator
Artikel terkait
Recall dilakukan sebagai tindakan pencegahan terhadap kemungkinan airbag mengembang secara berlebih (over deployment) akibat tekanan gas yang berlebihan dalam komponen Inflator Airbag. Kejadian ini berpotensi mengakibatkan cedera serius dan/atau kematian pada pengemudi dan/atau penumpang depan pada saat terjadi kecelakaan.
Honda tidak menyebutkan komposisi unit per modelnya. Yang pasti, hingga bulan kemarin, pabrikan asal Jepang ini sudah menangani 294.972 unit di antaranya.
Honda mengaku telah melakukan beragam cara dalam mengabarkan recall. Mereka telah mengirimkan pemberitahuan langsung kepada para pemilik kendaraan yang teridentifikasi ke alamat atau nomor telpon terdaftar.
Informasi mengenai kampanye ini dan kendaraan yang teridentifikasi juga dapat dilihat di situs resmi Honda. Honda pun mengingatkan kembali agar para konsumen yang mobilnya termasuk ke dalam recall dapat segera menghubungi atau datang langsung ke dealer resmi Honda terdekat.
“Kampanye ini merupakan bagian dari upaya kami untuk selalu memastikan kendaraannya berada pada standar keselamatan dan kualitas tertinggi. Mengingat pentingnya program ini, kami meminta konsumen yang kendaraannya teridentifikasi untuk segera membawa mobilnya ke bengkel resmi Honda untuk proses pemeriksaan serta penggantian komponen, penggantiannya tidak lama, hanya 1 – 2 jam. Ini dilakukan tanpa memungut biaya apapun dari konsumen," kata Jonfis Fandy, Direktur Pemasaran dan Layanan Purnajual HPM. [Xan/Ari]