Mitsubishi Xpander Buat Mirage Tak Lagi Dijual di Indonesia
Berita OtomotifTANGERANG – Mitsubishi Mirage rencananya akan disetop penjualannya di Indonesia. Calon pembeli city car andalan Mitsubishi ini bakal dialihkan ke varian-varian Mitsubishi Xpander setelah stok tersisa sudah habis.
Saat ini, Mitsubishi mengaku sedang menghabiskan stok yang tersisa sambil melihat perkembangan. Intan Vidiasari, Deputy Group Head of Planning and Communication Group PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), menjelaskan bahwa Mirage sudah tidak diimpor lagi dari Thailand ke Indonesia sejak Juli.
“Stok masih ada hingga dua bulan ke depan di dealer,” ujarnya di sela-sela Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018, 2 – 12 Agustus di Serpong, Tangerang.
Intan membeberkan bahwa setelah stok ludes, Mitsubishi bakal melihat lagi pasarnya. Ada kemungkinan penjualan Mirage didiskontinyu setelah itu.
Artikel terkait
Mirage bertarung di segmen city car yang terus mengecil dari waktu ke waktu. menurut Intan, volume city car di pasar Tanah Air tereduksi gara-gara perkembangan di dua segmen lain yaitu low cost green car (LCGC) plus segmen terfavorit di Tanah Air yakni low multi purpose vehicle (LMPV).
“Permintaan pasar city car makin tergerus,” tandas Intan.
Sebagai informasi, Mirage dijual di Indonesia sejak 2012. Namun, penjualan Mirage serta model-model city car lain berangsur-angsur turun ketika segmen LCGC muncul pada 2013 dan menawarkan mobil-mobil compact lima atau tujuh penumpang bermesin 1.2-liter yang lebih murah karena mendapatkan insentif pajak.
Adapun model-model LCGC saat ini diisi oleh Toyota Agya dan Calya, Daihatsu Ayla serta Sigra, Suzuki Karimun Wagon R, Honda Brio Satya, Datsun Go Panca dan Go+ Panca.
Pada 2017, muncul lagi persaingan lewat dua LMPV yakni Wuling Confero (Rp 134,8 – 171,9 juta on-the-road Jakarta) dan Mitsubishi Xpander (Rp 199,1 – Rp 255, 5 juta). Pilihan di segmen LMPV yang tak terpaut terlalu jauh dengan Mirage (Rp 173 – 185 juta) pun makin banyak. [Xan/Ari]